Nasional

Misteri Emas Bergambar Soekarno & Keris Temuan Warga di Sumatera Terungkap, 6 Fakta Ini Jadi Acuan

Terungkap misteri emas bergambar Soekarno dan keris temuan warga di Sumatera, 6 fakta ini jadi acuan

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Sriwijayapost.com
Misteri Emas Bergambar Soekarno dan Keris Temuan Warga di Sumatra Terungkap, 6 Fakta Ini Jadi Acuan 

SURYAMALANG.COM - Misteri emas bergambar Soekarno dan keris temuan warga di Sumatra akhirnya terungkap. 

Ada 6 fakta yang menjadi acuan terkait keaslian logam emas bergambar Presiden Ir Soekarno tersebut. 

Penemuan emas bergambar Presiden Ir Soekarno itu sempat viral di media sosial hingga menyeret peneliti berkomentar terkait kabar tersebut. 

Dari keterangan peneliti ditemukan beberapa fakta terkait penemuan emas bergambar Presiden Ir yang  dikutip Suryamalang.com dari Kompas.com. 

Janda 3 Anak Terancam Masuk Penjara di Bali Gara-gara Ngaku Masih Gadis, Berikut 8 Fakta Tentangnya

Nikita Mirzani Perbolehkan Dipo Latief Temani Saat Kelahiran, Tapi Tak Ingin Bayinya Diakui

Potret Kondisi Dapur Arumi Bachsin Istri Emil Dardak Wakil Gubernur Jatim, Jauh dari Kesan Mewah

Foto Masa Lalu Syahrini Beredar, Bandingkan Foto Masa SMA nya dengan Sekarang

Nagita Slavina Ungkap Satu Sosok yang Paling Dicintainya, Ternyata Bukan Raffi Ahmad

Pevita Pearce Berpacaran dengan Ariel Noah Saat Menjadi Model Video Klip, Aktingnya Menghayati

Eks Pembalap Asia 250 CC M Zaki Tewas Ditangan Debt Collector, Polda Jatim Janji Usut Tuntas

 Berikut ulasannya:

1. Bergambar Ir Soekarno

Logam diduga emas 24 karat yang bergambar Soekarno ditemukan warga Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.
Logam diduga emas 24 karat yang bergambar Soekarno ditemukan warga Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan. (Kompas.com)

Penemuan dua logam berwarna emas dengan tulisan "Gold 24 K" tersebut bergambar Presiden Soekarno di Desa Sukarame, Sumatera Selatan dan menjadi viral di media sosial. 

2. Ditemukan tak sengaja

Menurut Kepala Desa Sukarame Rosihan, dua logam tersebut ditemukan oleh salah satu warganya berinisial SA (36) saat sedang membangun fondasi rumah Kamis (7/2/2019). 

Selain logam batang bergambar Ir Soekarno dan logam emas berbentuk naga, SA juga menemukan sebilah keris. 

SA adalah warga Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumsel. 

Harapan Umi Kalsum Untuk Kekasih Adik Ayu Ting Ting yang Berulang tahun: Semoga Jadi Pacar Terbaik

Masa Lalu Syahrini Diungkap Adik Kelas, Dari Panggilan Rini Dangdut Hingga Sering Kena Razia Guru

Update Postingan Pelakor via WhatsApp (WA) yang Viral di Facebook, Admin Grup Dipanggil Polisi

3. Kronologi

Logam yang diduga emas 24 karat bergambar Soekarno ditemukan warga di Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.
Logam yang diduga emas 24 karat bergambar Soekarno ditemukan warga di Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan. (KOMPAS.COM)

Kronologi M Zaki 32 Ditusuk Orang Tak Dikenal Saat Setting Motor, Mantan Pebalap Asia ini Meninggal

Biodata Pevita Pearce yang Tengah Dikabarkan Berpacaran Dengan Ariel Noah

Mantan Pembalap Asia M Zaki Meninggal Dunia, Ditikam Orang Tak Dikenal Saat Setting Motor

Fakta Pria 26 Tahun Bunuh Kekasihnya 75 Tahun, Mulai Kronologi Hingga Alasan Bercinta Selama 5 tahun

Saat itu cangkul yang digunakan SA mengenai benda keras.

Setelah digali lebih dalam, ternyata cangkul milik SA mengenai sebuah batang logam berwarna emas.

Setelah dilihat lebih jelas, ada gambar Soekarno dan tulisan "Gold 24 K".

Selain itu, SA juga menemukan logam emas berbentuk naga dan sebilah keris. 

"Rumah SA itu terbakar, dia sama keluarganya bermaksud mau bangun lagi."

"Tapi saat gali fondasi, menemukan benda itu (diduga emas)," kata Kepala Desa Sukarame, Rosihan saat dihubungi, Selasa (12/2/2019). 

4. Kadar keasliannya diragukan

Emas berbentuk naga yang ditemukan warga di Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.
Emas berbentuk naga yang ditemukan warga di Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan. (KOMPAS.COM)

Logam diduga emas itu selain bergambar Soekarno, juga tertulis "Gold 24 K" serta tertulis tahun 1818.

Hingga saat ini belum dipastikan apakah benda tersebut memiliki kandungan emas atau merupakan barang langka.

SA bersama keluarganya telah menyimpan logam tersebut.

"Saya juga tidak bisa memastikan itu asli apa palsu, karena memang harus dipastikan dulu apa ada kandungan emasnya.'

"Ya sekarang emasnya masih disimpan mereka karena itu kan ditemukan di rumah mereka," ujarnya.

5. Penjelasan peneliti terkait penemuan SA

Dua logam yang diduga emas bergambar Soekarno serta satu keris saat ditemukan oleh warga di Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.
Dua logam yang diduga emas bergambar Soekarno serta satu keris saat ditemukan oleh warga di Desa Sukarame, Kecamatan Lintang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan. (KOMPAS.COM)

Fakta-fakta Nenek 75 Tahun Dibunuh oleh Pacar Brondongnya Setelah Bercinta, Terungkap Motifnya

Wajah Muda Mayangsari Dulu Hingga Sekarang Serta Keluarganya di Purwokerto, Bukan Orang Sembarangan

Lipstik Ala Kahiyang Ayu dan Selvi Ananda saat Tampil di TV, 4 Merek Lokal Ini Murah & Bisa Dicontek

Peneliti dari Balai Arkeologi Sumatera Selatan Retno Purwanti mengatakan, pihaknya belum mendapat laporan terkait penemuan logam yang diduga emas bergambar Soekarno tersebut.

Retno mengatakan, temuan logam yang diduga emas itu sulit dibuktikan usianya.

Namun, kadar keaslian emas bisa diperiksa.

"Itu bukan barang purbakala, jadi kalau keaslian kadarnya bisa dicek di Pegadaian."

"Soal tahun berapa pembuatan itu sulit untuk diteliti karena siapapun bisa membuat emas bergambar Soekarno," kata Retno saat dihubungi Kompas.com.

6. Bukan penemuan luar biasa

Peneliti dari Balai Arkeologi Sumatera Selatan Retno Purwanti Retno mengatakan, logam berwarna emas bergambar Soekarno di Sumatera Selatan bukan pertama kalinya ditemukan.

Sejumlah warga pernah menemukan logam berbentuk emas bergambar Presiden RI pertama tersebut di wilayah lain seperti di Kota Palembang, Kabupaten Musi Banyuasin, dan kawasan Air Sugihan.

"Memang sudah sering, ini bukan kejadian yang luar biasa. Kalau emas batangan seperti itu juga perlu diragukan, harus dicek dulu apakah benar kadar emasnya ada atau tidak," ujarnya. 

Misteri tongkat Soekarno 

Terlepas dari penemuan emas bergambar Soekarno, sosok Presiden pertama Indonesia Ir Soekarno memang dikenal sosok yang kharismatik. ia selalu tampil gagah di berbagai kesempatan.

Tongkat komando, kacamata dan peci hitam, serta jas, menjadi ciri khas Soekarno yang tak pernah bisa dilepaskan.

Adakah makna di balik segala sesuatu yang dipakai atau dibawa Bung Karno?

Berbagai pertanyaan pun menyeruak. Bahkan, sosok Soekarno disebut-sebut punya kemampuan magis yang bikin semua orang segan. Benarkah?

Sebut saja soal tongkat komando Sang Proklamator.

Misteri tongkat komando dan peci miring Soekarno
Misteri tongkat komando dan peci miring Soekarno (Kolase.TribunJabar)

Kabarnya benda ini memiliki kekuatan sejenis magis.

Menurut kabar yang beredar, di dalam tongkat Soekarno tertanam sebilah keris.

Kayu yang digunakan untuk pembuatan tongkat juga tak sembarangan, tapi kayu yang diambil dari Puncak Kalak yang hanya didapat di Pegunungan Kalak, Ponorogo di wilayah utara Pacitan.

Soekarno diketahui mempunyai tiga jenis tongkat komando dan masing-masing digunakan untuk momen berbeda.

Di antaranya untuk bertemu jenderal, pergi ke luar negeri, dan berpidato.

Bahkan, Fidel Castro sampai dibuat penasaran dengan tongkat komando Bung Karno.

"Apakah tongkat ini sakti seperti milik kepala suku Indian?" tanya Fidel.

Mendengar pertanyaan itu, Soekarno hanya tertawa. Menurutnya, ketiga tongkat itu tidak ada hubungannya dengan hal magis.

Soekarno Memegang Tongkat Komando
Soekarno Memegang Tongkat Komando (TribunJabar)

Tongkat komando, kata Soekarno, digunakan untuk aksesoris penunjang penampilan.

"Itu hanya kayu biasa yang kugunakan sebagai bagian dari penampilanku, sebagai pemimpin dari sebuah negara besar," ungkap Soekarno kepada Cindy Adams, seperti yang tertulis dalam buku Soekarno Poenja Tjerita karya @sejarahRI.

Selain tongkat komando, ciri khas Soekarno yang lain adalah peci miring. Ternyata ada cerita di balik itu semua.

Kisahnya bermula saat Soekarno kecil kerap bermain di Ndalem Pojok. Desa Pojok, Kediri.

Di tempat itu juga ada pohon beringin yang sering dipanjat Soekarno saat bermain.

Apes, suatu hari ia terjatuh hingga jidatnya terluka.

Sebagai trik untuk menutupi lukanya itu, Soekarno kemudian memakai peci dengan posisi sedikit miring.

RM Soeharyono, keponakan RM Soemosewoyo, yang juga bapak angkat Bung Karno pun mengatakan Sukarno memang memiliki bekas luka.

Namun, cerita peci Soekarno tidak berhenti sebagai penutup luka semata.

Bung Karno bisa dibilang menjadi trendsetter peci pada masanya.

Ia pertama kali mempopulerkan peci pada tahun 1920-an saat berpidato di Kongres Jong Java Surabaya.

Soekarno juga dianggap sebagai contoh model pemuda era 1940-an.

Lihat saja dalam cerpen Mas Saleh Sastrawinata berjudul Peci.

"...gambar Soekarno yang berpeci sambil memegang dagu, menjadi model yang suka ditiru pemuda dan dengan tiada sengaja menjadi alat reklame peci juga."

Bung Karno menegaskan peci adalah simbol nasionalisme. Ia juga menggabungkan fesyen peci dengan kas dan dasi.

Peci di kepala Soekarno juga menarik perhatian Inggit Garnasih, istri kedua Bung Karno.

"Ia mengenakan peci beludru hitam kebanggaannya, pakaian putih-putih. Cukup tinggi badannya. Ganteng. Anak muda yang pesolek, perlente,” kata Inggit, seperti yang tertulis dalam buku Kuantar ke Gerbang: Kisah Cinta Inggit dengan Soekarno. Dikutipd dari TribunJabar.id tayang 6 Juni 2018

Calon Suami Rina Nose Dibongkar Mantan Pacar, Ini 5 Fakta Pria Bule Indo-Belanda, Josscy Aartsen

Cut Tari dan Sophia Latjuba Kompak Bungkam Disinggung Mantan Pacar, Emosi Sosok Ariel Noah Disebut

4 Fakta Bagian Tubuh Nikita Mirzani yang Makin Besar, Terungkap Penampakannya yang Seksi dan Dower

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved