Selebrita

Beda Nasib Jennifer Dunn & Dewi Perssik dengan Galih Ginanjar & Pablo Benua Soal Penjara Sel Tikus

Sel tikus dalam penjara pernah dirasakan Jennifer Dunn, Dewi Perssik, Galih Ginanjar, Pablo Benua, Jessica Kumala Wongso.

Editor: eko darmoko
Kompas.com/Tribunnews
Jennifer Dunn dan Dewi Perssik 

Begitu ketahuan melanggar peraturan di rutan itu, ia dicecar oleh kepala rutan tersebut, untuk mengaku dari siapa sebenarnya ia memperoleh HP itu.

Perempuan yang memimpin rutan tersebut mengira ponsel tersebut milik Depe.

Namun, karena diancam akan dimasukkan ke sel tikus, akhirnya DP membuka rahasia bahwa HP itu disewanya dari seorang petugas rutan tersebut.

"(Masalah) selesai hari itu juga. Beliau (kepala rutan tersebut) seorang ibu. Kalau ibu itu kayak sama anaknya. Dari situ, saya (menjadi) dekat sama beliau. Orangnya bijak rupanya," ujarnya.

Terdakwa Jessica Kumala Wongso memasuki ruang sidang sebelum menjalani sidang saksi kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (12/7/2016). Jessica diduga menaruh zat sianida ke dalam kopi yang diminum Mirna di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Januari 2016 lalu.
Terdakwa Jessica Kumala Wongso memasuki ruang sidang sebelum menjalani sidang saksi kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (12/7/2016). Jessica diduga menaruh zat sianida ke dalam kopi yang diminum Mirna di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Januari 2016 lalu. (KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG)

Jessica Kumala Wongso Juga Pernah Mendekam di Sel Tikus

Pengalaman tak menyenangkan Galih dan Pablo ini ternyata juga pernah dialami Jessica Kumala Wongso, perempuan yang divonis bersalah melakukan pembunuhan rencana terhadap sahabatnya, Mirna Salihin dengan kopi sianida.

Dalam sebuah persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (20/10/2016), Jessica menjelaskan kondisi ruang tahanan yang ditempatinya selama ditahan di Rutan Polda Metro Jaya.

Jessica menyebut ruang tahanan itu sebagai sel tikus.

Saat itu, agenda persidangan adalah pembacaan duplik yang merupakan tanggapan atas replik tim jaksa penuntut umum.

"Tikus sering keluar dari lubang pembuangan adalah sebagaimana saya ceritakan di persidangan ini," ujar Jessica dalam persidangan kala itu.

Jessica mengatakan, ruang tahanan yang ditempatinya itu merupakan sel isolasi.

Menurut dia, sel ini digunakan untuk tahanan yang melakukan pelanggaran saat ditahan dan untuk tersangka kasus pembunuhan yang baru ditangkap.

Saat itu, kata Jessica, ada tersangka kasus pembunuhan yang korbannya anak kecil hingga tersangka kasus mutilasi.

Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Metro Jaya AKBP Barnabas S Iman berharap, pemberlakuan sanksi ini dapat membuat para tahanan menaati aturan yang diterapkan kepolisian.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved