Kabar Gresik
Polisi 26 Tahun Naik Xpander Mendahului Truk Lewat Kiri di Gresik, Akibatnya Separah Ini
#GRESIK - Polisi 26 Tahun asal Bojonegoro Naik Xpander dan Mendahului Truk Lewat Kiri di Gresik, Akibatnya Separah Ini
Penulis: Sugiyono | Editor: yuli
#GRESIK - Polisi 26 Tahun asal Bojonegoro Naik Xpander dan Mendahului Truk Lewat Kiri di Gresik, Akibatnya Separah Ini
SURYAMALANG.COM, GRESIK - Tabrakan beruntun melibatkan dua truk dan sebuah mobil terjadi di Jl Raya Duduksampeyan, Desa Samirplapan Kecamatan Duduksampeyan, Gresik.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tabrakan beruntun tersebut, namun sebuah mobil ringsek.
Awalnya, mobil Mitsubishi Xpander Nopol S 1855 HZ dikemudikan Mochammad Lutfi Tri Yanuari (26), anggota Polri, warga Jalan Panglima Polim, Bojonegoro membawa 5 orang melaju dari arah barat.
Lutfi Tri Yanuari kemudian mendahului truk tronton L 9309 UL, dikemudikan Slamet (56), warga Desa Boro Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo.
Usai menyalip truk dari sebelah kiri, tiba-tiba mobil oleng ke kanan hingga melebihi median jalan, akhirnya menabrak truk gandeng yang melaju dari arah berlawanan atau timur.
Akibat menabrak truk gandeng nopol N 9418 UT yang dikemudikan Hasbolah (50), warga Desa Bedali Kecamatan Lawang, Malang, mobil Xpander ringsek pada sebelah depan dan kanan.
Naasnya, setelah menabrak truk gandeng, mobil Xpander membentur bodi depan kanan truk tronton yang didahuluinya. Sebab, truk yang disalip tetap melaju dengan kecepatan sedang.
"Kendaraan saya disalip dari sebelah kiri oleh mobil itu (Xpander). Kemudian mobil itu menabrak truk gandeng, dan akhirnya membentur bodi truk sebelah kanan," kata Slamet saat menunggu truknya dievakuasi, Minggu (22/9/2019).
Akibat kecelakaan itu, para penumpang mobil Expander hanya mengalami luka ringan dan luka berat.
Penumpang bernama Eddy Sukanto Hasan (59), warga Jl Satriya Villa Bunda Asri, Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, Sumatra Selatan, dirawat di RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik bersama penumpang lainnya.
Penumpang lainnya yaitu Tuti Mulyadi (55), dan Muhammad Reza Decoirianti (24), keduanya warga Jl Srikandi, Kelurahan Muntang Tapus Kecataman Prabumulih Barat Kota Prabumulih, Asna (49), dan Dwi Aprilia (23), keduanya warga Jl Perum Alfalah Kabupaten Tuban.
Kanit Lantas Polres Gresik Ipda Yosi Eka Prasetya mengatakan bahwa kecelakaan tersebut dipicu pengemudi mobil yang tidak bisa mengendalikan stir seacara wajar. Sehingga, melewati median jalan dan akhirnya menabrak truk gandeng.
"Pengemudi kurang hati-hati saat mendahului truk tronton, sehingga melewati median jalan utuh tunggal, akhirnya menabrak truk gandeng yang melaju dari arah berlawanan," kata Yosi.
Sementara, saksi mata bernama Hamid (22), warga Mojoagung, Kabupaten Jombang, tukang tambal ban, mengatakan, saat awal kecelakaan mobil Xpander akan terbakar.
"Tadi setelah kecelakaan, mobil sedikit terbakar. Saya langsung memadamkan api menggunakan ember untuk ambil air tambal ban," kata Hamid.