Fakta Jelang Arema vs Persebaya Surabaya, Bonek & Aremania Ini Kondisi Tim Mario Gomez & Aji Santoso
Fakta jelang Arema FC vs Persebaya Surabaya, bonek - aremania ini kondisi tim Mario Gomez dan Aji Santoso.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM - Fakta penting jelang laga Arema FC vs Persebaya adalah pernyataan Mario Gomez dan Aji Santoso soal kekuatan tim.
Mario Gomez, pelatih Arema FC mengungkap beberapa kendala hingga tim yang diprediksi akan absen di laga semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 tersebut.
Sementara, Aji Santoso mengungkit kekuatan Arema FC dan kondisi serta kekuatan Persebaya Surabaya.
Rencananya laga Arema FC vs Persebaya akan digelar di Stadion Soeprijadi, Kota Blitar, Selasa (18/2/2020).
Berikut pernyataan kedua pelatih terkait persiapan timnya:
Mario Gomez
Arema FC tidak bisa memainkan sejumlah pemainnya yang absen.
Bagas Adi Nugroho, Hendro Siswanto, dan Muhammad Rafli memenuhi panggilan timnas, sedangkan Dendi Santoso dan Matias Malvino tidak dapat memperkuat Singo Edan karena cedera.
Pelatih Arema FC, Mario Gomez, menyebut tak menjadi kendala baginya untuk mempersiapkan tim melawan Persebaya.
Meski sejumlah pemain absen, pelatih asal Argentina tersebut telah memiliki opsi lain.
Gomez akan mengisi pemain lain di pos yang ditinggalkan oleh pemain yang absen.
"Kami akan lihat lagi, memang tidak banyak opsi, tetapi pertandingan itu kami tetap akan bermain dengan 11 orang," kata Mario Gomez.

Namun, kekuatan Arema FC kemungkinan akan bertambah dengan kembalinya striker Elias Alderete yang telah menjalani hukuman akumulasi kartu kuning saat melawan Persela Lamongan.
"Kemarin saat melawan Persija memang ada tujuh pemain yang tidak bermain, selanjutnya ada opsi Elias (Elias Alderete) bermain, mungkin pemain lain yang masih bugar dan belum bermain bisa kembali," ucap mantan pelatih Persib Bandung dan Borneo FC itu.
Sementara itu, pemain Arema FC, Johan Ahmad Alfarizi, mengaku tak risau dengan absennya sejumlah rekan setimnya.
Selain itu, pemain bernomor punggung 87 itu tak risau dengan masa recovery Arema FC yang lebih pendek ketimbang Persebaya.
Bek kiri andalan Arema tersebut memilih fokus menatap laga derbi melawan Persebaya.
"Untuk pertandingan semifinalnya, saya cuma fokus ke pertandingan dan menjalani masa istirahat. Terkait istirahat, bergantung pada diri kita masing-masing mengatur istirahat itu," kata Alfarizi.
Aji Santoso
Sementara itu, pelatih Persebaya, Aji Santoso mengatakan seluruh pemain dalam kondisi baik saat mengikuti latihan menjelang laga melawan Arema FC.
"Seluruh permainan dalam kondisi baik," kata Aji Santoso seusai latihan.
Aji mengatakan ada empat pemain Persebaya yang tidak bisa turun lapangan saat pertandingan melawan Arema FC. Keempat pemain, yaitu, Koko Ari, Hansamu, Rachmat Irianto, dan Aryn Williams.
Koko, Hansamu, dan Rachmat Irianto tidak bisa bermain karena mengikuti latihan bersama Timnas Indonesia.
Sedang, Aryn mengalami cidera engkel saat bertanding melawan Madura United.
"Untuk beberapa pemain lain meski kondisinya tidak 100 persen, tetap siap bermain. Seperti Mahmoud Eid dan Irfan Jaya," ujarnya.

Menurut Aji, persiapan tim Persebaya menghadapi laga melawan Arema normal.
Dia meminta para pemain tetap maksimal dalam bermain.
Para pemain tidak boleh terpengaruh dengan adanya beberapa pemain yang tidak bisa turun lapangan saat laga melawan Arema.
"Siapapun yang main, para pemain harus tetap maksimal. Warna permainan harus sama. Sepak bola merupakan permainan kolektif, bukan individu," katanya.

Dia juga meminta para pemain tetap waspada dengan permainan Arema.
Menurutnya, ada beberapa pemain Arema yang bagus-bagus dan perlu diwaspadai.
Selain itu, menurutnya, gaya permainan Arema juga berbeda dengan musim sebelumnya.
"Banyak pemain bagus di Arema, gaya permainan Arema juga berbeda dengan musim lalu. Semua harus diwaspadai oleh tim Persebaya," ujarnya.
Soal pertandingan tanpa penonton, kata Aji, tetap akan berpengaruh terhadap tim yang berlaga.
Tetapi, dia meminta tim untuk tetap fokus menjalani pertandingan meski tanpa penonton.
"Tentu saja berpengaruh. Pertandingan sepak bola lebih menarik kalau ada penonton. Kenapa? Karena dalam satu pertandingan pasti banyak aksi dan momen yang ingin ditunjukkan pemain ke penonton. Kalau ada penonton, aksi pemain itu bisa jadi surprise," katanya.
Seperti diketahui, laga semi final Piala Gubernur Jatim 2020 antara Persebaya Surabaya melawan Arema FC digelar di Stadion Supriyadi, Kota Blitar, Selasa (18/2/2020).
Sesuai rencana, pertandingan itu digelar tanpa penonton.
Tanggapan Aremania Soal Kepindahan Stadion
Pemindahan Stadion pada laga semifinal Piala Gubernur Jatim 2020, Persebaya Surabaya Vs Arema FC, yang seharusnya di Stadion Kanjuruhan, Malang, membuat suporter Arema FC kecewa.
Pertandingan semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 yang mempertemukan Persebaya versus Arema FC akan dipindahkan ke Stadion Supriyadi, Blitar.
Pertandingan tersebut juga tidak boleh dihadiri penonton.
Baca Juga: Eden Hazard Spesialis Dilanggar di Kotak Penalti
Awang, salah satu supporter Arema FC atau biasa disebut Aremania mengungkap kekecewaannya terhadap panitia Piala Gubernur Jatim 2020.
"Pertandingan sepak bola kok tanpa penonton," kata Awang.

Awang pun menyayangkan pemindahan stadion untuk laga semifinal Persebaya Vs Arema FC.
"Besok-besok kalau ada pertandingan mulai dari penyisihan sampai final itu sudah ditentukan tempatnya," ujar Awang seperti dikutip dari Tribun Jatim.
"Suka atau tidak ya harus diterima," tambah Awang.
Padahal Awang dan Aremania lainnya sudah membeli tiket untuk laga semifinal Persebaya Vs Arema FC.
"Ini sudah banyak yang pesan tiket. Tiba-tiba siang tadi batal," ujar Awang

"Sangat tidak Lucu," tambah Awang.
Laga semifinal Piala Gubernur Jatim 2020, Persebaya Vs Arema akan digelar di Stadion Supriyadi, Blitar pada Selasa (18/02/2020).