Malang Raya

7 Update Terbaru TOL PANDAAN - MALANG Jelang Lebaran, Ini Lokasi & Fasilitas Rest Area saat Mudik

7 update terbaru TOL PANDAAN - MALANG jelang lebaran, ini lokasi & fasilitas rest area saat mudik hingga prediksi titik kemacetan di jalur Malang-Batu

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
suryamalang.com/kolase (Surya/PT Jasa Marga)
7 Update Terbaru TOL PANDAAN - MALANG Jelang Lebaran, Ini Lokasi & Fasilitas Rest Area saat Mudik 

SURYAMALANG.COM - Tol Pandaan - Malang telah diresmikan dan resmi beroperasi sejak Senin (13/5/2019) lalu. 

Kini jelang mudik lebaran 2019, Tol Pandaan - Malang jadi alternatif dan pilihan utama terutama bagi pengendara roda empat, menuju wilayah Malang, Kota Batu dan sekitarnya 

Meski baru beroperasi 1 minggu, namun Tol Pandaan - Malang rencananya akan dibangun rest area dan ditargetkan selesai sebelum lebaran tiba. 

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Lebaran 2019 Wilayah Surabaya - Sidoarjo, Ini Syarat & Ketentuannya

Susasana pintu exit Tol Malang-Pandaan di Singosari, Selasa (14/5/2019).
Susasana pintu exit Tol Malang-Pandaan di Singosari, Selasa (14/5/2019). (SURYAMALANG.COM/M Rifky Edgar)

Harta Syahrini Diramal Anjlok Drastis di Akhir Tahun, Denny Darko Ungkap Penyebabnya: Perhatikan Ini

Bagi anda yang henda melakukan mudik lebaran 2019 dan memilih Tol Pandaan - Malang sebagai jalur alternatif, berikut update terbaru dari rangkuman berita lengkapnya:

1. Rest area di 4 titik 

HARI PERTAMA - Sejumlah kendaraan melintasi ruas jalan tol pada hari pertama operasional Tol Malang - Pandaan (Mapan), Selasa (14/5/2019). Pada hari pertama operasional Tol Mapan yang masih gratis, masih banyak pengguna tol yang tidak membawa kartu e-Toll, sehingga tidak bisa melewati jalan tol tersebut.
HARI PERTAMA - Sejumlah kendaraan melintasi ruas jalan tol pada hari pertama operasional Tol Malang - Pandaan (Mapan), Selasa (14/5/2019). (Hayu Yudha Prabowo)

PT Jasa Marga Tol Malang - Pandaan (Mapan) menargetkan pembangunan rest area selesai pada H-10 Lebaran.

Rest area Tol Mapan akan dibangun di empat tempat, yaitu di sisi kanan dan kiri KM 64 arah menuju Malang, dan sisi kanan dan kiri KM 84 arah menuju Surabaya.

Direktur Teknik Tol Mapan, Siswantono mengatakan pembangunan rest area masih dalam tahap rekonstruksi.

Kini pihaknya sedang koordinasi dengan tim agar pembangunan cepat selesai.

“Saat ini kami sedang kejar standar minimun dulu. Paling cepat harus bisa selesai pada H-10 Lebaran. Paling lambat ya H-7 Lebaran,” ucap Siswantono kepada SURYAMALANG.COM beberapa waktu lalu.

Viral 2 Insiden Karyawati Indomaret Jadi Korban Hubungan, Ini Tujuan Pacaran Sehat Menurut Terapis

2. Rest area berkonsep hijau 

Jalan Tol Malang - Pandaan.
Jalan Tol Malang - Pandaan. (SURYA/PT JASA MARGA)


Siswantono menjelaskan pihaknya telah membuat beberapa konsep dan ide dalam pembangunan rest area ini.

Di antaranya adalah konsep hijau yang akan menambah nuansa asri di tol sepanjang 38 Kilometer (KM) ini.

Konsep itu dipilih sebagai tambahan untuk memanjakan masyarakat yang melewati Tol Mapan.

Selain menyuguhkan panorama alam berupa pegunungan, Jasa Marga juga menyuguhkan tempat yang asri untuk beristirahat.

5 Perjuangan Tasya Kamila & Randi Bachtiar Jadi Orangtua Baru, Ngaku Lecet,Terluka & Penuh Tantangan

3. Fasilitas di rest area 

HARI PERTAMA - Sejumlah mobil melintasi Pintu Tol Singosari pada hari pertama operasional Tol Malang - Pandaan (Mapan), Selasa (14/5/2019). Pada hari pertama operasional Tol Mapan yang masih gratis, masih banyak pengguna tol yang tidak membawa kartu e-Toll, sehingga tidak bisa melewati jalan tol tersebut.
HARI PERTAMA - Sejumlah mobil melintasi Pintu Tol Singosari pada hari pertama operasional Tol Malang - Pandaan (Mapan), Selasa (14/5/2019). (Hayu Yudha Prabowo)

Dalam rest area tersebut juga telah disiapkan toilet, musala, cafe, supermarket, bengkel, dan sebagainya.

"Kami juga akan beri tempat pengisian bahan bakar. Saat ini kami sedang koordinasi dengan Pertamina,” terangnya.

Siswantono berharap rest area ini bisa menjadi tempat istirahat bagi para pengendara, terutama pemudik.

“Diharap masyarakat bisa menikmati perjalan di Tol Mapan.”

“Kami ingin membuat suasananya senyaman mungkin bagi para pengendara,” tandasnya.

Fakta Rumah Tangga Anjasmara yang Dikenal Harmonis, Dian Nitami Ungkap Lika-liku & Kisah Masa Silam

 4. Mengurangi kemacetan di jalur arteri

Jalur Arteri Lawang - Singosari
Jalur Arteri Lawang - Singosari (Tribun Madura)

Imbas beroperasinya jalan tol ini langsung berdampak pada kepadatan di jalur arteri Lawang - Singosari.

Berdasarkan pantauan, Minggu (19/5/2019) beberapa titik seperti di jalur depan Pasar Lawang hingga Jalan Raya Singosari, tak ditemui kemacetan berarti seperti hari biasanya.

Mengingat biasanya akhir pekan kerap terjadi kemacetan di ruas jalur tersebut.

Tersinggung Ditanya Kapan Nikah, Pria Minahasa Tebas Kepala Tetangga, Ini Kronologi & Akhir Kasusnya

5. Testimoni pengguna jalan 

Sejumlah kendaran penguna fungsional Tol Malang-Pandaan (Mapan) keluar menuju Kota Batu dan Kota Malang di Karanglo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
Sejumlah kendaran penguna fungsional Tol Malang-Pandaan (Mapan) keluar menuju Kota Batu dan Kota Malang di Karanglo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. (suryamalang.com/Hayu Yudha Prabowo)

Firman Pratama salah satu pengedara motor merasakan jalur Lawang - Singosari yang dilewatinya lebih lancar daripada biasanya.

Pria yang kerap melewati jalur ini setiap akhir pekan merasa nyaman berkendara usai jalan tol beroperasi.

"Sepertinya kendaraan roda empat lebih milih lewat tol, biasanya pukul 14:00 jalur Lawang dekat Pasar Lawang dan  Singosari dekat rel mesti macet. Ini lebih longgar lebih dari biasanya," terang mahasiswa asal Pasuruan yang menempuh studi di Kota Malang itu.

Senada dengan Firman, pengendara motor lainnya Farid Miftah mengungkapkan, dulu sebelum tol diresmikan dirinya masih mengingat kemacetan yang timbul di jalur arteri Lawang - Singosari. Menurutnya, dengan adanya jalan Tol Pandaan - Malang, kemacetan memang terurai.

"Lebih longgar ya dari pada dulu sebelum tol dibuka. Biasanya di sini Singosari selepas rel sampai macet banget. Ini mulai terurai," ungkapnya.

5 Aktivitas Sugeng Sebelum Memutilasi Gadis di Pasar Besar Kota Malang, Efek Gagal Berhubungan Badan

6. Kemacetan dipastikan turun 65%

Kemacetan di Lawang.
Kemacetan di Lawang. (SuryaMalang.com)

Di sisi lain, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Malang, Hafi Lutfi membenarkan seiring dengan beroperasinya jalan Tol Pandaan - Malang, kemacetan di jalur arteri Lawang - Singosari bisa turun hingga 65 persen.

"Penurunan kemacetan di jalur Karanglo (Singosari) sampai Lawang bisa 50-65 persen. Karena pengendara roda empat atau lebih, cenderung pilih lewat jalan tol," ungkap Lutfi ketika dikonfirmasi.

Lutfi menambahkan, adanya jalan tol juga berimbas pada lengangnya berbagai jalur alternatif menuju Surabaya, yang tersebar di Singosari hingga Lawang.

"Kemungkinan lewat jalan alternatif juga berkurang, jalanannya juga kondisinya kurang baik. Kayaknya lebih banyak sudah beralih ke tol," tandasnya.

Fakta Terbaru Kasus Mutilasi Di Kota Malang, Sugeng Ternyata Membunuh Korban Sebelum Memutilasi

7. Prediksi titik kemacetan 

Kemacetan di Pasar Tumpah Singosari
Kemacetan di Pasar Tumpah Singosari (Surya Malang )

Sementara itu, Kasatlantas Polres Malang, AKP William Thamrin Simatupang berpedapat, titik kemacetan justru akan lebih banyak terjadi di Kota Malang dan Kota Batu.

"Tapi kan pusat kuliner, penginapan dan rekreasi itu kalau tidak di Kota Malang ya ke Kota Batu. Itulah yang berpotensi timbulkan macet," ungkap William.

Meski di jalur Lawang - Singosari sudah mengalami penurunan kemacetan, pihaknya tetap memberikan atensi pada jalur tersebut selain jalan tol Pandaan - Malang.

"Kami mencatat 19 titik u turn yang ada di sepanjang jalur arteri (Singosari - Lawang), nanti akan kami kurangi, termasuk juga di perlintasan kereta api juga akan kami tingkatkan penjagaannya. Satu titik dua personil nanti yang saya tugaskan" jelas William.

Kabar Lucinta Luna Seusai Operasi Alat Vital, Makin PD Pamer Bagian yang Tembem & Lengket Sama Pacar

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved