5 Fakta Isu Pemecatan Milomir Seslija dari Arema FC, Terkait Liga 1 2020 & Kecewa Soal Pemberitaan

SURYAMALANG.COM - Inilah 5 fakta di balik isu pemecatan Milomir Seslija sebagai pelatih Arema FC. 

Pertandingan Liga 1 2020 menjadi salah satu alasan dibalik pemecatan Milo sebagai pelatih tim Singo Edan.

Tak hanya itu, Milomir Seslija pun mengaku kecewa dengan pemberitaan yang tidak jujur dari para wartawan. 

Berhembus isu jika Milomir Seslija dipecat sebagai pelatih Arema FC.

Isu ini berhembus setelah Milo dipastikan tidak bisa merealisasikan target yang telah dipatok manajemen Arema FC.

Sejak menangani Singo Edan, Milo ditarget bisa membawa Arema FC finish di tiga besar klasemen Liga 1 2019.

Ternyata pelatih asal Bosnia itu tidak bisa memenuhi target tersebut.

Saat ini Arema FC berada di posisi 10 klasemen Liga 1 2019.

Berikut ulasannya terkait isu pemecatan Milomir Seslija dari Arema FC yang berhasil tim SURYAMALANG.COM rangkum dari liputan wartawan di lapangan:

1. Milomir Seslija Resmi Keluar dari Arema FC

Dalam laga Liga 1 2020 musim depan, tim Arema FC dipastikan tidak dilatih oleh Milomir Seslija lagi.

Hal tersebut telah disampaikan oleh General Manager Arema FC saat dikonfirmasi SURYAMALANG.COM, Sabtu (14/12/2019) malam.

Terkait hal tersebut, Milomir Seslija Pelatih Arema FC mengaku hingga kini belum ada pembicaraan langsung antara dirinya dan manajemen Arema FC.

Selain itu ia juga tak mau dipusingkan soal tersebut.

2. Milo : Masih Ada Tugas yang Harus Diselesaikan 

Bagi Milomir Seslija,  yang terpenting kini ialah menunaikan tugasnya sebagai pelatih dengan baik, karena Arema FC masih menyisakan dua pertandingan melawan Bali United dan Barito Putera.

"Masih ada dua pertandingan lagi mungkin setelah itu kami akan berbicara. Untuk sekarang belum ada pembicaraan apapun.

"Saya masih fokus untuk dua pertandingan yang ada. Saya ingin menjadi orang yang profesional," kata Milomir Seslija pada SURYAMALANG.COM, Sabtu (14/12/2019).

3. Kecewa dengan Pemberitaan Wartawan

Terlepas dari hal itu, Milo mengaku kecewa dengan pemberitaan yang dimuat di salah satu media terkait perpisahan dirinya dengan Arema.

Milo kecewa karena hingga saat ini ia masih sah menjadi pelatih dan belum ada ajang perpisahan antara dirinya dengan Arema.

Yang membuat Milo lebih kecewa ialah, ia tak merasa dikonfirmasi, namun ada kutipan dirinya dalam berita tersebut.

"Mereka menulis apa yang mereka mau dan mereka sukai. Tapi sudahlah, tidak perlu dijelaskan, saya juga akan mengabaikannya.

"Saya yakin masih ada wartawan yang jujur seperti anda. Yang terpenting saya sudah berusaha baik dan ramah pada semua," jelasnya.

4. Pihak Manajemen Arema FC Buka Suara

Tim kebanggaan Aremania ini hanya menyisakan dua laga di kompetisi kasta tertinggi Indonesia.

Sebenarnya manajemen tidak memecat Milo. Artinya, Milo tetap memimpin Arema FC sampai akhir musim Liga 1 2019.

Milo juga tetap memimpin tim di laga melawan Bali United pada Senin (16/12/2019), dan melawan Barito Putera pada Minggu (22/12/2019).

Sesuai kontrak di awal musim, Milo hanya dikontrak selama satu musim.

General Manager (GM) Arema FC, Ruddy Widodo mengaku sampai sekarang manajemen belum bicara langsung dengan Milo.

“Kalau soal bicara itu gampang,” kata Ruddy Widodo kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (14/12/2019).

Arema FC memutuskan untuk mencari pelatih baru di Liga 1 2020.

Jadi Arema FC tidak lagi menggunakan jasa Milomir Seslija.

5. Semua Gara-gara Target

Dari penuturan pihak manajemen, salah satu faktor utama yang membuat Milomir Seslija tidak mendapatkan perpanjangan kontrak dikarenakan target yang meleset. 

Target tim Singo Edan adalah bisa finish di tiga besar pada akhir laga Liga 1 musim 2019. 

Namun, kini Arema FC malah berada di posisi 10 klasemen sementara Liga 1 2019. 

“Masak tidak bisa mencapai target mau diperpanjang? Kami juga ucapan terima kasih atas dedikasinya selama ini.”

“Semoga Milo sukses di tempat lain,” jelas Ruddy.

Sementara itu, Milo mengaku belum bicara langsung dengan manajemen Arema FC.

Milo pun tidak mau pusing soal isu tersebut.

Menurutnya, hal terpenting sekarang ialah menunaikan tugasnya sebagai pelatih secara baik.

“Arema FC masih ada dua pertandingan lagi. Mungkin setelah itu saya akan bicara dengan manajemen.”

“Kalau sekarang belum ada pembicaraan apapun. Saya masih fokus untuk dua pertandingan yang ada.”

“Saya ingin menjadi orang yang profesional,” kata Milo.