Kabar Surabaya
Hubungan Intim Sejenis Pelaku dan Korban Mutilasi Guru Honorer di Kediri Terungkap, Tak Bayar Lalu
Pelaku Aris Sugianto diketahui melakukan hubungan intim dengan korban, Budi Hartanto, guru honorer asal Kediri sebelum membunuh dan memutilasi
Percekcokan itu ditengarai karena Aris tidak mampu membayar uang yang diminta oleh korban.
"Usai lakukan hubungan intim di dalam kamar, karena Aris gak bisa ngasih uang ke korban, korban marah-marah,"
Lantaran saat itu waktu telah menunjukkan pukul 22.00 WIB.
Aziz yang berada di luar kamar, tak tahan dengan suara percekcokan yang terdengar cukup kencang itu, berinisiatif menegur korban.
"Diingatkankan Aziz tapi korban tak terima, korban malah bilang ini bukan urusan kamu,"
Tak cuma membantah teguran Aziz, tanpa diduga korban justru melayangkan sebuah tamparan ke arah pipinya.
"Tak terima, Aziz juga membalas," ungkapnya.

Mungkin rasa sakit hati korban begitu meluap-luap, sebilah golok sepanjang sekitar 10 sentimeter yang tergeletak di sebuah tempat duduk atau bale di depan warung, langsung di ambil korban untuk disabetkan ke arah Aziz.
"Korban itu malah mengambil golok. lalu diayunkan ke arah Aziz. Tapi Aziz bisa menangkis," lanjutnya.
Usai menangkis, Aziz yang berupaya merebut golok dari tangan korban, ternyata berhasil.
Tanpa pikir panjang, mengingat senjata golok telah berpindah tangan, Aziz berbalik menyabetkan golok tersebut ke arah korban.
Sabetan pertama meski tak langsung menumbangkan korban, namun sabetan Aziz mampu mengenai lengan kiri korban.
"Kemudian korban jatuh tertelungkup, lalu teriak-teriak, saat itulah Aziz berkali-kali menyabet golok," katanya.
Lalu apa peran Aris dalam pembunuhan tersebut? Gupuh menerangkan, bersamaan dengan aksi Aziz yang terlanjur kalap bertubi-tubi mengibaskan sabetan, Aris mendadak muncul membantunya menyumpal mulut korban hingga meregang nyawa.
"Jadi mulut korban disumpal, makanya hasil otopsi menunjukkan korban mati karena kehabisan nafas," jelasnya.
