Aming Khawatirkan Keadaan BCL Usai Kepergian Ashraf, Trauma Masuk Kamar, Nangis, Ketawa, Nangis Lagi
Aming Khawatirkan Keadaan BCL Usai Kepergian Ashraf, Trauma Masuk Kamar, Nangis, Ketawa, Nangis Lagi
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
BCL menyebutkan bahwa dirinya ketakutan untuk tidur di kamar yang biasa ditempatinya bersama suami.
Bahkan, BCL juga menyebutkan bahwa dirinya trauma untuk tidur di kamar.
Menurut BCL, setiap kali masuk kamar dirinya kerap terbayang-bayaang oleh sosok Ashraf Sinclair yang meninggal dunia dengan mengeluarkan busa dari mulutnya.
Berkali-kali, BCL pun ungkap ketakutannya kepada Aming
"Ming, gue takut tidur di kamar. Gue gak akan pernah bisa tidur di kamar lagi," ujar Aming mengutip kata-kata BCL yang menangis.
"Kenapa?" tanya Aming.
"Ya gue lihat dia kayak gitu meninggal (dengan mulut berbusa)," jawab BCL dikutip dari Aming
"Gue takut, gue takut," ujar Aming menirukan ucapan BCL
Saking ketakutan dan traumanya, BCL pun harus tidur di kamar yang lain.
"Sampai semalam aja dia tidur di kamar atas, dia trauma banget," ungkap Aming.
4. BCL Suka Nangis, Ketawa, Nangis Lagi
Sang host P3H, Uya Kuya mencoba menyimpulkan apa yang terjadi pada BCL begitu melihat kondisi Ashraf Sinclair saat meninggal dunia
"Trauma, karena dia mendapati suaminya meninggal di tempat itu. Padahal sebelumnya sempat bercanda dan ngobrol," ucap Uya Kuya.
Aming pun kembali menceritakan ketakutan dan trauma BCL selepas melihat kondisi Ashraf Sinclair saat wafat
"Dia ( BCL) cerita i cannot sleep on my bed (aku gak bisa tidur di kasur kamarku), karena traumanya," ujar Aming lagi.
Ketika menceritakan trauma dan ketakutannya trsebut, BCL berubah-ubah dari manangis lalu tiba-tiba tertawa.