Ramadan 2019

Ada 11 Manfaat Puasa Untuk Kecantikan Menurut Pakar, Awet Muda, Mencerahkan Kulit & Cegah Jerawat

Ada 11 manfaat puasa untuk kecantikan menurut pakar, dari awet muda, mencerahkan kulit hingga cegah jerawat, ini 8 manfaat luar biasa lainnya

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: eko darmoko
Tribunnews.com
Ada 11 Manfaat Puasa Untuk Kecantikan Menurut Pakar, Awet Muda, Mencerahkan Kulit & Cegah Jerawat 

SURYAMALANG.COM - Ada 11 manfaat puasa untuk kecantikan menurut pakar, tiga di antaranya yakni awet muda, mencerahkan kulit dan mencegah jerawat. 

Manfaat puasa untuk kecantikan ini tentu saja penting untuk disimak sebagai tambahan pengetahuan terutama di bulan ramadan ini. 

Agar anda mengetahui lebih lengkap tentang manfaat puasa untuk kecantikan berikut Suryamalang.com rangkum selengkapnya, dilansir dari laman Lifehack, Nathan Hewitt, pakar diet dari Inggris:

Kado Ayu Dewi Untuk Syahrini, Tak Hadir di Gala Dinner Demi Ed Sheeran, Sahabat Luna Maya Kirim Ini

1. Menurunkan berat badan

Ilustrasi diet
Ilustrasi diet (Tribun Kaltim )

Puasa bisa menjadi cara yang aman untuk menurunkan berat badan.

Banyak riset telah menunjukkan puasa intermiten -puasa yang dilakukan secara berkala, memungkinkan tubuh untuk membakar sel-sel lemak lebih efektif daripada diet biasa.

Puasa intermiten memungkinkan tubuh untuk menggunakan lemak sebagai sumber utama energi, bukan gula.

Kini, banyak atlet menggunakan puasa sebagai sarana untuk mengurangi lemak tubuh ketika menghadapi kompetisi.

2. Meningkatkann sensitivitas insulin

Puasa telah terbukti memiliki efek positif pada sensitivitas insulin. Ini memungkinkan tubuh mentoleransi karbohidrat (gula) lebih baik.

Sebuah penelitian menunjukkan setelah periode berpuasa, insulin menjadi lebih efektif dalam "memberitahu" sel untuk mengambil glukosa dari darah.

Perjuangan 6 Bocah Bertahan Hidup saat Ramadan, Ibunya Wafat Akibat Kecelakaan dan Ayahnya Dipenjara

3. Meningkatkan metabolisme

Puasa membuat sistem pencernaan kita beristirahat. Ini dapat memberi energi pada metabolisme untuk membakar kalori  lebih efisien.

Jika pencernaan buruk, maka kondisi itu dapat memengaruhi kemampuan untuk memetabolisme makanan dan membakar lemak.

Puasa pun dapat mengatur pencernaan dan meningkatkan fungsi usus yang sehat.

Inilah yang akhirnya mampu meningkatkan fungsi metabolisme kita.

5 Cara Muzdalifah Manjakan Suami Agar Lengket Kayak Prangko, Fadel Islami Manja Banget: Udah Sayang

4. Memperpanjang usia

Ilustrasi Panjang Umur
Ilustrasi Panjang Umur (Tribun Manado)

Percaya atau tidak, semakin sedikit kita makan semakin tinggi harapan hidup kita.

Riset telah menunjukkan bagaimana masa hidup orang-orang dalam budaya tertentu meningkat karena makanan mereka.

Namun, kita tidak perlu hidup di antara komunitas asing untuk mendapatkan manfaat dari puasa.

Salah satu efek utama penuaan adalah metabolisme yang lebih lambat.

Jadi, semakin muda tubuh kita, semakin cepat dan lebih efisien proses metabolisme.

Semakin sedikit kita makan, semakin kecil risiko kesehatan yang kemungkinan terjadi pada sistem pencernaan.

Kesederhanaan Sandra Dewi Terlihat dari Satu Tas, Padahal Punya Jet Pribadi dan Suami Tajir Melintir

5. Awet Muda

Secara medis, puasa ini juga disebut mampu menjaga sel-sel tubuh tidak cepat menua.

"Karena kalau kita terus makan banyak, secara teori, seseorang akan cepat menua dan cepat meninggal," kata Prof. DR. dr. Ketut Suastika, Sp.PD (KEMD), Ketua Umum Perkumpulan Endokrinologi Indonesia dalam temu media dan blogger di Cikini, Jakarta (30/04), seperti dikutip dari Kompas Health.

Ketika seseorang makan terus menerus, tubuh akan mengeluarkan insulin dalam jumlah yang banyak. Tidak hanya memengaruhi gula darah, tetapi dia juga memicu penuaan sel dan berpotensi menyebabkan kanker.

"Pada orang normal tanpa penyakit tertentu, puasa itu bagus karena sel-sel tidak cepat tua dan mencegah risiko kanker. Tidak bagus ketika orang memiliki kondisi diabetes tertentu misalnya, tapi pada orang normal, itu bagus," Ketut yang juga Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Bali mm

Sehingga, di samping manfaat psikologis dan spiritual, puasa juga bisa bermanfaat dari sisi medis. Bahkan, tidak hanya saat bulan Ramadan.

"Kalau hari biasa seminggu sekali puasa sehari penuh tidak apa-apa. Asal kuat saja menahan lapar. Karena dari lemak akan diubah jadi karbohidrat lagi," ujar Ketut menambahkan dikutip dari Grid.Health.id.

5 Perubahan Ranty Maria Usai Ditinggal Nikah Ammar Zoni, Ada Kode Untuk Mischa: Gak Menutup Hati Sih

6. Mengatur hormon rasa lapar

Ilustrasi Diet
Ilustrasi Diet (Tribun Jateng)

Coba pikirkan tentang ini, bisakah kita benar-benar mengalami rasa lapar yang nyata jika kita makan makanan setiap 3-4 jam?

Tentu saja tidak bisa.

Bahkan, untuk mengalami sifat kelaparan yang sebenarnya, ini akan memakan waktu mulai dari 12-24 jam.

Puasa membantu mengatur hormon dalam tubuh sehingga kita benar-benar merasakan rasa lapar yang nyata.

Mereka yang memiliki berat badan lebih tidak menerima sinyal yang tepat untuk memberi tahu rasa lapar yang tepat.

Ini terjadi karena mereka memiliki pola makan yang berlebihan.

Semakin lama kita berpuasa, semakin banyak tubuh kita dapat mengatur dirinya sendiri untuk melepaskan hormon yang tepat.

Dengan cara ini, kita mampu merasakan rasa lapar yang sebenarnya.

Ketika hormon bekerja dengan benar, kita juga bisa merasa kenyang lebih lama.

Mayangsari Kepergok Belanja Sayur Bareng Khirani Trihatmodjo,Tampil Necis Pakai Sandal Seharga Motor

7. Memperbaiki pola makan

Ilustrasi pola makan sehat
Ilustrasi pola makan sehat (Tribun Timur)

Puasa sangat bermanfaat bagi mereka yang menderita gangguan makan berlebihan.

Cara ini juga sangat membantu mereka yang memiliki pola makan tidak teratur, entah karena pekerjaan dan prioritas lainnya.

Tak masalah jika kita melakukan puasa intermiten sepanjang sore tanpa makan.

Cara ini dapat memungkinkan kita untuk makan pada waktu yang ditentukan dan sesuai dengan gaya hidup kita.

Bagi siapa saja yang ingin mencegah nafsu makan berlebih, kita dapat menetapkan waktu di mana kita dapat mengonsumsi sejumlah harian kalori dalam satu kali waktu.

Setelah itu, kita harus menahan nafsu makan ini sampai hari berikutnya.

8. Meningkatkan fungsi otak

Iluastrasi menajamkan fungsi otak
Iluastrasi menajamkan fungsi otak (Tribun Bali)

Puasa telah terbukti meningkatkan fungsi otak, karena meningkatkan produksi protein yang disebut brain-derived neurotrophic factor (BDNF).

BDNF mengaktifkan sel induk otak untuk diubah menjadi neuron baru, dan memicu banyak bahan kimia lain yang mempromosikan kesehatan saraf.

Protein ini juga melindungi sel-sel otak kita dari perubahan yang terkait dengan penyakit Alzheimer dan Parkinson.

9. Meningkatkan sistem imun

Puasa dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Dengan berpuasa, tubuh mampu mengurangi kerusakan radikal bebas, mengatur kondisi peradangan dalam tubuh dan mencegah pembentukan sel kanker.

Di alam, ketika hewan sakit mereka berhenti makan dan fokus untuk beristirahat.

Ini adalah naluri primitif untuk mengurangi stres pada sistem internal mereka, sehingga tubuh mereka dapat melawan infeksi.

Manusia adalah satu-satunya spesies yang mencari makanan ketika kita sakit, bahkan ketika kita tidak membutuhkannya.

10. Membuat diri merasa lebih baik

Ilustrasi bahagia
Ilustrasi bahagia (Tribun Pekanbaru )

Puasa telah membantu banyak orang merasa lebih terhubung dengan kehidupan selama latihan membaca, meditasi, yoga, dan seni bela diri dan semacamnya.

Tanpa makanan dalam sistem pencernaan, ini membuat ruang untuk lebih banyak energi dalam tubuh.

Pencernaan adalah salah satu sistem dalam tubuh yang paling banyak menyerap energi.

Berpuasa memungkinkan kita merasa lebih baik secara sadar maupun secara fisik.

Dengan tubuh yang lebih ringan dan pikiran yang lebih jernih, kita menjadi lebih sadar, dan bersyukur atas hal-hal di sekitar kita.

11. Puasa mencerahkan kulit dan mencegah jerawat

Ilustrasi jerawat
Ilustrasi jerawat (Tribun Jatim )

Puasa dapat membantu membersihkan kulit dan mencegah munculnya jerawat.

Ini terjadi karena saat tubuh yang sementara bebas dari aktivitas dalam proses pencernaan, ia dapat memfokuskan energi regeneratifnya pada sistem lain.

Tidak makan apa pun selama satu hari terbukti membantu tubuh membersihkan racun dan mengatur fungsi organ tubuh lainnya seperti hati, ginjal dan bagian lainnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved