Kabar Mojokerto
Panitia Siapkan Bendera Merah Putih 200 Meter untuk Upacara di Gunung Penanggungan, Mojokerto
BENDERA 200 METER DI GUNUNG PENANGGUNGAN - Nanti bendera dibentangkan dari puncak bayangan sampai puncak kaldera.
BENDERA 200 METER DI GUNUNG PENANGGUNGAN - Nanti bendera dibentangkan dari puncak bayangan sampai puncak kaldera.
SURYAMALANG.COM, MOJOKERTO - Panitia upacara Team Stress Adventure (TSA) mempersiapkan upacara Hari Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia di puncak Gunung Penanggungan, Jumat (16/8/2019) sore.
Asmarahani, ketua panitia TSA, menjelaskan, sebelum upacara, petugas upacara terlebih dahulu bersiap di puncak bayangan Gunung Penanggungan pada pukul 22.00 Wib.
"Tadi kami sudah melakukan gladi bersih di dekat pos pendaftaran pendakian, kemudian petugas upacara siaga terlebih dulu di puncak bayangan pada pukul 22.00 Wib," kata Asmarahani, Jumat (16/8/2019).

Asmarahani menambahkan, upacara di Gunung Penanggungan pada tahun ini akan membentangkan bendera sepanjang 200 meter.
"Nanti bendera dibentangkan dari puncak bayangan sampai puncak kaldera, nanti bendera akan kami bentangkan dengan melingkar sebagai tanda upacara bendera di Penanggungan akan dimulai," imbuh Asmarahani saat di pos pendakian Desa Tamiajeng Kecamatan Trawas.
• Hari Ini, Tercatat 3.000 Pendaki Menuju Puncak Gunung Penanggungan untuk Upacara HUT Kemerdekaan RI

Selain menyiapkan bendera sepanjang 200 meter, lanjut Asmarahani, panitia juga menyiapkan beberapa peralatan upacara lainnya seperti, tiang bendera, alat alat pendakian, dan juga melakukan koordinasi dengan dinas terkait seperti, Polsek dan Koramil Trawas, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) demi suksesnya upacara tersebut.
Asmarahani berharap, para pendaki tetap menjaga kebersihan dari sisa sampah selama melakukan kemah di lingkungan sekitar puncak gunung Penanggungan
"Setelah upacara nanti, kami akan mengajak peserta upacara dan para pendaki untuk membersihkan sampah ketika sebelum maupun sesudah upacara di puncak Penanggungan, nantinya kami kasih hadiah bagi para pendaki yang paling banyak membersihkan sampahnya, " ujar Asmarahani. febrianto ramadani