5 Pengakuan SimpleMan Penulis Cerita Horor KKN di Desa Penari yang Viral, Ucap Permintaan Maaf

Berikut ini 5 klarifikasi SimpleMan terkait kisah horor KKN di Desa Penari.

Penulis: Raras Cahyaning Hapsari | Editor: Dyan Rekohadi
Youtube Raditya Dika
Kisah horor KKN di Desa Penari 

SURYAMALANG.COM - Belakangan ini viral di medsos cerita horor yang berjudul KKN di Desa Penari.

Cerita horor KKN di Desa Penari ini awalnya ditulis oleh akun Twitter bernama SimpleMan yang memang kerap menulis thread horor.

Tak heran jika cerita horor KKN di Desa Penari ini menjadi viral, sebab dalam cerita penulis memberi petunjuk lokasi yang disebut-sebut berada di pulau Jawa.

KKN di Desa Penari menceritakan tentang pengalaman horor yang dialami sekelompok mahasiswa saat menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa terpencil.

Dalam cerita tersebut tak disebutkan apa nama desa itu, namun hanya disebut sebagai Desa Penari.

Tak heran, setelah kisah KKN di Desa Penari viral, banyak spekulasi dan dugaan bermunculan, termasuk lokasi Desa Penari tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, Sabtu (31/9/2019), cerita KKN di Desa Penari sudah disukai lebih dari 73 ribu dan di-retweet 30 ribu kali.

Bahkan cerita yang semula dibagikan di Twitter, kini sudah lintas platform hingga Facebook dan Instagram.

Setelah kisah KKN di Desa Penari viral, akun SimpleMan lantas memberikan beberapa klarifikasi terkait cerita itu.

Lewat voice note yang diunggah di video YouTube Raditya Dika, akun SimpleMan menjawab beberapa pertanyaan.

Satu di antaranya soal keaslian cerita hingga bagaimana dirinya bisa mendapatkan cerita KKN di Desa Penari dari dua sudut pandang yang berbeda.

Meski demikian, akun SimpleMan mengaku ada beberapa kesalahan yang ia buat saat menuliskan kembali kisah KKN di Desa Penari.

Belum lama ini penulis sekaligus YouTuber Raditya Dika berhasil menghubungi pemilik akun SimpleMan.

Melalui voice note yang dikirimkan pemilik akun Twitter tersebut, SimpleMan memberikan klarifikasi terkiat kisah yang terlanjut viral itu.

Berikut ini 5 klarifikasi SimpleMan terkait kisah KKN di Desa Penari.

1. Menyesal Memberikan Petunjuk Lokasi

"Kesalahan saya sebenarnya, saya masih memberi clue tentang tempat, tentang beberapa poin," ujarnya.

Oleh karenanya, setelah cerita itu viral, ia mengaku menyesal.

Akun SimpleMan menambahkan tak bisa berbuat apa pun setelah kisah KKN di Desa Penari viral di media sosial.

"Setelah cerita ini viral, saya benar-benar menyesal. Tapi karena sudah telanjur viral dan semua orang sudah membacanya, ya sudah."

"Saya pikir, saya masih bisa untuk tidak menjelaskan lebih jauh tentang cerita ini," ujar dia.

SimpleMan juga mengaku, ia dan narasumber cukup terganggu dengan adanya cerita tersebut.

"Jujur saja, saya merasa terganggu dengan ini. Apalagi pihak narasumber yang juga benar-benar merasa terganggu, sih.'

"Ya nggak terganggu doang karena dia juga kebetulan punya media sosial, jadi saya cuma mengatakan pada beliau, cepat atau lambat, cerita ini reda dengan sendirinya," kata SimpleMan.

2. Meminta Maaf Atas Viralnya Kisah KKN di Desa Penari

SimpleMan mengaku menyesal atas viralnya kisah yang seharusnya disembunyikan.

Ia juga meminta maaf atas viralnya kisah KKN di Desa Penari termasuk orang yang dijadikan narasumber, juga merasa terganggu.

SimpleMan tak menyangka, tulisannya akan menghebohkan warganet.

Ia tidak memiliki niat apapun.

SimpleMan hanya ingin mengangkat cerita tersebut menjadi pembelajaran mahasiswa yang ingin melakukan KKN agar selalu menjaga tata krama dan menjunjung tinggi adat istiadat setempat.

"Di mana bumi dipijak, di situ langit dituju. Saya pribadi mohon maaf bila menyinggung cerita ini menimbulkan kehebohan yang awalnya tidak saya sangka sebelumnya."

"Saya sebagai penulis semoga ada hikmah yang bisa diambil dari cerita ini," jelas SimpleMan.

3. Tentang Keaslian Cerita

Mengenai keaslian cerita, SimpleMan mengatakan, tulisan yang ia buat berdasarkan pengalaman narasumber dan dijamin keasliannya berdasar kisah nyata.

Ada beberapa pengurangan dan penambahan cerita, tapi tidak lepas dari benang merah yang diberikan.

"Saya dapat pastikan, cerita ini berdasar dari narasumber tentang pengalaman dia dan teman-temannya yang saya ubah sedemikian rupa agar masuk keenam tokoh yang saya tulis."

"Dan saya yakin cerita ini nyata entah orang percaya atau tidak. Saya pikir ini nyata," lanjut SimpleMan.

Beberapa poin, SimpleMan jelaskan ada cerita yang dia ubah ketika tokoh Wahyu dan Widya berangkat ke kota.

Kemudian SimpleMan menjelaskan, semua cerita yang sebenarnya jika ditulis jauh dari logika.

Mengenai akhir cerita tentang dua nyawa melayang, SimpleMan menjelaskan, itu memang benar adanya.

3. Dua Sudut Pandang Berbeda?

SimpleMan juga menjelaskan bagaimana dia mendapat dua sudut pandang dari narasumber yang berbeda.

Awalnya SimpleMan mengaku hanya menulis satu cerita dari sudut pandang dari Widya.

Kemudian SimpleMan mendapat tawaran untuk menanyakan kisah yang juga dialami teman Widya lainnya.

Kemudian namanya ia disamarkan menjadi Nur dalam cerita tersebut.

SimpleMan mengatakan, awalnya Nur sempat menolak.

Namun, setelah Widya membujuk akhirnya Nur mau membagikan kisahnya.

SimpleMan dan Widya lalu menuju ke rumah Nur untuk mendengarkan kisahnya.

Setelah mendengarkan kisah, didapati kenyataan beberapa kejadian memiliki hal yang berkesinambungan, sehingga kemudian ditulis ulang menjadi versi Nur.

4. Lokasi Rowo Bayu?

Setelah tulisan KKN di Desa Penari, banyak dari warganet yang menebak lokasi KKN diadakan.

Bahkan ada yang membuat investigasi dengan mengunjungi satu lokasi yang diduga kuat yakni Rowo Bayu.

"Ada video yang di-upload di Youtube tentang investigasi lokasi Desa Penari ke daerah Rowo Bayu, bagaimana tanggapan dari SimpleMan?" tanya Raditya Dika dalam unggahan Youtube-nya Jumat (30/8/2019).

Atas hal tersebut, soal lokasi Rowo Bayu, lokasi yang sering dikait-kaitkan dengan lokasi KKN di Desa Penari, SimpleMan beri jawaban tegas, lokasi tidak ada hubungannya dengan Rowo Bayu.

"Saya tegaskan, kejadian ini tidak ada hubungannya dengan Rowo Bayu."

"Jadi untuk temen-temen dimohon kebijaksanaan, ada yang harus saya jaga salah satunya adalah amanat."

"Semoga klarifikasi saya membuat teman-teman tidak mengaitkan dengan Rowo Bayu," jelas SimpleMan.

SimpleMan juga memberi tanggapan terkait jawaban dari netizen yang menebak-nebak soal lokasi.

SimpleMan pun akhirnya menjawab jika ada tebakan netizen yang menjawab benar, tidak lebih menjelaskan lebih lanjut lagi.

"Dan bila ada pertanyaan apakah ada tebakan yang benar, saya cuma akan menjawab ada," tegas SimpleMan.

5. Dua Sudut Pandang Berbeda

SimpleMan juga menjelaskan bagaimana dia mendapat dua sudut pandang dari narasumber yang berbeda.

Awalnya SimpleMan mengaku hanya menulis satu cerita dari sudut pandang dari Widya.

Kemudian SimpleMan mendapat tawaran untuk menanyakan kisah yang juga dialami teman Widya lainnya.

Kemudian namanya ia disamarkan menjadi Nur dalam cerita tersebut.

SimpleMan mengatakan, awalnya Nur sempat menolak.

Namun, setelah Widya membujuk akhirnya Nur mau membagikan kisahnya.

SimpleMan dan Widya lalu menuju ke rumah Nur untuk mendengarkan kisahnya.

Setelah mendengarkan kisah, didapati kenyataan beberapa kejadian memiliki hal yang berkesinambungan, sehingga kemudian ditulis ulang menjadi versi Nur.

4. Lokasi Rowo Bayu?

Setelah tulisan KKN di Desa Penari, banyak dari warganet yang menebak lokasi KKN diadakan.

Bahkan ada yang membuat investigasi dengan mengunjungi satu lokasi yang diduga kuat yakni Rowo Bayu.

"Ada video yang di-upload di Youtube tentang investigasi lokasi Desa Penari ke daerah Rowo Bayu, bagaimana tanggapan dari SimpleMan?" tanya Raditya Dika dalam unggahan Youtube-nya Jumat (30/8/2019).

Atas hal tersebut, soal lokasi Rowo Bayu, lokasi yang sering dikait-kaitkan dengan lokasi KKN di Desa Penari, SimpleMan beri jawaban tegas, lokasi tidak ada hubungannya dengan Rowo Bayu.

"Saya tegaskan, kejadian ini tidak ada hubungannya dengan Rowo Bayu."

"Jadi untuk temen-temen dimohon kebijaksanaan, ada yang harus saya jaga salah satunya adalah amanat."

"Semoga klarifikasi saya membuat teman-teman tidak mengaitkan dengan Rowo Bayu," jelas SimpleMan.

SimpleMan juga memberi tanggapan terkait jawaban dari netizen yang menebak-nebak soal lokasi.

SimpleMan pun akhirnya menjawab jika ada tebakan netizen yang menjawab benar, tidak lebih menjelaskan lebih lanjut lagi.

"Dan bila ada pertanyaan apakah ada tebakan yang benar, saya cuma akan menjawab ada," tegas SimpleMan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved