Rektor Unisma Dorong Mahasiswa Berprestasi Ambil Beasiswa S2 di Luar Negeri, Selanjutnya . . .

"Banyak tawaran beasiswa S2 di luar negerj. Jika sudah selesai, maka bisa kembali ke Unisma sebagai dosen. Kami kekurangan SDM teknik," ungkap Rektor pada mereka.

SURYAMALANG.COM, LOWOKWARU - Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) Prof Dr Masykuri MSi menerima tiga mahasiswa Fakultas Teknik yang baru meraih juara 1 Lomba Debat Ilmiah di Universitas Negeri Mataram (Unram) pada 24-29 Juli 2019 lalu, Senin (5/8/2019).

Mereka adalah La Abd Talik Kasmin, Trays Arganta dan Diko Mubarokah Dwikora.

Ajang itu diadakan saat munas BEM Fakultas Teknik se Indonesia. Masykuri memacu mahasiswa prestasi itu agar bisa menyelesaikan kuliahnya hingga S2.

"Banyak tawaran beasiswa S2 di luar negerj. Jika sudah selesai, maka bisa kembali ke Unisma sebagai dosen. Kami kekurangan SDM teknik," ungkap Rektor pada mereka.

Rektor juga menanyakan proses mereka sehingga menjadi juara. "Untuk masuk ke delapan besar, kami menulis esai "Penerapan Iwira Lite Untuk mengatasi Dampak Revolusi Industri 4.0", terang La Abd Talik pada rektor. Lomba diikuti 28 PTN dan PTS se Indonesia. Setelah itu baru masuk empat besar.

Iwira Lite ada maknanya yaitu Iman Wirausaha dan Literasi. Tiga hal itu yang sebagai solusinya.

Menurut Trays, karena ada solusi konkrit didebat ilmiah itu, maka mereka bisa meraih juara 1. "Sedang tim lain tidak ada solusinya," kata dia. Tapi bukan hal mudah membagi waktu antara mengikuti kegiatan munas dan ikut lomba debat. "Waktunya sedikit untuk mempersiapkan lomba," aku Dwikora. Untuk itu, mereka menambah referensi dari Google di samping pengetahuan masing-masing.

"Untungnya kami bertiga ini berteman sudah lama karena di Bem. Jadi sudah klik," ungkap Dwikora. Menurut Masykuri, apa yang disampaikan mahasiswa didebat itu sesuai dengan yang didengungkan Unisma. Yaitu wirausaha dan spiritual.

"Itulah Unisma. Generasi intelek profesional yang ulama," tandas Rektor. Mereka akan mendapat apresiasi dari rektor berupa piagam dan SK beasiswa yang akan diberikan pada 17 Agustus 2019.