Berita Arema Hari Ini
5 Poin Penting di Launching Jersey Arema FC, Menang Telak dari Barito Putera & Pemain Liga 1 2020
5 poin penting di Launching Jersey Arema FC, menang telak dari Barito Putera dan daftar pemain Liga 1 2020.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, KANJURUHAN - Terangkum 5 poin penting selama acara launching Jersey Arema FC Minggu, 23 Februari 2020 kemarin.
Beberapa poin penting yang terjadi selama acara adalah kemenangan telak Arema FC dari Barito Putera dan daftar pemain Liga 1 2020.
Selain itu, dijelaskan juga konsep dan filosofi Jersey baru Arema FC yang berbeda dari musim sebelumnya.
Berikut rangkuman selengkapnya hasil dan 5 poin penting selama acara peluncuran jersey Arema FC.
1. Menang Telak dari Barito Putera

Arema FC berhasil menang 3-0 atas Barito Putera dalam laga persahabatan launching tim dan jersey Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Minggu (23/2/2020) malam.
Arema FC sejak menit awal babak pertama dimulai, tampil mendominasi.
Bahkan gol-gol yang masuk ke gawang Aditya Harlan cenderung mudah.
Gol pertama Arema FC dicetak oleh Dave Mustaine menit ke-6 lewat tendangan jarak jauh.
Gol kedua dicetak oleh Jonathan Bauman menit ke-12, usai mendapat umpan tendangan bebas dari Oh In Kyun.
Gol ketiga dicetak oleh pemain muda Arema FC, Titan Agung menit ke-83, sekaligus jadi pelengkap kemenangan Singo Edan atas tim asuhan Djadjang Nurdjaman tersebut, Barito Putera.
"Hari ini seluruh pemain tampil oke dan menang. Tapi yang terpenting melanjutkan kerja keras untuk memulai Liga tanggal 2 Maret (lawan PS Tira,red)," kata Mario Gomez Pelatih Arema FC, Minggu (23/2/2020) malam.
Usai menjalani uji coba ini, Arema FC akan menggelar pemusatan latihan di Kusuma Agro Wisata Kota Batu seperti bulan lalu saat pertama kali klub terbentuk.
Ini sebagai persiapan terakhir sebelum Arema bermain di kompetisi resmi awal bulan depan.
"Pemain dari Timnas (Hendro, M Rafli dan Bagas Adi,red) sudah kembali dan ini akan mempermudah kerja tim pelatih untuk kembali memulai latihan di Batu mulai besok," ujarnya.
Sementara itu bek Arema FC, Syaiful Indra Cahya mengaku bersyukur dengan hasil tersebut.
Bagi para pemain ini menjadi bekal serta tambahan percaya diri tim untuk kompetisi.
"Alhamdulillah kami mendapat hasil yang memuaskan. Ini modal baik untuk kami menghadapi kompetisi melawan PS Tira," jelas Syaiful Indra Cahya.
2. Alasan Pilih Barito Putera

Launching tim dan jersey Singo Edan diramaikan dengan laga uji coba Arema FC vs Barito Putera bukan tanpa alasan.
Selain sebagai hiburan, uji coba ini juga sebagai persiapan Arema FC melakoni laga perdana Liga 1 2020 melawan PS Tira Persikabo pada 2 Maret 2020.
Uji coba ini juga untuk melihat kekuatan lawan sebelum berhadapan di Liga 1 2020.
“Uji coba ini untuk memantapkan persiapan tim,” kata Charis Yulianto, asisten pelatih Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (23/2/2020).
Arema FC mematok target menang dalam laga uji coba nanti.
“Kami selalu tekankan kepada pemain agar serius di setiap pertandingan, termasuk saat uji coba,” jelasnya.
Sementara itu, launching tim diisi dengan laga persahabatan Arema FC vs Barito Putera, launching jersey, dan flare party.
Jersey yang akan di-launching adalah jersey home dan away.
Sementara jersey ketiga tim sudah diperkenalkan seusai tim menjalani kompetisi musim lalu.
“Kami berharap launching berjalan lancar dan memberi pesan kepada semua pihak agar musim ini lebih baik dari musim lalu,” kata Abdul Haris, Ketua Panpel Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (23/2/2020).
Uji coba Arema FC vs Barito Putera bakal digelar sore hari.
“Kami sengaja main sore karena permintaan tim pelatih,” kata Sudarmaji, Media Officer Arema FC.
Manajemen membanderol tiket masuk stadion seharga Rp 10.000 untuk ekonomi, dan tiket VIP seharga Rp 20.000.
3. Konsep Jersey Baru

Manajer Official Store Arema FC, Tjiptadi Purnomo berharap agar jersey home-away Arema FC yang dilaunching, Minggu (23/2/2020) sore di Stadion Kanjuruhan, dapat diminati Aremania
Dengan mengusung konsep 10YearsOfVictory atau ingin mengulang keberhasilan Arema FC 10 tahun silam, saat jadi juara ISL 2010, manajemen benar-benar memikirkan konsep, detail dan juga bahan jersey berwarna biru (home) serta putih (away) itu.
Desain yang beda dari sebelum-sebelumnya itu, yakni dengan menyertakan nama pemain Arema era 2010 lalu di setiap jersey kedua (away) dan detail yang tak seperti musim-musim lalu itu, diharapkan dapat menarik minat pembeli untuk mengoleksi jersey tersebut.
Bahkan Tjiptadi mengatakan jika jersey musim ini dinilai sangat layak untuk dikoleksi.
"Ya kami berharap dengan desain baru ini, kami sangat ingin terjadi peningkatan penjualan jersey musim ini. Baik home, away dan jerseu ketiga," kata Tjiptadi Purnomo, Minggu (23/2/2020) pada SURYAMALANG.COM.
Lebih lanjut pria berkacamata yang akrab disapa Tjip itu mengaku jika manajemen berharap besar agar jersey dan perlengkapan tim lainnya dapat laku keras musim ini untuk menyokong pemasukan tim.
"Karena salah satu pemasukan klub selain sponsor maupun tiket itu berasal dari merchendise," jelasnya.
4. Filosofi Jersey Baru

Di Depan ratusan Aremania suporter Arema FC, Singo Edan meluncurkan jersey pertama dan kedua tim.
Sementara jersey ketiga berwarna abu-abu gelap sudah di launching musim lalu.
Jersey home Arema berwarna biru seperti halnya warna identik Singo Edan, sedangkan jersey away berwarna putih.
Menariknya dalam jersey musim ini, tersimpan pesan yang bermakna.
Yaitu mengenang juara 10 tahun silam saat Arema berhasil menjadi juara Indonesia Super League (ISL) 2010 lalu, ketika di bawah asuhan Robert Rene Alberts.
Ingin mengulang kesuksesan tim seperti 10 tahun silam, manajemen Arema FC akhirnya resmi mengusung tema 10 Years Of Victory.
"Makna jersey Arema musim ini ialah back to the champions. Dengan konsep tersebut kami ingin menanamkan semangat juara di kedua jersey tersebut," kata Manajer Official Store Arema FC, Tjiptadi Purnomo pada SURYAMALANG.COM, Minggu (23/2/2020).
Terkait desain dan bahan jersey, Tjiptadi menjelaskan jika desain musim ini beda dari sebelumnya.
"Detail-detail sangat berbeda dari jersey sebelumnya. Desain semua jersey pun berbeda. Pilihan kain pun berbeda," ujarnya.
Lebih lanjut Tjiptadi menambahkan, untuk jersey kedua memiliki daya tarik yang berbeda. Yaitu dalam setiap jersey pemain ada nama pemain Arema 2010.
"Istimewanya diantara salah satu jersey tim, ada nama-nama pemain yang juara di tahun 2010. Jadi nanti disetiap jersey pemain yang di gunakan, namanya berbeda-beda. Soal nama pemain 2010 itu acak saja. Lalu juga ada perubahan besar di bagian bawahnya," jelas Tjiptadi.
5. Daftar Pemain Liga 1 2020

Menghadapi Barito Putera dalam launching tim di Stadion Kanjuruhan, Minggu (23/2/2020) sore, Arema FC memainkan para pemain andalannya.
Seusai merilis para pemain yang resmi dikontrak, acara dilanjutkan dengan pertandingan persahabatan.
Meski hanya uji coba, namun Arema tak mau setengah-setengah.
Mereka tetap memainkan para pemain yang biasa menjadi starter saat laga uji coba sebelumnya dan turnamen pramusim lalu.
Para pemai yang dimainkan sejak menit awal di antaranya Johan Farizi, Dendi Santoso, Oh In Kyun, Jonathan Bauman, dan Elias Alderete.
Sementara Barito Putera juga tak mau kalah.
Tim asuhan Djadjang Nurdjaman ini juga memainkan sederet pemain andalannya.
Di antaranya Ilham Udin Armayn, Ambrizal Umanailo, Delvin Rumbino, Danilo Sekulic, Alexander Rakic, Cassio De Jesus dan OK John.
Susunan Pemain
Arema FC : Teguh Amiruddin, Johan Farizi, Oh In Kyun, Dendi Santoso, Nur Diansyah, Syaiful Indra Cahya, Hanif Sjahbandi, Dave Mustaine, Ridwan Tawainella, Jonathan Bauman, Elias Alderete.
Barito Putera : Aditya Harlan, Bagas Kaffa, Ilham Udin Armayn, Reva Adi, Ambrizal Umanailo, Delvin Rumbino, Danilo Sekulic, Alexander Rakic, Cassio De Jesus, Yashir Islame Pinto, OK John.