Kabar Jember

Tiap Hari, Stasiun Jember Dipadati Rata-rata 6.000 Penumpang Kereta Api

Makanan sahur gratis diberikan kepada penumpang KA Mutiara Timur Malang (Banyuwangi - Gubeng dan Gubeng - Banyuwangi), dan Wijayakusuma.

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: yuli
sri wahyunik
Stasiun Kereta Api Jember. 

SURYAMALANG.COM, JEMBER - Mulai terjadi peningkatan penumpang kereta api di wilayah kerja PT KAI Daerah Operasional (Daop) 9 Jember.

Peningkatan penumpang mulai terjadi sejak Rabu (29/5/2019) lalu. Puncak penumpang kereta api di Daop 9 terjadi mulai Kamis (30/5/2019) dan diprediksi sampai Senin (3/6/2019) nanti.

"Sudah ada kenaikan penumpang. Untuk tiket kereta api ekonomi sudah habis terjual sampai H+5 Lebaran. Kalau KA komersial rata-rata terjual 80 persen. Untuk masa balik Lebaran, peningkatan volume penumpang diperkirakan terjadi 9 Juni," ujar Manajer Humas PT KAI Daop 9 Jember Luqman Arif kepada SuryaMalang.com, Sabtu (1/6/2019).

Berdasarkan data dari Humas PT KAI Daop 9 Jember, mulai Minggu (26/5/2019) sampai Kamis (30/5/2019) jumlah penumpang KA mencapai 39.518 orang.

Jumlah penumpang itu terdiri atas KA kelas eksekutif (3.367 orang), kelas bisnis (1.135 orang), 21.852 orang kelas ekonomi, dan 13.164 penumpang KA lokal Pandawangi rute Jember - Banyuwangi.

Jumlah penumpang tertinggi terjadi pada Kamis (30/5/2019) sebanyak 7.571 orang.

"Rata-rata per hari penumpang 5.500 sampai 6.600 orang," imbuh Luqman.

Jumlah penumpang pada periode di atas lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 32.217 orang.

Sementara itu jumlah penumpang di H-5 Lebaran atau Jumat (31/5/2019) mencapai 6.606 orang, dan di H-4 Lebaran atau Sabtu (1/6/2019) jumlah penumpang mencapai 6.253 orang.

Luqman menambahkan di KAI Daop 9 Jember tidak mendapatkan tambahan perjalanan kereta api di Lebaran tahun ini. Daop 9 hanya mendapatkan tambahan satu gerbong di KA Mutiara Timur.

Sementara itu untuk menambah kenyamanan penumpang, PT KAI Daop 9 Jember memberikan makanan takjil gratis dan makanan berbuka kepada penumpang kereta api. Makanan takjil diberikan kepada penumpang KA Probowangi rute Banyuwangi - Surabaya.

Sedangkan makanan untuk berbuka diberikan kepada penumpang KA Sritanjung, Logawa, Ranggajati, juga Tawangalun.

Sementara makanan sahur gratis diberikan kepada penumpang KA Mutiara Timur Malang (Banyuwangi - Gubeng dan Gubeng - Banyuwangi), dan Wijayakusuma.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved