Hal Penting yang Perlu Diperhatikan Saat Tes SKD CPNS 2019 Pemkot Surabaya Mulai Februari 2020

SURYAMALANG.COM, SURABAYA – Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2020 Surabaya digelar di Gelanggang Remaja Surabaya mulai 9 sampai 13 Februari 2020.

Tes SKD CPNS 2019 Surabaya dilaksanakan dengan sistem Computer Asissted Test (CAT).

Peserta Tes SKD 2019 perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini.

Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan peserta wajib hadir satu jam sebelum ujian dimulai.

“Itu untuk pengesahan kartu tanda peserta ujian dan pemberian PIN registrasi.”

“Peserta yang tidak hadir sesuai jadwal yang ditentukan, maka tidak diizinkan mengikuti tes SKD dan dinyatakan tidak lulus,” kata Febri kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (25/1/2020).

Saat pelaksaan tes SKD, peserta wajib membawa KTP asli atau surat keterangan telah melakukan perekaman kependudukan yang dikeluarkan Dispendukcapil.

Peserta juga wajib menunjukkan kartu tanda peserta ujian yang diunduh di laman http://www.sscn.bkn.go.id yang telah dicetak.

Saat ikut tes SKD CPNS 2019, peserta harus berpakaian rapi dan sopan.

Peserta laki-laki harus berkemeja putih dan celana hitam.

“Untuk peserta perempuan menggunakan kemeja putih dan memakai rok atau celana warna gelap.”

“Bagi yang berjilbab, pakai warna hitam,” tambahnya.

Peserta dilarang membawa makanan atau minuman saat pelaksanaan tes.

Peserta juga tidak diperkenankan membawa alat komunikasi serta barang berharga.

“Panitia menyediakan tempat penitipan barang di lokasi ujian,” ujarnya.

Peserta dilarang menggunakan orang pengganti atau joki untuk mengerjakan tes.

Bila menggunakan orang pengganti, dipastikan tidak lulus dan diproses secara hukum. 

Peserta penyandang disabilitas diminta untuk melaporkan kepada panitia seleksi. Nantinya, akan difasilitasi untuk pelaksanaan tes.

Febri mengungkapkan daftar nama pelamar yang lulus seleksi administrasi dan pelamar P1/TL berikut Jadwal SKD dapat dilihat langsung di laman resmi Pemkot Surabaya, di https://www.surabaya.go.id.

Febri memastikan seluruh tahapan pelaksanaan seleksi CPNS ini, gratis alias tidak dipungut biaya.

Febri berpesan agar peserta tidak terpengaruh pada oknum yang menjanjikan kelulusan.

“Proses dari awal hingga akhir seleksi CPNS ini gratis,” tuturnya.(Yusron Naufal Putra)