Pantesan Saipul Jamil di Penjara Sering Menangis Kalau Lihat Televisi, Seperti ini Kerinduannya

"Kalau dangdut kapan performnya?" sambung Nia.

"Kalau musik dangdut kita tiap hari Minggu," jawab sang pedangdut.

4 tahun tak berinteraksi dengan dunia luar nyatanya menimbulkan keinginan di benak Saipul Jamil untuk merasakan kebebasan.

"Terus yang paling dikangenin sama dunia di luar sini apa?" tanya Nia Ramadhani.

"Kebebasan pasti lah. Jadi, kebebasan kita di sini terbatas, tapi kalau untuk masalah kita kunjungan, kita dikunjungi siapapun boleh."

"Ada Senin sampai Jumat boleh dikunjungi sama temen-temen gitu," terangnya.

"Tapi kontak dengan keluarga nggak pernah putus? Kan nggak boleh pakai handphone di dalem?" cecar Nia sekali lagi.

"Nggak boleh."

"Itu barang yang diharamkan," jawab Saipul tegas.

Usut punya usut, Saipul diam-diam memendam kerinduan untuk kembali tampil di layar televisi.

Rupanya pedangdut itu kerap menangis tiap kali menyaksikan aksi rekan-rekannya sesama artis, khususnya Ivan Gunawan.

"Paling saya hanya bisa menatap kamu, menatap Igun, tapi selama saya ada di Lapas Cipinang musuh saya satu, TV!" ungkapnya blak-blakan.

"Jadi, kalau gua nonton TV nangis. Ya Allah gua pernah ada di situ (di televisi) sekarang gua ada di sini," sambungnya.

Tak hanya itu, Saipul kini memilih ikhlas dengan tak lagi menaruh dendam pada orang yang dulu menjebloskannya ke penjara.

Ia sudah memaafkan dan menyerahkan semuanya kepada Tuhan.