Kabar Kediri

Tol Wilangan Kertosono Akan Dibuka Gratis, Tapi Seperti Ini Status dan Kondisinya

Ditargetkan beroperasi denga status jalan tol fungsional dan gratis, pembangunan tol Wilangan-Kertosono terus dikebut saat ini.

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Dyan Rekohadi
surya/aflahul abidin
Tol Wilangan-Kertosono rencananya akan dibuka secara fungsional sebelum libur Natal dan Tahun Baru. Beberapa alat berat diturunkan untuk mempercepat penyelesaian tol Wilangan-Kertosono, Kamis (7/12/2018) siang. 

Setidaknya, akan ada dua titik kemacatan utama yang terurai setelah tol itu dibuka.

Selain Simpang Mengkreng, jalur di wilayah Saradan yang selama ini juga macet besar kemungkinan teratasi.

Dibukanya tol itu juga diyakini mendorong jumlah kendaraan yang masuk ke tol.

“Bisa 1,75 kali sampai 2 kali lipat minimal. Tapi itu butuh waktu. Kalau baru dibuka, orang kan masih coba-coba,” ungkapnya.

Hingga saat ini, jumlah kendaraan yang melintas di tol Wilangan-Ngawi berkisar 8,5 ribu sampai 9 ribu di hari biasa dan 10,5 ribu sampai 11 ribu di akhir pekan.

Jumlah kendaraan yang masuk tol itu, kata Iwan, hampir menyamai target dan prediksi saat tol tersebut dibuka.

Jika pembukaan tol Wilangan-Kertosono bersifat fungsional, besar kemungkinan tol itu akan digratiskan.

Pengguna jalan tol harus membayar tarif setelah masa uji coba operasional.

Iwan mengatakan, penentuan tarif bergantung keputusan Kementerian PUPR.

Tapi, menilik tarif yang ditetapkan selama ini, besarannya akan berkisar Rp 1.000 per kilometer.

Menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru, tak banyak persiapan khusus PT JKN.

Persiapan yang ada meliputi, penyiapan armada dan imbauan-imbauan.

“Libur panjang nanti kan tidak seperti Lebaran. Kalau Lebaran, traffic-nya kan luar biasa,” pungkas Iwan.

(Aflahul Abidin/Wiwit Purwanto)

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved