Berita Batu Hari Ini

Kecamatan Junrejo Sodorkan 150 Usulan Program ke Pemkot Batu

Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso hadir dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Junrejo

Penulis: Benni Indo | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso hadir dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Junrejo, Rabu (4/3/2020). 

SURYAMALANG.COM, KOTA BATU - Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso hadir dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Junrejo, Rabu (4/3/2020).

Di Musrenbang itu,  Kecamatan Junrejo mengajukan usulan anggaran sebanyak Rp 33 miliar untuk 150 usulan program.

Camat Junrejo, Arief Rachman Ardyasana mengatakan 150 usulan program itu berasal dari enam desa dan satu kelurahan di Kecamatan Junrejo.

Arief berharap usulan tersebut dapat diakomodir sepenuhnya. Pasalnya, usulan tersebut telah ditampung mulai dari lapisan bawah masyarakat, termasuk bagian dari aspirasi masyarakat yang harus direalisasikan.

Selain itu, menurut Arief, usulan dari Kecamatan Junrejo merupakan yang paling sedikit jika dibanding dengan usulan dari kecamatan lain.

“Kami berharap semua usulan bisa diakomodir karena Kecamatan Junrejo memiliki usulan paling sedikit dibanding dua kecamatan lainya,” ujar Arief kepada SURYAMALANG.COM.

Ada tiga tema besar yang diajukan Kecamatan Junrejo terdiri atas program di bidang pemerintah, sosial dan budaya, usulan sarana dan prasarana, serta usulan ekonomi produktif.

Usulan program pemerintah, sosial dan budaya terdiri atas pelestarian cagar budaya, SDM, keseniaan dan pendidikan dan agama.

Sedangkan usulan saranan dap prasaranan terdiri atas irigasi, jembatan, paving, drainase, jalan, penerangan jalan umum, gedung, plengsengan, taman vertikal, dan bedah rumah.

Untuk usulan ekonomi produktif, Kecamatan Junrejo menyodorkan lima program di dalam yakni pelatihan, ternak dan pakan, bibit dan pupuk, lahan dan green house serta peralatan dan perlengkapan.

Dari total usulan tersebut, diungkapnya ada beberapa usulan prioritas yang bisa terakomodir. Pasalnya usulan tersebut sangat penting.

“Untuk usulan prioritas di antaranya pembangunan SMPN 7, masalah TPA Tlekung, jalur alternatif Torongrejo, dan terutama pengembangan UMKM dengan penetapan SK di tiga wilayah UMKM di Dadaprejo, Junrejo, dan Beji,” kata Arief.

Desa Torongrejo menjadi desa yang paling banyak membutuhkan anggaran untuk merealisasikan program.

Desa Torongrejo menyerang hingga 39 persen dengan total usulan anggaran sebanyak Rp 12,9 miliar.

Kemudian disusul Desa Beji dengan presentase 17 persen yang angkanya menyetuh nilai Rp 5,6 miliar.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved