3 Fakta Seputar Tiket Palsu di Laga Uji Coba Arema FC Vs Timnas U-22 Indonesia

SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Tiket palsu diduga beredar dalam laga uji coba Arema FC Vs Timnas U-22 Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (10/2/2019) sore.

Berikut ini tiga fakta seputar tiket palsu dalam laga uji coba Arema FC vs Timnas U-22 Indonesia :

1. Panpel Hanya Cetak 35.000 Tiket

Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris mengatakan pihaknya mencetak 35.000 lembar tiket untuk laga uji coba tersebut.

Sesuai data di Panpel, seluruh tiket tersebut terjual habis.

Namun saat pertandingan digelar, ada penonton yang sudah memegang tiket tapi tidak bisa masuk ke stadion.

Sebab, seluruh bangku di tribune penonton sudah penuh.

“Kami menemukan ada beberapa tiket palsu yang berupa tiket tidak berporporasi,” kata Abdul Haris kepada SURYAMALANG, Senin (11/2/2019).

2. Jumlah Tiket Palsu

Panpel mengetahui adanya tiket palsu ini saat penonton sudah berada di dalam stadion.

Ternyata ada tiket yang tidak memiliki nomor seri sebagaimana tiket yang dicetak Panpel.

“Kami menemukan lima tiket. Tapi saya tidak tahu jumlah pastinya karena saya menemukan itu saat pertengahan pertandingan.”

“Setelah tahu itu, saya cek ke portir. Kami sampaikan kepada portir bahwa tiket yang tidak berporporasi atau tiket yang tidak ada nomor seri adalah tiket palsu,” kata Haris.

3. Jumlah Penonton Pertandingan

Sesuai jumlah tiket yang terjual, seharusnya penonton yang memegang tiket dapat masuk ke Stadion Kanjuruhan.

Stadion milik Pemkab Malang itu berkapasitas lebih dari 40.000 orang.

Tapi saat kick off pertandingan uji coba kemarin, banyak penonton bertiket yang tidak bisa masuk ke stadion.

“Itu menjadi tugas kami. Kami akan evaluasi kembali soal keamanan dan kelancaran agar tidak ada lagi tiket palsu dan penonton yang bertiket bisa masuk semua ke stadion,” terang Haris.