Rumah Politik Jatim

Tingkatkan Kesadaran Politik Bagi Pemula, Wakil Wali Kota Malang Ajak Pelajar Untuk Tidak Golput

Diharap kepada para pemilih pemula agar mampu bersikap untuk menentukan pilihan yang terbaik pada Pemilu 2019 nanti.

Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Achmad Amru Muiz
suryamalang.com/Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah
Wakil Wali Kota Malang, Edi Sofyan saat memberikan edukasi pendidikan politik kepada para siswa SMA dan Mahasiswa di Hotel Savana, Kota Malang, Rabu (27/2/2019). 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Wakil Wali Kota Malang, Edi Sofyan mengajak para pelajar di Kota Malang untuk tidak golput dalam gelaran Pemilu 2019 April nanti.

Hal itu ia sampaikan ketika menghadiri acara Fasilitasi Pendidikan bagi Pemilu yang digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang, Rabu (27/2/2019).

Pria yang akrab disapa Bung Edi memberikan edukasi pendidikan politik kepada para siswa SMA dan Mahasiswa di Kota Malang. Salah satu cara yang dilakukan orang nomor dua di Kota Malang itu dengan cara membentuk sebuah organisasi.

Dia meminta kepada 10 orang pelajar untuk membentuk sebuah kelompok dengan menentukan siapa ketuanya, wakil dan sekretarisnya.

"Apa yang saya contohkan tadi itu adalah cara kerja Politik. Buktinya mereka memahami dan setuju untuk membentuk sebuah angkatan," ucapnya.

Acara yang berlangsung di Ballroom Akasia Hotel Savana tersebut merupakan acara yang kedua setelah sebelumnya digelar, Selasa (19/2) lalu.

Melalui kegiatan itu, Bung Edi berharap kepada para pemilih pemula agar mampu bersikap untuk menentukan pilihan yang terbaik pada Pemilu 2019 nanti.

"Sebagai generasi penerus bangsa, mereka (pemilih pemula) harus mampu mengantarkan indonesia untuk lebih baik," ucapnya.

Selain itu, dengan kegiatan seperti ini Bung Edi ingin meningkatkan kesadaran mereka untuk ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2019 nanti. Caranya dengan memberikan edukasi kepada pemilih bagi para pemula dengan membentuk program sesuai dengan kebutuhan politik.

"Kami mengajak mereka (pemilih pemula) untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi pada pemilu 2019 nanti. Harapannya, proses demokrasi di Indonesia akan menjadi berkualitas, tentunya dengan menghilangkan unsur sara, ujaran kebencian, Hoax, dan money politik yang merusak bangsa ini," ujarnya.

Sementara Kepala Bakesbangpol Kota Malang, Supriyadi mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran politik bagi pemilih pemula agar mampu berfikir rasional dalam menggunakan hak pilihnya dalam pesta demokrasi nanti.

"Kami ingin, pemilih pemula ini tidak bersikap apatis. Untuk itu, perlu diadakan pendekatan khusus dalam membimbing pemilih pemula dalam memilih pemimpin," ucapnya.

Dikatakan Supriyadi, pendidikan politik ini juga menjadi salah satu upaya membangun kesadaran politik bagi mereka untuk menggunakan hak pilihnya. Hal itu dilakukan, agar pemilih pemula ini turut serta dalam mensukseskan pemilu 2019 untuk menentukan masa depan bangsa.

"Ini adalah upaya kami untuk menguatkan pemahaman kepada masyarakat dalam hal ini pemilih pemula akan pentingnya menggunakan hak pilih. Kami berharap mereka turut serta dan berpatisipasi dalam gelaran Pemilu 2019 nanti," ucapnya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved