Ini Juru Parkir yang Tarik 50 Ribu untuk Bus di Alun-alun Kota Malang, Sekarang di Kantor Polisi
Juru parkir yang viral di media sosial usai menarik biaya Rp 50 ribu di Alun-alun Kota Malang kini di kantor Polisi Polsek Klojen.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Juru parkir yang viral di media sosial usai menarik biaya Rp 50 ribu di Alun-alun Kota Malang kini di kantor Polisi Polsek Klojen.
Informasi yang SURYAMALANG.COM terima, Juru parkir yang viral di media sosial usai menarik biaya Rp 50 ribu di Alun-alun Kota Malang itu bernama Panut (51).
Selain Panut, polisi juga mengamankan Kholil (47) di Alun-Alun Kota Malang pada Senin (17/6).
Keduanya ditangkap secara terpisah setelah melakukan pemungutan liar terhadap sebuah bus yang sedang parkir di Alun-Alun Kota Malang.
Kasus ini sempat viral di media sosial Facebook saat akun bernama Wahyu Ari mempostingnya di grup "Info Malang Raya" pada Minggu (16/6).
• Fakta Baru 2 Juru Parkir Alun-Alun Malang Patok Tarif Rp 50 ribu, Ini Biaya Sebenarnya Sesuai Perda
• Tes Kepribadian Lewat Gambar - Hal Pertama Kamu Lihat Menunjukkan Kelemahanmu Soal Cinta & Asmara

• Juru Parkir Tarik Rp 50.000 ke Bus Pariwisata Mengaku Tiap Hari Setor ke Petugas Dinas Perhubungan
• Inilah Wujud Makhluk Hidup yang Menguasai Bumi pada Zaman Lampau, Kemampuannya di Atas Dinosaurus
• Video Ponakan Mona Ratuliu, Kesha Ratuliu Dicekoki Miras saat Rayakan Ultah Ke-21, Lihat Aksi Mereka
• Daftar Harga Handphone OPPO Terbaru Juni 2019 dan Spesifikasi Lengkapnya, Mulai 2 Juta Hingga 9 Juta
Dalam postingan itu menyebutkan telah ada juru parkir yang telah melakukan pemungutan liar dengan tarif Rp 50 Ribu kepada kendaraan bus pariwisata untuk satu kali parkir.
Wahyu Ari juga menunjukkan bukti rekaman video dan juga foto dari juru parkir tersebut.
Akibatnya, kejadian ini mendadak viral dan banyak mendapatkan respon dari masyarakat.
Setelah viralnya video tersebut, Kapolsek Klojen, Kompol Budi Hariyanto menyuruh anggotanya untuk menindak tukang parkir tersebut agar tidak meresahkan masyarakat.
Akhirnya, sekitar pukul 12:00 WIB, anggota Reskrim Polsek Klojen Telah mengamankan pelaku yang di duga telah melakukan pemungutan parkir liar di wilayah Alun-alun Kota Malang tersebut.

"Tadi siang, petugas kami telah mengamankan kedua pelaku ditempat yang terpisah. Keduanya saat ini masih kami periksa dan kami dalami," terangnya kepada SURYAMALANG COM, Senin (17/6).
• Foto-foto Vanessa Angel Dituntut 6 Bulan Penjara Kasus Konten Asusila, Lihat Lipstik dan Pakaiannya!
• Steve Emmanuel Selamat dari Ancaman Hukuman Mati, Kuasa Hukum Menyebutnya Ingin Bunuh Diri & Depresi
• Foto-foto Seksi Ayya Renita Sekar Tukang Ojek Pengkolan, Beda Dengan Citra Polosnya di Sinetron
• Nagita Slavina Sering Minta Cerai dari Raffi Ahmad, Kalimat Ini Bikin Gigi Bungkam & Romantis Lagi
Dari hasil pemeriksaan sementara menyebutkan, bahwa terduga pelaku bernama Panut ini membenarkan telah menarik parkir sebesar Rp 50 Ribu kepada bus tersebut.
Panut juga berdalih, bahwa setiap harinya juga menyetorkan uang restribusi parkir ke petugas Dinas Perhubungan Kota Malang.
"Yang bernama Panut ini tidak memiliki kartu anggota parkir."
"Dia merupakan juru parkir yang setiap harinya menyetorkan hasil parkir tersebut kepada saudara Kholil," ucapnya.
Hingga berita ini diturunkan, Polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap kasus pemungutan liar ini.
Untuk diketahui, video juru parkir yang mematok tarif parkir Rp 50 ribu untuk bus di kawasan Alun-alun Merdeka Kota Malang viral begitu diunggah akun Wahyu Ari di grup facebook.
Berikut curhatan netizen bernama Wahyu Ari tersebut.
"Bantu viralkan demi kota malang
Bantu up sebanyak banyaknya dulur biar ga ada lagi korban mafia parkir seperti saya dan keluarga saya
Dulu kayaknya pernah di datangi dishub gara gara parkir bus 40 rb
Malang kakean preman mosok parkir 50 ewu bis cilik ndk alun alun malang
Wajah wajah preman,karcis ga onok sragam parkir ganok
Ayo sopo petugas seng bertanggung jawab iki koyok e ga sue kejadian seng perkoro bis di tarek 40 ewu iko mosok sak iki kejadian maneh
Ojok kate dadi kota indah seng di datangi wisatawan lhek ga iso ngatasi mafia mafia parkir koyok ngene
Brantasen sak akar akar e ojok mek di sidak tok lhek mek sidak tok preman yo ga wedi opo maneh preman e plek ambek wong njero tambah semena mena nang wisatawan
Di vidio wes jelas raine wonge mosok meeeek kate di sidak tok opo disidak mek gawe formalitas pembodohan publik ben netizen ga terus terusan viralno
Di vidio wonge ngomong lhek gatau disidak ndk kene ket bien ngene dan wonge sadar kamera terus ngaleh
Ga isin a pemerintah kota malang lhek alun alun opo tempat wisata akeh preman e koyok ngene
Sepurane lhek omonganku bletotan lur gara gara emosi podo karo di target ndk kota kebanggaanku dewe.!!!
"Bantu viralkan demi kota malang" tulis nya.

Banyak yang lantas menanggapi curhatan salah seorang netizen tersebut.
Video itu kemudian ditindaklanjuti bahkan oknum juru atau tukang parkir yang mematok tarif parkir Rp 50 ribu itu langsung dicari keberadaannya lalu diamankan Satlantas Polres Malang Kota dan Dishub.
Menurut keterangan petugas bernama Handi kepada SURYAMALANG.COM, Senin (17/6/2019), oknum juru atau tukang parkir yang mematok tarif parkir Rp 50 ribu itu sudah diberi peringatan keras.
"Sudah ditangkap dan diberi peringatan keras."
"Pelaku juga menulis pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya," kata Handi kepada SURYAMALANG.COM, Senin (17/6/2019).
Tidak hanya kepada pelaku tersebut saja, Hendi juga akan menindak tegas juru parkir lainnya yang berbuat tindakan serupa.

Walau oknum juru parkir itu sudah diberi peringatan, dia tetap masih bisa bekerja lagi.
Penuturan Handi, juru parkir itu juga terancam mendapatkan pidana jika mengulangi perbutan tidak terpujinya lagi.
Berikut video lengkapnya dilansir dari Facebook Wahyu Ari
Silahkan Klik di Sini https://www.facebook.com/groups/1709442782631031/permalink/2404759329766036/
• 4 Fakta Mwe San, Dokter Seksi yang Izinnya Dicabut, Foto-foto Menohok di Facebook (FB) jadi Sorotan
• Barbie Kumalasari Umbar Kedekatannya dengan Mantan Suami, Mulai Hubungan Intim & Menginap Bersama
• Kabar Terbaru Audrey, Siswi SMP Korban Pengeroyokan Siswa SMA, Ini Penampilan & Kelanjutan Kasusnya