Yenny Wahid di Jember: Jokowi Telah Menghadirkan Keadilan Sosial seperti Gus Dur

SURYAMALANG.COM, JEMBER - Yenny Wahid, putri mendiang Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), membakar semangat pendukung Joko Widodo (Jokowi) di bawah hujan gerimis yang mengguyur Jember Sport Garden (JSG) Kabupaten Jember, Senin (25/3/2019).

Sebelum Jokowi memasuki JSG sekitar pukul 15.00 Wib, hujan gerimis dan intensitas sedang mengguyur JSG.

Saat hujan cukup deras mengguyur, para pendukung berteduh. Namun ketika hanya gerimis, mereka kembali merangsek ke tengah lapangan.

Yenny Wahid berorasi di tengah gerimis di hadapan ribuan orang yang memadati JSG.

"Kenapa kita harus pilih pak Jokowi? Karena Pak Jokowi telah menghadirkan keadilan sosial. Sama seperti Gus Dur," ujar Yenny.

Menurutnya Jokowi telah melengkapi perjuangan Gus Dur terkait social rights (hak rakyat), yaitu dengan memenuhi social needs (kebutuhan rakyat).

"Mudeng ora warga Jember? Owalah, maksudnya, yang satu menjamin hak rakyat, yang satu menjamin kebutuhan rakyat," ungkap Yenny.

Tidak lama setelah Yenny Wahid, Jokowi memasuki kompleks JSG. Hujan berhenti saat Jokowi menuju panggung kampanye bersama rombongan.

Jokowi berorasi setelah Bupati Jember Faida yang sedang cuti karena menjadi juru kampanye daerah di kampanye terbuka Jokowi.

Jokowi memaparkan empat hal kepada ribuan orang. Antara lain, dia mengajak masyarakat memerangi hoaks dan tidak mempercayainya. Dia mencontohkan sejumlah informasi tidak benar jika dirinya dan Kiai Ma'ruf Amin terpilih.

"Ada informasi kalau saya dan Kiai Ma'ruf menang maka pelajaran agama akan dihapus. Itu tidak benar, hoaks. Ada contoh lagi, kalau saya dan Kiai Ma'ruf terpilih maka zina dilegalkan. Gimana itu bohong kan, itu tidak benar," kata Jokwoi. Ribuan orang yang memadati JSG berteriak informasi tersebut tidak benar.

Karenanya, dia meminta pendukungnya tidak mempercayai informasi tidak benar tersebut. Setelah menyampaikan perihal hoaks itu, dia memaparkan tentang program kerjanya.

Seperti di tempat lain, Jokowi memamerkan program Kartu Sembako Murah, Kartu Indonesia Pintar untuk anak kuliah, dan Kartu Pra Kerja.

Terakhir Jokowi mengajak pendukungnya mencoblos dia dan Kiai Ma'ruf Amin yang memakai baju putih di kertas suara. Dia meminta warga berpakaian putih untuk mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Nanti hari Rabu 17 April 2019, saya minta saudara semua memakai baju putih dan mencoblos yang baju putih. Itu gambarnya," kata Jokowi sambil menunjuk gambar kertas suara di layar pembesar. Sebelum turun dari panggung, dia bersama tim pemenangannya melakukan simulasi pencoblosan suara.

Sementara, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, di sela-sela kampanye, menyatakan optimistis kedatangan Jokowi di kampanye terbuka akan mendongkrak suara kembali.

"Dan tentunya selama waktu 20 hari ke depan ini, akan kami intensifkan lagi kerja para caleg dan pengurus Parpol. Yang sudah mengalami kelelahan karena panjangnya masa kampanye, kini harus kami genjot lagi," ujar Cak Imin, panggilan akrab Muhaimin Iskandar dalam wawancara kepada SuryaMalang.com.

Apalagi, lanjutnya, dengan turunnya Capres Jokowi dan Cawapres Ma'ruf Amin di sejumlah daerah dalam kampanye terbuka ini. 'Secara kualitatif dan kuantitatif pasti mendongkrak. Kami akan door to door," tegasnya.

Untuk Jawa Timur, target perolehan suara bagi Paslon nomor urut 1 itu sebesar 75 persen. Jumlah yang sama ditargetkan bagi Jawa Tengah.

Cak Imin juga menginstruksikan kepada para santri untuk memenangkan pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin. Untuk suara pondok pesantren di Tapal Kuda, lanjut Cak Imin, dia optimistis 85 persen akan memberikan suaranya kepada Jokowi - Ma'ruf Amin.

Cak Imin bersama sejumlah tokoh hadir di kampanye terbuka yang dihadiri Capres Jokowi di JSG.

Selain Cak Imin, ada juga tokoh nasional yang juga putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid, juga ada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Jember Faida, Ketua Tim Kampanye Nasional Erick Thohir, dan Sekjen PDIP Hasti Kristianto.

Jokowi hadir didampingi sang istri Iriana Jokowi. Ratusan kiai Ponpes di Jember hadir dalam kampanye tersebut. Lebih dari 25 ribu orang memenuhi JSG yang berkapasitas 35 ribu orang tersebut.

Yenny Wahid membakar semangat pendukung Jokowi di bawah hujan gerimis yang mengguyur JSG. Sebelum Jokowi memasuki JSG sekitar pukul 15.00 Wib, hujan gerimis dan intensitas sedang mengguyur JSG.

Saat hujan cukup deras mengguyur, para pendukung berteduh. Namun ketika hanya gerimis, mereka kembali merangsek ke tengah lapangan.