Ajaran Sesat Mengorbankan Ibu Hamil & 5 Anak, Disiksa & Dibakar Hidup-hidup, Berdalih Pencucian Dosa
Ajaran sesat mengorbankan ibu hamil dan 5 anak, disiksa dan dibakar hidup-hidup, berdalih pencucian dosa.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM - Ajaran sesat mengorbankan Ibu hamil dan 5 anak yang disiksa dan dibakar hidup-hidup.
Ajaran sesat ini terjadi di sebuah pedalaman di Amerika Serikat dengan dalih mereka yang dikorbankan berlumur dosa.
Kelompok ini sangat mengerikan saat menyiksa korbannya dan kini jadi sorotan dan buronan pemerintah.
Tidak hanya menyiksa dan membunuh, sekte atau ajaran sesat ini juga melakukan ritual aneh yang membuat takut warga.

Mengatasnamakan prosesi pertobatan, kelompok sekte ini menelanjangi dan membakar hidup-hidup ibu hamil dan kelima anaknya sebagai bentuk penyucian dosa.
Ibu hamil dan lima anaknya di Panama, Amerika itu dilaporkan disiksa hingga tewas karena sudah dianggap berdosa.
Mereka, anggota suku asli, merupakan bagian dari tujuh orang yang tewas akibat praktik pengusiran setan, dilansir Sky News Jumat (17/1/2020).
Ibu hamil, lima anaknya, dan dua korban lainnya dipukul, disiksa, dibakar, hingga dilukai karena berdosa, dan harus "bertobat".
Polisi Panama berhasil membebaskan 14 orang lainnya dari suku asli Ngabe Bugle, di mana mereka diikat dan dipukul dengan tongkat dan kitab suci.
Otoritas menjelaskan, mereka langsung bergerak setelah tiga penyintas berhasil lolos, dan meminta pertolongan.
Mereka menemukan sebuah sekte yang dinamakan The New Light Of God, dengan pejabat lokal menuturkan mereka sangat terkejut dengan yang mereka lihat.
Jaksa Rafael Baloyes mengatakan, kelompok itu melakukan ritual di dalam gedung, di mana korban diperlakukan tidak baik jika melawan.
"Seluruh ritual ini bertujuan kepada pembunuhan jika saja mereka tidak segera bertobat dari dosa-dosa mereka," kata Baloyes.
Penegak hukum menemukan di dalam gedung seorang perempuan telanjang, golok, pisau, dan seekor kambing yang baru saja dikorbankan.
Dua ibu hamil dan sejumlah anak terluka, dengan helikopter harus dikerahkan karena daerah tersebut yang terbilang terpencil.