Selebrita

Reaksi Kocak Kaesang Pangarep & Gibran Rakabuming di Twitter, Ini Dampaknya Bagi Presiden Jokowi

Reaksi Kocak Kaesang Pangarep & Gibran Rakabuming di Twitter, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Presiden Jokowi

Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
Kolase Foto Instagram @kaesangp @jokowi dan @dierabachir
Reaksi Kocak Kaesang Pangarep & Gibran Rakabuming di Twitter, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Presiden Jokowi 

SURYAMALANG.COM - Menjadi seorang presiden sekalipun tak membuat Presiden Joko Widodo lepas dari bayang-bayang haters

Haters sendiri adalah orang-orang yang memiliki kecenderungan untuk tidak menyukai seseuatu atau seseorang. 

Sebagai anak-anak Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming memiliki cara pintar untuk menghalau serangan 'haters' yang ditujukan kepada sang ayah. 

Berbekal dengan menggunakan medsos alias media sosial, Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming berhasil meminimalisir serangan haters yang ditujukan kepada presiden Jokowi. 

ok
Reaksi Kocak Kaesang Pangarep & Gibran Rakabuming di Twitter, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Presiden Jokowi(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

Rahasia Kebugaran Presiden Jokowi Selama Ini Dibongkar, Sudah Dilakukan Sejak 18 Tahun Lalu

Rombongan Gowes Kebangsaan Berharap Ditemui Presiden Jokowi, Akan Sampaikan Pesan Tokoh Lintas Agama

Dalam kesehariannya, Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming aktif menggunakan media sosial Twitter

Kedua kakak beradik itu kompak untuk berinteraksi menggunakan Twitter dengan berbagai golongan masyarakat dan tak jarang juga ikut menyoroti hal-hal yang sedang terjadi saat ini. 

Keaktifan Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming di twitter ini dinilai efektif untuk menghalau serangan 'haters' Jokowi. 

Melansir Kompas.com, seorang pengamat komunikasi Agus Sudibyo mengatakan, persona Gibran dan Kaesang Pangarep yang terkesan nyeleh saat menerima kritik-kritik masyarakat menunjukkan sisi lain dari keluarga Presiden Jokowi

Tindakan Gibran dan Kaesang tersebut menunjukkan jika keluarga Presiden Jokowi menerika setiap kritik dengan terbuka. 

"Kaesang dan Gibran ini semakin menegaskan image, gambaran, yang muncul di publik bahwa Presiden Jokowi dan keluarganya ini keluarga yang terbuka terhadap sorotan masyarakat, keluarga yang sanggup menerima kritik dengan bijak," kata Agus, Jumat (26/7/2019) melansir dari Kompas.com dalam berita berjudul, Gibran-Kaesang Dinilai Sukses Curi Empati Netizen, Tangkis Haters Jokowi.

Menurut Direktur Indonesia New Media Watch tersebut gaya bahasa dan komunikasi yang dilakukan oleh Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabumin adalah gaya bahasa empatik. 

Gaya komunikasi yang empatik, kata Agus, terlihat dari gaya bahasa yang digunakan oleh Kaesang dan Gibran yakni bahasa yang santai, rileks, bahkan cenderung slenge'an.

Menurut Agus, gaya tersebut sukses merebut empati masyarakat karena masyarakat senang melihat cara Gibran dan Kaesang yang menanggapi santai kritikan-kritikan pedas terhadap ayahnya.

"Jadi menghadapi kritik, menghadapi serangan itu dengan rileks, dengan santai, dengan bercanda, bahkan menampilkan cara komunikasi yang tidak konfrontatif. Cara komunikasi yang menimbulkan empati pada pembacanya," kata Agus.

Presidan Jokowi Ulang Tahun Ke-58, Banjir Ucapan Tokoh di Sosial Media & Trending Topik Dunia
Reaksi Kocak Kaesang Pangarep & Gibran Rakabuming di Twitter, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Presiden Jokowi(Instagram @jokowi)

Deretan Foto Rekonstruksi Narkoba Nunung Srimulat, Ungkap Jaringan Sabu Ada Oknum Sipir Terlibat

4 Kode Kehamilan Syahrini Pasca 5 Bulan Menikah dengan Reino Barack, Ubah Gaya Busana dan Cara Duduk

Agus juga menyampaikan jika gaya komunikasi Kaesang dan Gibran tersebut ditujukan untuk para generasi milenial. 

Pasalnya, gaya-gaya seperti yang diterapkan oleh Kaesang dan Gibran rasanya kurang pas bisa untuk golongan yang lebih tua. 

"Model komunikasi seperti itu yang inline dengan sensitivitas generasi milenial. kalau generasi milenial dihadapi dengan model komunikasi yang formal itu kan malah ga cocok," kata dia.

Dalam beberapa kesempatan, baik Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming pernah menanggapi kritikan warganet kepada Presiden Jokowi di media sosial

Kaesang pemilik akun Twitter @kaesangp pernah menanngapi kritikan warganet malah dengan mempromosikan lini usaha-usaha yang ia miliki. 

Kaesang pernah menanggapi kicauan akun Twitter yang mengunggah meme tentang Jokowi dan Wakil Presiden terpilih Maruf Amin.

Tulisan di meme tersebut adalah "burung jelatik dimakan beruang, kami dilantik dengan hasil curang". Kaesang juga menanggapinya dengan pantun.

"Ada seorang anak yang bernama Kaesang. Mau makan enak, ya makan Sang Pisang," tulis Kaesang.

Cara Pintar Kaesang Pangarep & Gibran Rakabuming Halau Haters Presiden Jokowi, Fungsikan Medsos
Reaksi Kocak Kaesang Pangarep & Gibran Rakabuming di Twitter, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Presiden Jokowi(Twitter)

Gaya Kembar Langganan Ayu Ting Ting & Nagita Slavina, Pakai Hot Pants Seksi Sampai Kebaya Kutu Baru

Totalitas Lucinta Luna Nyanyi Ngesot dan Split di Lantai, Demi Disawer Uang 5 Ribu Sampai 50 Ribuan

Tak hanya menanggapi komentar warganet dengan cara yang lebih santai, Kaesang Pangarep diketahui memiliki moto hidup yaang unik. 

Putra Presiden Jokowi tersebut memiliki prinsip hidup yaitu, "Di-bully biar dibeli".

Dalam tayangan vlog yang diunggah artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di akun YouTube Rans Entertainment, Kaesang mengungkap kebiasannya dalam menanggapi komentar haters.

Ia mengaku tak pernah ambil pusing dengan berbagai komentar pedas kepada dirinya maupun keluarganya.

"Kalau motto hidupku di dunia internet itu di-bully biar dibeli," kata Kaesang dalam video di akun YouTube Rans Entertainment,Minggu (21/7/2019).

Diketahui, Kaesang yang saat ini masih menempuh pendidikan tinggi di Singapura memiliki beberapa usaha di berbagai bidang.

Di bidang kuliner, ia mendirikan Sang Pisang dan Mangkok Ku. Ia juga punya label fashion bernama Sang Javas. Anak sulung Jokowi, Gibran Rakabuming pun membenarkan tanggapan adiknya.

Menurut dia, semakin sering nama keluarganya disebut, maka semakin laris dagangannya. "Ya, memang benar. Dari semua bully-an itu kita bisa mendatangkan keuntungan," kata Gibran.

BERITA MALANG POPULER Hari Ini, Pelatihan Disnaker Malang & Mahasiswa UMM Buat Mural di Sumber Tirta

BERITA AREMA POPULER Hari ini, Arema Menang Lawan Bhayangkara FC & Klasemen Sementara Tembus 4 Besar

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved