Tangis Nunung Srimulat Pecah Ingat Dosa Masa Lalu, Lempar Uang di Depan Muka Ibunya: Saya Udah Sujud

Nunung menganggap itu adalah dosa terbesar yang pernah ia lakukan kepada ibunya.

Sampai sekarang Nunung pun merasa belum bisa memaafkan dirinya sendiri atas perbuatannya tersebut.

"Itu saking saya kesalnya, itu dosa yang nggak pernah saya lupakan, sampe sekarang mungkin saya nggak pernah tebus dosa itu, nggak ngerti nanti gimana."

"Saya udah sujud, tapi saya belom puas, itu dosa yang saya masih.."

"Bukan ngelempar, tapi 'ini kan yang ibu cari' padahal tujuan ibu nggak gituloh," pungkas Nunung.

Berat dan lelah pastinya, namun Nunung menganggap pekerjaannya ini adalah hiburan baginya.

"Saya nggak mau ngeluh, pekerjaan ini saya anggap hiburan saya, kalo saya ngeluh saya sakit hati, karena kenapa yang kerja terus-terusan saya?"

"Saya bekerja tulus, disiplin, jangan sampe saya mengecewakan yang pekerjakan saya, sekarang alhamdulillah rezeki ada terus," jelas Nunung dengan berlinang air mata.

Nunung pun mengadukan keluh kesahnya itu pada sang pencipta.

Namun, tanggung jawab harus tetap ia emban.

"Kalau dibilang cape saya cape, tapi saya menganggap pekerjaan saya hiburan, saya nangis sama Allah, tapi ya gimana, masih banyak tanggung jawab yang harus saya selesaiakan," pungkas Nunung.

Rumah tangga Nunung

Masih di acara yang sama, Nunung Srimulat juga menceritakan kisah rumah tangganya yang menuai cerita dan lika-liku. 

Sebab, setelah tiga kali wanita berusia 55 tahun itu gagal membangun rumah tangga hingga akhirnya menikah kembali dengan asistennya sendiri yang bernama Iyan Sambiran.

Sama seperti 3 suaminya terdahulu, Iyan Sambiran juga seorang brondong, alias usianya lebih muda dari Nunung 12 tahun.