Kecelakaan Surabaya
Sopir Baru Belajar Berkendara, Mobil Tabrak Warung Nasi Lalu Masuk Parit di Surabaya
Mobil Grand Max nopol N 355 VS menabrak warung nasi, lalu tercebur ke selokan di Jalan Ketintang Madya, Surabaya
Laporan Wartawan : Luhur Pambudi
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Mobil Grand Max nopol N 355 VS menabrak warung nasi, lalu tercebur ke selokan di Jalan Ketintang Madya, Surabaya, Sabtu (13/4/2019).
Mobil itu dikemudikan Tedi Andika (29), warga Dusun Laharpang, Puncu, Kediri.
Kecelakaan itu dipicu mobil tersebut melaju tanpa kendali karena Tedi menginjak pedal gas terlalu kencang.
Tedi mengaku baru belajar mengendarai mobil sejak beberapa waktu lalu.
Kabid Operasional PMK Surabaya, Bambang Vistadi menuturkan awalnya Tedi hanya berniat memindahkan mobilnya ke area parkir yang lebih lengang.
“Awalnya mobil itu berhenti di depan warung. Sopirnya mengaku mau memindahkan mobil itu,” kata Bambang kepada SURYAMALANG.COM.
Namun, Tedi terlalu kencang menginjak pedal gas.
“Karena menginjak pedal gasnya terlalu kencang, mobil itu langsung menabrak warung makan di depannya,” lanjutnya.
Akibatnya mobil itu melaju begitu cepat tanpa terkendali.
Mobil itu menghantam dan memporak-porandakan warung nasi di depannya.
“Usai menabrak warung, mobilnya masuk ke parit,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/wanita-berhijab-yang-jadi-driver-atau-sopir-transportasi-online_20170928_160903.jpg)