Rifky Wahyu Buka Kulkas Pakai Obeng & Temukan Benda Berharga Milik Mertua, lalu Berujung Dipenjara

SURYAMALANG.COM - Rifky Wahyu (23) harus rela disidang mertuanya setelah melakukan tindakan kriminal.

Rifky Wahyu diketahui mencuri barang berharga milik mertuanya yang disimpan di dalam kulkas.

Mengetahui kulkas dikunci, Rifky Wahyu heran dan penasaran apa isinya, saat dibuka iapun kalap mata.

Berikut cerita selengkapnya dilansir dari Kompas.com dalam artikel berjudul 'Cerita di Balik Pencurian Emas oleh Menantu, Mertua Simpan Perhiasan di Dalam Kulkas'.

Peristiwa tersebut terjadi saat Rifky Wahyu baru saja pulang kerja dan hendak masuk ke dalam rumah pada Jumat (18/10/2019) sore.

Ia membuka pintu rumah yang terkunci dengan kuncinya sendiri.

Sepulang kerja Rifky berniat akan main futsal.

Ia pun segera masuk ke kamar untuk mengganti bajunya.

Kemudian, Rifky merasa haus, ia pun menuju ruang tengah untuk mengambil air dingin di dalam kulkas.

Namun anehnya, ia mendapati kulkasnya terkunci.

“Waktu itu saya baru pulang kerja. Tapi posisi pintu rumah terkunci, enggak ada orang. Saya pakai kunci saya terus masuk ke kamar, mau ambil baju buat main futsal," kata Rifki.

"Terus karena haus, saya ke ruang tengah, mau minum air dingin di kulkas, tapi kok dikunci kulkasnya.”

Rasa heran dan penasaran pun menyelimuti pikirannya.

Ia pun lantas berusaha membuka kulkas yang terkunci tersebut.

Rifky diketahui menggunakan obeng untuk membuka kulkas.

Berjalan mulus, usaha Rifky membuka kulkas dengan obeng berhasil.

Ia lantas melihat sebuah dompet milik sang mertua, Sri Hartati.

Saat dibuka, isi dompet tersebut membuat Rifky Kalap Mata.

Pasalnya dompet mertuanya berisi sejumlah perhiasan lengkap dengan surat-suratnya.

“Saya buka, ada emas sama surat-suratnya,” kata Rifki.

Perhiasan emas tersebut memiliki berat 162,6 gram dengan rincian satu rantai medan seberat 55 gram.

Satu cincin seberat 7,5 gram, satu gelang seberat 50 gram, satu rantai lilit seberat 10 gram, dan satu gelang rantai seberat 40 gram.

Tak pikir panjang, Rifky langsung mengambil dompet berisi barang berharga tersebut dari dalam kulkas.

Ia lantas memilih untuk menginap di hotel di Bandar Lampung untuk menghitung berapa gram emas yang berhasil ia curi.

Satu hari setelahnya, tepatnya Sabtu (19/10/2019), Rifki menjual satu gelang rantai seberat 40 gram.

Dari hasil curiannya tersebut, Rifky berhasil mengantongi uang Rp 28 juta.

Uang tersebut dia habiskan untuk judi online, bayar hutang dan main di tempat hiburan malam.

“Besoknya, saya jual di toko emas, satu gelang rantai, 40 gram. Saya dapat Rp 28 juta," kata Rifki.

"Uangnya saya pakai judi online, bayar utang, sama main di tempat hiburan malam.”

“Sisanya saya pakai ke tempat hiburan malam,” kata Rifki.

Setelah uang hasil penjualan emas milik mertua habis, Rifki pulang ke rumah orangtuanya di Kecamatan Kedondong, Kabipaten Pesawaran.

Ternyata, sang mertua sudah menghubungi kakak kandung Rifki tentang dugaan bahwa Rifki sudah mencuri domper berisi perhiasan.

Di rumah orangtuanya ini, Rifki disidang oleh keluarganya dan didesak agar mengaku.

Setelah didesak, Rifki mengakui sudah mengambil dompet berisi emas. Rifki juga menyerahkan perhiasan yang belum sempat dijualnya.

Ia pun menyerahkan emas yang belum sempat ia jual kepada keluarganya.

“Iya, lihat emas sebanyak itu, ada hasrat saya pengin (memiliki),” kata Rifki di Mapolsek Panjang, Kamis (24/10/2019).