Kabar Gresik
Pemkab Gresik Pastikan Penyaluran BPNT Tepat Sasaran Untuk Warga Kurang Mampu
Dihadapan ribuan penerima BPNT di Kecamatan Manyar, program tersebut diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Willy Abraham
SURYAMALANG.COM, GRESIK - Wakil Bupati Gresik, M Qosim memastikan penyaluran bantuan pangan non tunai (BPNT) di Kabupaten Gresik tepat sasaran.
Dihadapan ribuan penerima BPNT di Kecamatan Manyar, program tersebut diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Program BPNT sendiri merupakan program pemerintah untuk mengentaskan masalah kemiskinan. Para penerima tersebut telah diberikan bantuan non tunai berupa beras dan telur dengan total Rp 110 ribu setiap bulan.
Qosim memastikan seluruh data penerima BPNT sesuai dengan aturan, yakni masyarakat yang kurang mampu. "Saya memastikan, penyaluran BPNT di Gresik tepat sasaran," ujarnya, Kamis (11/4/2019).
Qosim menampik kabar data penerima BPNT tidak tepat sasaran. Dia juga menjelaskan kabar keluarga dekat kepala desa yang menerima bantuan tersebut.
"Tidak benar, semua ini berasal dari keluarga miskin. Ada yang menyebut juga, penerima masih keluarganya kepala desa, kan tidak semua keluarga kepala desa itu mampu. intinya BPNT tepat sasaran dan aturan," tegasnya.
Sementara Camat Manyar, Suyono mengatakan, jika penyaluran BPNT di wilayahnya tepat sasaran dari 23 desa di terdapat 4.368 penerima manfaat. Paling banyak berasal dari Desa Leran, yakni 325 warga.
Sementara itu, Koordinator BPNT Gresik, Suwanto mengatakan, seluruh penerima BPNT di Kabupaten Gresik berjumlah 93.580. Namun dari data tersebut tidak semuanya mendapat bantuan. "Hanya 82.520 yang menerima BPNT," jelasnya.
Tersisa 11.060 yang belum menerima BPNT dikarenakan ada yang telah meninggal dunia, ada yang menjadi TKI di luar negeri dan ada yang mengundurkan diri karena merasa mampu.
Pihaknya akan melakukan pendataan ulang penerima BPNT Gresik untuk diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan. "Akan diberikan ke warga yang benar-benar tidak mampu," tuturnya.