Kabar Sidoarjo

Pria 57 Tahun Rajin Adzan dan Salat Subuh Berjamaah di Sidoarjo, Mengapa Gantung Diri?

"Dugaan sementara korban gantung diri memakai sarung yang dijepitkan di pintu kamar. Lalu kursi yang dibuat pijakan didorong hingga korban tergantung

Editor: yuli
Kompas.com
Ilustrasi 

"Dugaan sementara korban gantung diri memakai sarung yang dijepitkan di pintu kamar. Lalu kursi yang dibuat pijakan didorong hingga korban tergantung dan meninggal dunia," jelasnya.

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Seorang pria warga Desa Pertapan Maduretno Kecamatan Taman, Sidoarjo ditemukan tewas gantung diri di rumahnya.

Korban yang bernama Andi Sutrisno (57) itu gantung diri menggunakan sarung yang dililitkan di pintu kamarnya.

Seorang saksi mata, Andre Patria, mengatakan para tetangga curiga karena korban seharian tidak keluar rumah sama sekali.

"Biasanya korban keluar rumah untuk shalat subuh di mushalla bahkan sering jadi muadzin. Tapi ini kok sama sekali dari pagi hingga sore tidak keluar. Helm dan sepeda motornya masih ada di teras rumah padahal biasanya sudah enggak ada karena dipakai kerja," ujarnya, Rabu (24/7/2019).

Korban yang tinggal sendirian akhirnya didatangi tetangga sekitar mengingatkan korban untuk menyalakan lampu rumah karena sudah menjelang maghrib sekitar pukul 17.30.

SURYAMALANG.COM | IG: @suryamalangcom
SURYAMALANG.COM | IG: @suryamalangcom (.)

"Namun korban ketika dipanggil namanya tetap saja tak menjawab. Akhirnya para tetangga bersama dengan adik korban membuka pintu rumah dan langsung melihat korban sudah terbujur kaku tergantung di depan pintu kamarnya,"tambahnya.

Sementara itu, Kapolsek Taman, Kompol Samirin membenarkan kejadian tersebut.

"Dugaan sementara korban gantung diri memakai sarung yang dijepitkan di pintu kamar. Lalu kursi yang dibuat pijakan didorong hingga korban tergantung dan meninggal dunia," jelasnya.

Samirin juga menambahkan, menurut keterangan adiknya, korban memiliki riwayat sakit lambung dan sering melamun.

"Namun pihak keluarga meminta korban untuk langsung segera dimakamkan. Serta tak bersedia dilakukan visum ataupun otopsi dari pihak kepolisian," tandasnya. kukuh kurniawan

TEMPAT GANTUNG DIRI - Rumah Andi Sutrisno (57) di Desa Banjar Pertapan Maduretno Kecamatan Taman, Sidoarjo.
TEMPAT GANTUNG DIRI - Rumah Andi Sutrisno (57) di Desa Banjar Pertapan Maduretno Kecamatan Taman, Sidoarjo. (Kukuh Kurniawan)
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved