Kabar Pasuruan
Satu Penumpang Mobil Pickup Sempat Melompat Sebelum Tertabrak KA Di Pasuruan
Kernet mobil Pickup merasa dirinya dan dua temannya tidak melihat dan mendengar peringatan bahwa akan ada kereta api melintas.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Achmad Amru Muiz
SURYAMALANG.COM, PASURUAN - Aripin (31), kernet mobil pickup bermuatan tabung LPG 3 Kilogram (Kg) merupakan satu dari tiga orang penumpang dalam kecelakaan maut di perlintasan Kereta Api (KA) di Desa Wonokerto, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Rabu (2/1/2019).
Saat kejadian, pria asal Desa Kesiman, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan ini bersama dua temannya. Mereka adalah Saiful (36) Warga Talang Sekar, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan.
Saiful ini hanya penumpang dan ia meninggal dunia akibat insiden tersebut. Sedangkan sopir pickup Nopol N 9724 TH, Puje (60) warga Purwosari, mengalami luka berat dan sekarang masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Sukorejo.
Aripin menjelaskan sedikit soal kejadian mengerikan yang baru saja dialaminya. Ia mengaku, dirinya dan dua temannya tidak melihat dan mendengar peringatan bahwa akan ada kereta melintas.
Yang ada di dalam benaknya dan kedua temannya, perlintasan palang pintu itu aman dan tidak ada kereta yang mau melintas.
"Begitu sudah setengah masuk ke dalam perlintasan, ada kereta dari sisi kiri kami. Spontan kami pun ketakutan," kata dia.
Ia pun mengaku, di tengah kepanikan langsung memecah kaca jendela pickup dan meloncat persis sebelum kereta menabrak mobil yang ditumpanginya.
Sayangnya, kedua temannya tidak sempat menyelamatkan diri dan tertabrak kereta sampai mobil yang mereka tumpanginya itu terpental.
"Saya gelundung di sisi perlintasan. Ya mengalami lecet di sebagian tangan dan kaki setelah loncat dari mobil. Kena bebatuan kecil itu," tambahnya.
Badri, salah satu saksi mata lainnya menyebutkan, mobil pickup ini milik PT Palang Sentosa. Mobil melaju dari arah barat menuju timur.
"Kami sudah berteriak ke arah pickup kalau ada kereta mau lewat. Tapi, kayaknya mereka tidak mendengar dan tetap melanjutkan perjalannya. Akhirnya mereka ya dihantam kereta," jelas dia.
Ia menyebutkan, pickup langsung terpental ke kanan dan membentur keras tiang besi pembatas rel. Selanjutnya, pickup pun terguling. Mobil Pickup mengalami kerusakan parah di bagian bodi depan dan samping.