Nasional
Tak Tahan Sakit Lambung, Wanita 45 Tahun Bakar Diri sampai Tewas
Suharmi (45) tewas dengan cara bakar diri di Pekon Podomoro, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Lampung
SURYAMALANG.COM - Suharmi (45) tewas dengan cara bakar diri di Pekon Podomoro, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Lampung, Kamis (14/3/2019).
Suharmi bunuh diri atau bakar menggunakan bensin.
Suharmi menggunakan bensin yang dibelikan anaknya, Tusmiah Sinta (25) untuk bunuh diri.
Dikutip dari TribunLampung.com, Kepala Desa Pekon Podomoro, Hendri Sutarwan menjelaskan sehari sebelumnya, Suharmi minta Tusmiah untuk membelikan bensin.
Saat itu Suharmi mengatakan bahwa bensin itu akan digunakan untuk mengolesi perutnya yang sakit.
Lantaran alasan itu, Tusmiah menuruti permintaan sang ibu.
Tusmiah pun membelikan bensin untuk ibunya.
Sehari kemudian, Tusmiah menemukan sang ibu tergeletak di pekarangan rumah dengan kondisi luka bakar yang cukup serius.
Suharmi diduga melakukan aksi bakar diri menggunakan bensin.
Melihat hal itu, Tusmiah teriak histeris sehingga mengundang perhatian warga.
Akibat aksinya itu, Suharmi menderita luka bakar di bagian perut sampai kepalanya.
Kemudian informasi ini disampaikan ke Polsek Pringsewu kota.
Tak lama setelah itu, polisi memeriksa dan melakukan identifikasi di lokasi.
Kapolsek Pringsewu, Kompol Eko Nugroho mengatakan pihaknya masih mendalami motif Suharmi nekat mengakhiri hidupnya dengan bakar diri.
“Masih dalam penyelidikan,” ujar Eko.
Dugaan sementara, Suharmi bakar diri lantaran menderita sakit yang sudah lama diidapnya.
Kepala Desa Pekon Podomoro, Hendri Sutarwan menjelaskan Suharmi diketahui sudah menderita sakit lambung sejak lama.
Saat kejadian tersebut, suami Suharmi, Rianto sedang ada di luar kota.
Hendri menduga Suharmi bakar diri akibat sakit yang dideritanya itu.
“Murni karena sakit,” ujar Hendri dikutip dari TribunLampung.com.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Turuti Permintaan Ibu untuk Beli Bensin, Wanita di Lampung Tak Sangka sang Ibu Tewas Bakar Diri.