Selebrita
Jati Diri Selebgram Jepang Ini Sulit Dipercaya, Mungil dan Cantik, Ternyata Seorang Pria 42 Tahun
Jati diri selebgram Jepang ini sulit dipercaya, mungil dan cantik, ternyata seorang pria 42 tahun.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM - Jati diri selebgram Jepang bernama Takuma Tani sangat sulit dipercaya netizen di twitter.
Bagaimana tidak, di balik tubuhnya yang mungil dan cantik bak wanita tulen, gadis Jepang itu ternyata seorang pria berusia 42 tahun.
Tentu saja fakta ini mengejutkan, jika melihat dandanan Takuma Tani yang sangat feminim, lucu dan muda.
Tercatat di akun Twitternya dengan nama pengguna @tani_takuma, ia telah diikuti oleh 20,4 ribu followers.
Sekilas, memang tak ada yang aneh dan mencurigakan dari foto-foto unggahan Takuma Tani.
Dengan penampilan khas cosplayer Jepang, Takuma Tani berhasil memikat para penggemarnya.
Takuma Tani kerap tampil menggunakan dress berbagai gaya, rambut sebahu yang dibiarkan terurai, dan makeup tipis.
Penampilan Takuma Tani bak gadis remaja yang masih duduk di bangku SMA.
Namun siapa sangka jika penampilan itu sepenuhnya 'menipu'.
Sosok asli Takuma Tani bukanlah gadis remaja seperti yang dibayangkan kebanyakan orang.
Faktanya, Takuma Tani merupakan seorang pria yang sudah berusia 42 tahun.
Hal ini diketahui dari unggahan Takuma Tani melalui Twitter.
Takuma Tani sempat mengunggah foto menggendong bayi dan menyebut dirinya adalah seorang ayah.
Takuma Tani juga menuliskan data diri berupa usia, tahun kelahiran, tinggi dan berat badan.
Tubuh Takuma Tani yang kecil dan mungil menjadi alasan mengapa banyak orang sulit percaya bahwa ia adalah pria.
Profesi Takuma Tani
Dikutip dari Oddity Central, Takuma Tani sudah dikenalkan pada dunia seni sejak usia 3 tahun.
Dari kecil, ia belajar musik, bermain piano dan melatih vokalnya.
Saat duduk di bangku SMA, Takuma Tani juga punya minat di bidang sastra.
Takuma Tani remaja mulai kerap menulis puisi.
Saat dewasa, ia mengambil karir di bidang musik.
Pada usia 28 tahun, Takuma Tani menjadi vokalis band musik rock Jepang.
Dalam bio di akun Twitternya, tertulis nama band itu adalah 'Kirana Kayo'.
Hobinya memakai kostum cosplayer wanita mulai muncul saat usianya 34 tahun.
Hobi cosplayer Takuma Tani itu tak pudar bahkan hingga ia menikah dan punya anak.
Takuma Tani juga kerap diundang ke acara-acara di televisi.
Takuma dinobatkan sebagai juara kontes cross-dressing 'Viking' di Fuji TV.
Namun meski kini menjadi cosplayer, Takuma Tani tak meninggalkan profesinya sebagai vokalis.
Takuma Tani tetap bernyanyi bersama band rocknya.
Selain itu, Takuma Tani adalah seorang pengusaha.
Kegemaran memakai kostum wanita membuka peluang baru bagi Takuma Tani mengumpulkan pundi uang.
Takuma Tani mulai merintis bisnis fashion dengan memproduksi pakaian wanita berlabel AtukoSvet Tokyo.
Takuma Tani juga diketahui menggunakan dirinya sendiri sebagai model untuk berbagai produk fashionnya.
Daftar 7 Pria Dunia Berubah Jadi Wanita Cantik
Tidak hanya Takuma Tani, ada 7 daftar pria lainnya yang juga terobsesi untuk menjadi cantik sempurna.
Bahkan kecantikan 7 pria ini menyaingi wanita tulen.
Para pria itu berasal dari berbagai negara, seperti Thailand, Filipina Brazil, bahkan Indonesia.
Dilansir SURYAMALANG.COM dari Tribunmanado.co.id melalui YouTube Channel Terbaik, berikut ulasannya:
1. Kayo Satoh (Jepang)
Kayo Satoh adalah model Jepang.
Dia mendapatkan ketenaran di Jepang dan luar negeri pada bulan September 2010 ketika dia mengumumkan di blognya bahwa dia telah ditugaskan laki-laki saat lahir. Wikipedia (Inggris)
Kayo Sato adalah satu diantara sekian banyak model dan artis yang paling terkenal di Jepang.
Ia lahir di Aichi Prefecture, Jepang, pada 26 Desember 1988 sebagai laki-laki.
Kayo Satoh mengaku sejak kecil ia sudah bingung dengan identitas seksualnya.
Ia mulai menjadi model di Nagoya sejak 2008 dan jadi model eksklusif majalah fashion "Spy Girl" pada 2009.
Sebelumnya, tak ada yang tahu bahwa Kayo Satoh merupakan seorang transgender.
Ia akhirnya mengungkapkan hal tersebut pada 31 Agustus 2010 di sebuah acara televisi.
Kayo Satoh pun menerima kontroversi dari pengakuannya dan juga membuatnya lebih terkenal dari sebelumnya.
2. Trixie Maristela (Filipina)
Trixie Maristela adalah wanita transgender, advokat hak LGBT, aktris, ratu kecantikan, dan lulusan Bahasa Eropa dari Universitas Filipina.
Trixie Maristela dinobatkan sebagai pemenang dalam kontes kecantikan waria terbesar di dunia pada November 2015 di Pattaya Thailand.
Trixie juga berhasil mengalahkan 20 transgender lainnya di ajang tersebut.
Trixie yang memegang gelar Miss International Queen 2015 itu saat ini sudah berusia 32 tahun.
Saat ini pun Trixie berbasis di Queensland, Australia belajar gelar Master di bidang Akuntansi Profesional.
Yang mencenangkan, ternyata Trixie mempunya kekasih laki-laki.
keduanya pun sudah menjalin hubungan selama bertahun-tahun.
3. Kevin Balot (Filipina)
Kevin Balot merupakan waria Filipina pertama yang memenangkan Miss Internasional Queen pada tahun 2012.
Saat meraih mahkota ajang kecantikan transgender dunia itu, Kevin Balot baru berusia 21 tahun.
Kevin yang terlahir sebagai laki-laki itu memberanikan diri untuk melakukan operasi agar penampilannya menyerupai wanita.
Waria kelahiran 1991 itu pun hingga saat ini masih mempertahankan nama Kevin.
Kevin pun hingga saat ini masih berharap agar orangtuanya bisa menerima keputusannya memilih untuk menjadi seorang wanita meski harus melalui operasi kelamin.
Sama seperti Nong Poy, Kevin pun saat ini aktif di dunia industri perfileman dan juga sebagi model.
4. Nong Poy (Thailand)
Nong Poy atau yang dikenal sebagai Poy atau Treechada Petcharat adalah seoarng anak yang lahir sebagai laki-laki pada 5 Oktober 1986.
Namun Nong Poy menggangap jika dirinya adalah seorang perempuan.
Meski begitu, saat ia berada di rumah di depan orangtuanya, Nong Poy harus kembali ke kodratnya sebagai laki-laki.
Sebelum akhirnya Nong Poy memutuskan untuk melakukan operasi penggantian kelamin pada usia 17 tahun.
Usai melakukan operasi transgender, Nong Poy pun mengguncang dunia hiburan Asia pada 2004.
Nong Poy pertama kali dikenal publik setelah ia memenangkan Miss International Queen.
Ya Miss International Queen ini adalah kontes kecantikan transgender terbesar di dunia.
Nong Poy pun kini aktif di dunia hiburan sebagai artis dan model di Thailand.
Nong Poy juga digadang-gadang sebagi waria tercantik di dunia.
5. Jenna Talackova (Kanada)
Jenna Talackova adalah model di Kanada, yang mendapat perhatian media pada 2012 ketika ia berhasil melancarkan pertempuran hukum untuk diizinkan bersaing di Miss Universe Kanada setelah awalnya didiskualifikasi karena menjadi transgender. Wikipedia (Inggris).
Jika dilihat sekilas, wajah Jenna Talackova sepintas mirip artis tanah air Gisella Anastasia.
Benarkah? kalau menurut kalian gimana, mirip nggak?
6. Marcella Ohio (Brazil)
Marcella Ohio adalah model cantik asal Brazil.
Marcella menjadi yang terbaik di ajang kecantikan Miss Internasional Queen di tahun 2013.
Pada ajang itu Marcella mengalahkan 24 peserta lainnya dari 17 negara.
Dari hasil kemenangannya itu, Marcella berhak mendapatkan hadiah senilai Rp 160 juta.
Waria kelahiran 10 April 1995 itu, juga sudah berahsil melakukan operasi payudara, hingga kelaminnya.
Marcella selalu tampil disetiap ajang kecantikan transgender di dunia.
Iapun sering disebut seperti barbie.
7. Dena Rachma (Indonesia)
Nama Renaldy Denada Rachman atau kini lebih dikenal dengan Dena Rachma menjadi sosok kontroversi sejak ia memutuskan menjadi seorang transgender.
Keputusannya untuk jadi transgender ini bukan tanpa sebab.
Dena sudah merasa terjebak dalam tubuh yang salah sejak ia masih kanak-kanak.
Bukan bola dan robot, mainan Dena sejak kecil justru lebih sering dengan boneka dan merias diri seperti halnya yang dilakukan anak perempuan.
Setelah gejolak batin yang ia alami bertahun-tahun, Dena pun akhirnya memutuskan untuk selalu tampil seperti wanita.
Namun hingga kini ia diketahui masih belum mengubah kelaminnya.
Keputusannya untuk menjadi seorang transgender Dena akui pernah ditentang oleh kedua orang tuanya.
Bahkan hubungannya dengan keluarga besar sempat kaku dan pada awalnya ia selalu absen di setiap acara keluarga.
Namun lambat laut, keluarga termasuk orang tua nya mulai menerima keputusan Dena itu.
