Berita Batu Hari Ini
Kader Muhammadiyah di Kota Batu Bagikan Pembersih Tangan dan Edukasi Warga terhadap Bahaya Covid-19
MDMC Lazismu, Nasyiatul Aisyiyah dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah Batu membagikan 2300 pembersih tangan atau hand sinitizer selama dua hari
Penulis: Benni Indo | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, KOTA BATU – Pemuda Muhammadiyah Batu bersama Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), Lazismu, Nasyiatul Aisyiyah dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah Batu membagikan 2300 pembersih tangan atau hand sinitizer selama dua hari, yakni Sabtu (21/3/2020) dan Minggu (22/3/2020).
Pembagian pembersih tangan itu dilakukan di pasar dan sejumlah masjid.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Batu, Lukman Hakim menjelaskan, pihaknya membagikan pembersih tangan di pasar pada Sabtu, kemudian membagikan ke belasan masjid pada Minggu.
Dikatakan Lukman, pembagian pembersih tangan itu juga sebagai sarana edukasi kepada masyarakat agar bisa menjaga diri dari bahaya virus Covid-19.
"Ternyata ada yang tidak tahu. Saat saya membagikan, ada warga yang bertanya-tanya ada apa kok ramai-ramai dan rumahnya disemprot disinfectan," kata Lukman, Minggu (22/3/2020).
Menurut Lukman, edukasi kepada masyarakat perlu digalakkan. Tidak hanya oleh pemerintah, namun juga oleh semua pihak.
Indonesia telah menetapkan status darurat bencana nasional non alam, maka masyarakat harus memahami kondisi saat ini.
Lukman mengajak agar masyarakat betul-betul bisa menerapkan social distance yang telah dianjurkan oleh pemerintah pusat.
"Indonesia ini kan sudah menetapkan status darurat, jadi upaya menekan laju ini memang sangat diperlukan. Tapi banyak masyarakat apatis terhadap lingkungan dan anjuran pemerintah, ini salah satu langkah kami mengedukasi masyarakat bahwa Covid-19 ini berbahaya dan penyebarannya begitu cepat. Social distance perlu diperhatikan masyarakat,” tegasnya.
Tapi Lukman juga memahami adanya masyarakat yang menggantungkan kebutuhan ekonomi di luar rumah. Maka perlu ada kewaspadaan agar penularan tidak terjadi.
Selama pembagian pembersih tangan, para kader Muhammadiyah itu juga melakukan penyemprotan disinfectan.
Senyampang itu, Lukman mengajak agar masyarakat bisa memberikan atau mengajak orang lain memahami pentingnya menjaga kebersihan.
"Kami juga menyebarkan selebaran ke takmir bahwa Covid-19 ini sangat berbahaya sebarannya,” tegasnya.
Masing-masing masjid ada yang menerima 250 botol, ada juga yang menerima 15 botol. Tergantung kapasitas takmir dan jamaah yang berada di masjid tersebut.
