Selebrita
Mayangsari Dapatkan Bambang Trihatmodjo, Ini Nafkah yang Diterima Halimah Setelah Cerai, Fantastis!
Mayangsari dapatkan Bambang Trihatmodjo, ini nafkah yang diterima Halimah setelah cerai, nominalnya sangat fantastis!
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM - Konsekuensi yang harus diterima Bambang Trihatmodjo saat memilih untuk bercerai dari Halimah dan menikahi Mayangsari ternyata tidak ringan.
Sebab Bambang Trihatmodjo yang dikenal pengusaha kaya Putra Presiden Soeharto itu masih harus memberi nafkah kepada mantan istrinya Halimah sebelum akhirnya menikah dengan Mayangsari.
Tidak tanggung-tanggung nominal uang yang harus dikirim Bambang Trihatmodjo pada Halimah mencapai miliaran rupiah, meski kini ia sudah menikah dengan Mayangsari.
Seperti diketahui, teka-teki pernikahan Bambang Trihatmodjo dan Mayangsari seolah tak pernah lekang oleh zaman.
Pasalnya, salah satu anggota keluarga Cendana ini pernah diam-diam melakukan hubungan gelap dengan Mayangsari yang saat itu masih menjadi selebritis.
• Ustadz Arifin Ilham Meninggal Dunia Akibat Kanker Nasofaring, Medis: Penyakit Ini Sulit Dideteksi
• 6 Update Terkini Aksi Damai 22 Mei di Jakarta, Sempat Terjadi Perang Batu dan Gas Air Mata
• Nikita Mirzani Dapat Sokongan Uang dari Pria Ini, Satu Bulan Bisa Transfer 5 Kali, Nominal Fantastis
• Arkana Mawardi Semakin Sehat, Nikita Mirzani Tak Menyesal Bolak-balik Kantor Polisi Saat Hamil

Banyak yang menyayangkan hal tersebut, sampai akhirnya tersiar kabar bila Bambang Trihatmodjo sudah resmi berpisah dengan Halimah Agustina Kamil, perempuan yang sudah memberinya tiga orang anak.
Sembilan tahun sudah Bambang Trihatmodjo bercerai dari Halimah Agustina Kamil.
Pada saat itu Bambang Trihatmodjo dan Halimah Agustina Kamil bercerai karena hadirnya orang ketiga, yakni Mayangsari.
Perceraian ini bahkan hingga dipersidangkan di Mahkamah Agung, dan dikabulkan MA RI pada 23 Desember 2010.
• Jessica Iskandar Gelar Prewed Nyentrik, Hi Fashion yang Unik, Padahal ada Fakta Begini
• Air Mata Sule Pecah Sambut Andre Taulany Kembali ke Ini Talkshow, Miss You Bebee
• Kondisi Terbaru Luna Maya Setelah Terkapar di Kamar Mandi, Penyebabnya Diungkap Eko Patrio
• Daftar 6 Harta Mewah Mayangsari Istri Bambang Trihatmodjo yang Mencapai Miliaran, Ini Paling Mahal
MA mengabulkan Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan Bambang setelah permohonan cerainya ditolak di Pengadilan Tinggi Agama.
Hal ini diungkapkan oleh Yusran Sitanggang, juru bicara Pengadilan Agama Jakarta Pusat.
"Pak Bambang mengajukan Peninjauan Kembali (PK) pada 1 Desember 2010 dengan nomor 67/PK/AG/2010. Kemudian langsung diputus 23 Desember 2010," jelas Yusran Sitanggang, saat ditemui di kantornya di jalan Awaludin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (16/2) seperti dikutip Grid.ID dari Nova.ID.
Namun, suami siri Mayangsari ini harus mengucapkan ikrar talak terlebih dahulu di depan majelis hakim Pengadilan Agama Jakarta Pusat.
• Jadwal Buka Puasa & Imsakiyah Malang Hari Ini, 22 & 23 Mei 2019, Lengkap dengan Niat dan Doa Puasa
• Kondisi Makin Kritis, Ustaz Arifin Ilham Siapkan Surat Wasiat, Kain Kafan Hingga Prosesi Pemakaman
• Kabar Ustaz Arifin Ilham Kritis Karena Kanker Getah Bening, Ini Penyebab & 6 Gejalanya Menurut Medis

• Penampakan Rumah Happy Salma di Bali yang Sederhana, Kental Nuansa Pedesaan, Ada Kandang Ayamnya
• Sebelum Luna Maya, Ternyata Raffi Ahmad Juga Tumbang di Lokasi Syuting, Merry Sampai Turun Tangan
Selain mengabulkan permohonan talak tersebut, bapak empat orang anak itu juga harus memenuhi sejumlah putusan dari MA.
Salah satunya adalah membayar nafkah jasmani terhadap Halimah sebesar Rp1,5 Miliar.
Penjelasan tersebut disampaikan Yusran Sitanggang, juru bicara Pengadilan Agama Jakarta Pusat seperti dikutip dari Nova.ID.
Berikut petikan putusan MA yang salinannya sudah diterima di PA Jakarta Pusat.
Putusan Mahkamah Agung No 67 PK/AG/2010 dengan pemohon Bambang Tri Hatmodjo dan termohon Halimah Agustina Kamil.
1. Mengabulkan permohonan pemohon,
2. Memberi ijin pada pemohon (BT) untuk menjatuhkan talak satu terhadap termohon (Halimah) didepan PA Jakarta Pusat,
3. Menghukum pemohon untuk membayar kepada termohon (mut'ah) sebesar Rp900.000.000, nafkah, maskan (tempat tinggal) dan kiswa (pakaian) Rp600.000.000.
Tentu fakta ini menjadi hal yang saat itu sangat disoroti, mengingat pernikahan Bambang dan Mayangsari juga sempat tertutup rapat.
Baru-baru ini saja, Mayang mulai berani mengunggah kebersamaanya dengan sang suami dan juga anak semata wayangnya Kirani Trihatmodjo.
• Luna Maya Ditemukan Terkapar di Kamar Mandi, Raffi Ahmad Syok Setelah Tendang Pintu: Allahuakbar
Kisah pertemuan Mayangsari dan Bambang
Kehidupan Mayangsari memang penuh kontroversi, Mayangsari yang naik daun pada tahun 1990an itu kerap menjadi perhatian publik.
Namanya acap kali mengisi pemberitaan diberbagai media masa.
Mayangsari memulai kariernya pada tahun 1990 melalui album Gairah, namun sayang album tersebut kurang sukses.
Kariernya mulai menanjak sejak merilis album Selamat Malam Cinta dan Cukup meretak.
Setelah sukses dengan kedua album tersebut, Mayangsari kemudian kembali mengeluarkan album album berikutnya.
Antara lain Pinta (1992), Agenda (1993), Biarkan Saja (1994), Rasa Cintaku (1995), Beri Kesempatan (1996), Harus Malam Ini (1997), Tiada Lagi (1998), dan Kusalah Menilai (1999).
• Pantas Lucinta Luna Operasi Plastik di Korea Selatan, Ada 8 Fakta Mencengangkan & 2 Syarat Khusus

Sukses menjadi seorang penyanyi, Mayangsari mendapatkan banyak undangan untuk mengisi bebagai acara mulai dari konser di televisi, konser di daerah-daerah hingga ditunjuk sebagai juru kampanye oleh partai politik.
Mayangsari pernah ditunjuk sebagai artis pendukung pemenangan Golkar untuk Pemilu 1995.
Saat bergabung dalam tim kampanye artis untuk pemenangan partai Golkar, Mayangsari kemudian berkenalan dengan Bambang Trihatmodjo yang merupakan putra penguasa saat itu yang juga pendiri Partai Golkar.
Pada perkenalannya dengan Bambang Trihatmodjo, keduanya memang tak langsung menjalin hubungan, saat itu Bambang Trihatmodjo adalah suami dari Halimah.
• Rumitnya Kasus Mutilasi Sugeng di Pasar Besar Malang, Ini 7 Temuan Terbaru Termasuk Ciri-ciri Korban
Setelah beberapa tahun, memasuki tahun 2000-an, media sering mengulas kedekatan Mayangsari dengan Bambang Trihatmodjo.
Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo tidak langsung menjalin cinta, namun pertemuan itu yang akhirnya membawa mereka ke pelaminan.
Pelantun "Harus Malam Ini" itu semakin dekat dengan Bambang Trihatmodjo.
Bahkan, mereka terlihat semakin dekat dan sering muncul foto mesra mereka., padahal Bambang Trihatmodjo waktu itu masih berstatus sebagai suami Halimah.
Mayangsari tak lama hamil dan media semakin gencar mengaitkannya dengan hubungannya dan Bambang Trihatmodjo.
• Pengakuan Ibu Anang Hermansyah Tentang Sifat Baik & Buruk Krisdayanti: Tidak Tahan Godaan Duniawi

Lalu, pada awal Januari 2006, Mayangsari melakukan acara 7 bulan kehamilan dan Bambang hadir.
Ini semakin menguatkan asmara mereka, sementara hubungan Bambang dengan Halimah semakin retak.
Pada 21 Mei 2007, Bambang pun mengajukan gugatan cerai kepada Halimah.
Setelah sampai tahap peninjauan kembali (PK), akhirnya mereka resmi cerai pada Februari 2011.
Tak lama kemudian, 11 Juli 2011, Bambang mengumumkan telah menikahi Mayangsari, Sejak itu, mereka berusaha sembunyi dari publik dan media, dan lebih banyak tinggal di Simprug, Jakarta Selatan.
Setelah bertahun-tahun, Mayangsari kini tak lagi bersembunyi, ia bahkan kerap memamerkan aktifitasnya di media sosial.
Sang anak semata wayang juga telah beranjak remaja, kini anak bernama Khirani Trihatmodjo hasil dari pernikahannya dengan Bambang Trihatmodjo tersebut telah berusia 12 tahun.
Khirani pun aktif menggunakan media sosial instagram.
Mayangsari diusir dari pemakaman Soeharto
Kendati kini hubungan Mayangsari dengan keluarga cendana tak setegang dulu, namun pengalaman pahit pernah ia rasakan saat pemakaman Presiden RI ke 2, Almarhum Soeharto.
Melihat berkas NOVA 2008, saat Soeharto meninggal di 27 Januari 2008 silam, Mayangsari pernah nekat menyambangi keluarga Cendana bersama Bambang Trihatmodjo dan putrinya.
Entah apa yang ada di benak Mayangsari, sebagai menantu yang baik mungkin ia ingin memanjatkan doa terakhirnya buat Soeharto.
Apalagi buah hatinya, Khirani Siti Hartina Trihatmodjo belum pernah melihat Eyangnya secara langsung.
Kendati demikian, Mayangsari pun memberanikan diri menyambangi Rumah Cendana.
Dalam rekaman kamera media elektronik, Mayangsari terlihat duduk sambil menundukan muka di depan jenazah Soeharto.

Sementara di sampingnya Khiran Siti Hartina Trihatmodjo duduk dipangku bapaknya, Bambang Trihatmodjo.
Di balik peristiwa sensasional itu muncul cerita, bahwa kedatangan Mayangsari tak dikehendaki dua putri Soeharto, Titiek dan Mamiek.
Dengan terang-terangan, mereka pun langsung mengusir Mayangsari.
Menurut seorang saksi mata yang meminta identitasnya dirahasiakan, Mayangsari datang ke rumah mantan orang nomor satu di Indonesia itu sekitar pukul 22.00.
Saat itu doa-doa untuk almarhum masih berlangsung dengan khusyuk.
Di depan jenazah masih bersimpuh Tommy, Titiek dan Mamiek, sementara Tutut dan Sigit sedang melakukan aktivitas lain.
Begitu pula dengan Halimah, (mantan) istri Bambang, yang sedang makan malam di rumah, lalan Tanjung, yang tak jauh dari rumah duka.
Tanpa diduga, di antara pelayat yang terus berdatangan terlihat Mayangsari bersama Bambang Trihatmodjo.
Kehadiran Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo langsung mendapat perhatian Mamiek dan Titiek.

Kedua saudara Bambang Trihatmodjo itu langsung berdiri dan mendatangi Mayangsari.
Mereka meminta Mayangsari agar segera keluar dari rumah itu.
"'Pergi dari sini!', kata Mamiek setengah membentak," cerita saksi mata yang dekat dengan Keluarga Cendana itu.
Melihat reaksi tersebut, Bambang Trihatmodjo turun tangan dan sempat terjadi perdebatan.
Bambang Trihatmodjo pun berhasil membujuk Titiek dan Mamiek agar memberi kesempatan Mayangsari untuk bersimpuh di sisi jenazah Soeharto.
"Kejadiannya cepat sekali. Paling beberapa menit saja," lanjut si sumber.
Meski insiden itu terjadi singkat, ribut-ribut itu langsung diketahui Halimah setelah seseorang memberi tahunya lewat telepon.
Apa reaksi Halimah? "Dia cuma bilang, kok senang sekali membuat sensasi saat orang khidmat mendoakan Bapak."
Masih kata sumber tadi, selama perjalanan menuju Solo tempat Pak Harto dimakamkan, Halimah bungkam dan tak mau menyinggung kedatangan Mayangsari bersama Bambang dan anaknya.
"Dia tidak mau terganggu oleh sensasi murahan tersebut. Mayang telah merusak kekhidmatan, hal yang tidak bakalan dilakukan oleh seorang Halimah."
Untunglah, saat pemakaman seluruh keluarga besar Soeharto meninggalkan semua persoalan mereka dan bahu-membahu untuk mengantar Soeharto terakhir kalinya.
Kendati memiliki masa lalu dan lika-liku pahit, namun kini Mayangsari diketahui hidup tenang ditemani anak semata wayangnya Khirani.
Bahkan Mayangsari sepertinya sudah menjalin hubungan baik dengan keluarga cendana.
Hal ini terbukti dari foto makan makam yang dibagikan Mayangsari bersama keluarga Cendana pada Kamis (24/1/2019) kemarin.
Untuk pertama kalinya Mayangsari muncul perdana bersama Keluarga Cendana.
Acara makan malam tersebut diadakan dalam rangka merayakan ulang tahun Siti Hardijanti Rukmana atau Mbak Tutut.
Dalam acara tersebut, Tommy Soeharto dan Titiek Soeharto pun turut hadir, memeriahkan acara makan malam keluarga ini.
Melalui akun Instagramnya, @mayangsaritrihatmodjoreal, Mayangsari pun membagikan momen langka tersebut.
Berikut potretnya:
