Kesehatan

Tiga Alternatif Jika Air Susu Ibu (ASI) Tidak Mencukupi Kebutuhan Bayi

Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan utama bagi bayi, khususnya pada umur 0-6 bulan. Bagaimana jika ASI tidak mencukupi kebutuhan bayi?

Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Samsul Hadi
Bayi. 

Laporan wartawan TribunJatim.com, Christine Ayu Nurchayanti

SURYAMALANG.COM, SURABAYA – Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan utama bagi bayi, khususnya pada umur 0-6 bulan.

Bagaimana jika ASI tidak mencukupi kebutuhan bayi?

5 Spot Foto Bertema Natal 2018 di Ciputra World Mall Surabaya, Semuanya Gratis!

Dokter spesialis anak konsultan, dr Nur Aisiyah Widjaja SpA(K) mengatakan ada tiga alternatif untuk menggantikan ASI agar kebutuhan bayi tetap terpenuhi.

1. Pemberian ASI Donor

Hal pertama yang dapat dilakukan adalah pemberian ASI donor.

Namun, ada tiga syarat yang harus dipenuhi dalam pemberian ASI donor.

Ternyata Minum Teh Tak Baik untuk Kesehatan Anak

Pertama, ibu susu harus memiliki bayi dengan usia yang sama, yaitu 0-6 bulan.

Kedua, harus dilakukan pemeriksaan terhadap ibu yang memberikan ASI.

Ketiga, pasteorisasi, yaitu pemanasan khusus yang dilakukan untuk ASI yang akan diminum oleh bayi.

2. Human Milk Fortifier (HMF)

Human Milk Fortifier (HMF) adalah suplementasi ASI yang dapat menambah kalori.

Wisata ke Balai Kota Surabaya, Bangunan Seribu Gulden yang Ada Bungker Peninggalan Era Belanda

Nur Aisiyah Widjaja mengungkapkan setiap 50 cc ASI dapat ditambah 1 sachet HMF.

3. Susu Formula

Pilihan ketiga adalah susu formula.

Namun, susu formula juga harus dihitung kebutuhannya.

Tak Hanya Taman Bungkul, Ini Daftar Taman di Surabaya, Semuanya Tanpa Tiket Masuk Alias Gratis!

“Kapasitas lambung 20 cc untuk berat badan per kg,” tutur Nur Aisiyah Widjaja.

“Misalnya bayi berbobot 40 Kg, maka lambungnya berkapasitas 80 cc.”

“Jika ASI terpenuhi 40 cc, maka susu formula hanya diberi 40 cc,” lanjutnya.

Link Download Kalender Masehi 2019 dan Hijriyah 1440-1441 Versi Nahdlatul Ulama (NU)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved