Kabar Gresik

Bupati Gresik Pastikan Proyek Pintu Masuk Kampus Unair Gresik Mulai Dua Pekan Lagi

Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, langsung merespons keluhan Fakultas Vokasi Unair Gresik usai melaksanakan ibadah salat Jum'at.

Editor: yuli
ist
Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto bersama Kepala Dinas PUTR, Gunawan Setijadi. meninjau langsung kampus Fakultas Vokasi Unair, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Jum'at (8/2/2019). 

SURYAMALANG.COM, GRESIK - Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, langsung merespons keluhan Fakultas Vokasi Unair Gresik terkait akses pintu masuk dan saluran air, Jumat (8/2/2019).

Ia berjanji segera menuntaskan dalam dua pekan mendatang.

Usai salat Jum'at, Sambari yang masih bersarung itu langsung berjalan menuju pintu masuk Kampus Unair bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), Gunawan Setijadi.

Mereka meninjau langsung kampus Unair Gresik di Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, Desa Kembangan Kecamatan Kebomas.

PETA - Kampus Unair Gresik

Sesekali Sambari menujuk pagar yang digembok akibat pembangunan yang trotoar menutup pintu masuk sehingga tidak bisa digunakan.

“Tidak ada yang sulit untuk membongkar ini, karena sama-sama milik Pemerintah. Insyallah dua minggu dari sekarang pekerjaan membongkar serta membangun pintu ini akan dilaksanakan. Untuk hal-hal lain itu terserah pihak Unair, karena semua fasilitas ini sudah diserahkan kepada Unair," ujar Sambari.

Awalnya, Pemkab menutup pintu dengan harapan lahan parkir lebih luas dan tertata karena sudah ada pintu lain di depan kantor KBPP yang dapat digunakan bersama.

Karena keberadaan Fakultas Vokasi Unair memang berada satu lahan dengan kantor Dinas KBPP maka tempat parkir yang digunakan dapat dimanfaatkan dua instansi tersebut.

Adapun spesifikasi akses jalan masuk dan keluar tersebut akan dibangun seperti keadaan pintu masuk yang ada di kantor Dinas KBPP yang ada disebelahnya. Hal ini akan tampak lebih indah dan seragam, tentunya lebih simetris antara kanan dan kiri.

Tentang adanya keluhan banjir, Kepala Dinas PUTR Gunawan Setijadi yang mendampingi Bupati mengatakan, bahwa sudah ada pompa air yang stand by dan siap dipakai kapan saja.

“Tinggal menghidupkan pompa saja. Untuk kedepan memang sudah ada saluran air pembuangan dibelakang dan saat ini tengah dibangun” tandasnya.

Sehari sebelumnya, DPRD Gresik memanggil Fakultas Vokasi Gresik, bersama Dinas PUTR dan beberapa OPD terkait untuk rapat kerja.

Hasilnya, Ketua DPRD Gresik, Ahmad Nurhamim menginginkan Fakultas Vokasi Gresik untuk mengurungkan niatnya agar tidak pindah ke Lamongan.

Permasalahan terkait akses pintu masuk kampus dan genangan air paska pembangunan trotoar akan segera diperbaiki.  Seusai rapat,  Dewan langsung menyurati Bupati Sambari.

"Adanya kampus Unair di Gresik merupakan investasi pendidikan, saya berharap Fakultas Vokasi Unair tetap di Gresik," pungkasnya. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved