Update Virus Corona di Malang Jatim 1 April 2020 & Data Per Kecamatan, Pasien Covid-19 & yang Sembuh

SURYAMALANG.COM – Berikut ini update jumlah pasien dan yang sembuh dari Virus Corona atau Covid-19 di Malang Jawa Timur pada Rabu 1 April 2020, sampai jam 17.00.

Berdasarkan data http://infocovid19.jatimprov.go.id/ untuk jumlah:

Kabupaten Malang pasien ODP 78, PDP 24, Konfirmasi Positif 5,

Kota Malang ODP 210 PDP 23 positif 4,

Lalu, Kota Batu ODP 86 PDP 1 Konfirmasi Positif 1.

Berikut catatan Update dari Pasien Positif, Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Orang Dalam Pemantaun (ODP) di Kota dan Kabupaten Malang, serta di Kota Batu Jawa Timur per tanggal 1 April 2020.

Pasien Positif Covid

Di Kota Malang Pasien Positif Covid-19 total 4 orang

Peta kecamatan :
- 1 Pasien di kecamatan Semoloworu
- 2 Pasien di Kecamatan Kedungkandang
- 1 Pasien di Kecamatan Blimbing Kelurahan Polowijen

Di Kabupaten Malang Pasien Positif Covid-19 total 5 orang
- 4 Pasien di Kecamatan DAU
- 1 Pasien di Kecamatan Karangploso

Di Kota Batu Pasien Positif Covid-19 Total 1
- 1 Pasien di Kecamatan Batu

PDP (Pasien Dalam Pengawasan)

Di Kota Malang Pasien PDP Covid-19 total 23 orang
- 5 Pasien di Kecamatan Lowokwaru
- 5 Pasien di Kecamatan Sukun
- 8 Pasien di Kecamatan Blimbing
- 2 Pasien di Kecamatan Kedungkandang
- 3 Pasien di Kecamatan Klojen

Di Kabupaten Malang Pasien PDP Covid-19 total 24 orang
- 1 Pasien di Kecamatan Ngantang
- 6 Pasien di Kecamatan DAU
- 1 Pasien di Kecamatan Karangploso
- 3 Pasien di Kecamatan Ampel Gading
- 2 Pasien di Kecamatan Tajinan
- 1 Pasien di Kecamatan Sumber Pucung
- 4 Pasien di Kecamatan Pakis
- 1 Pasien di Kecamatan Pujon
- 5 Pasien di Kecamatan Singosari

Di Kota Batu Pasien PDP Covid -19 total 1
- 1 Pasien di Kecamatan Batu
Di Jawa Timur Pasien PDP Covid-19 total 420 orang

ODP (Orang Dalam Pemantauan)

Di Kota Malang Pasien ODP Covid-19 total 210 orang
- 26 Pasien di Kecamatan Lowokwaru
- 39 Pasien di Kecamatan Sukun
- 15 Pasien di Kecamatan Klojen
- 30 Pasien di Kecamatan Kedungkandang
- 34 Pasien di Kecamatan Blimbing

Sisa 66 pasien sudah terkonfirmasi selesai dipantau

Di Kabupaten Malang Pasien ODP Covid-19 total 78 orang
- 18 Pasien di Kecamatan Ampelgading
- 18 Pasien di Kecamatan Kromengan
- 18 Pasien di Kecamatan Lawang
- 28 Pasien di Kecamatan Kepanjen
- 6 Pasien di Kecamatan Kesembon
- 8 Pasien di Kecamatan Karangploso
- 48 Pasien di Kecamatan Kalipare
- 4 Pasien di Kecamatan Jabung
- 34 Pasien di Kecamatan Gondanglegi
- 28 Pasien di Kecamatan Gedangan
- 40 Pasien di Kecamatan Donomulyo
- 17 Pasien di Kecamatan DAU
- 39 Pasien di Kecamatan Dampit
- 9 Pasien di Kecamatan Bululawang
- 38 Pasien di Kecamatan Bantur
- 13 Pasien di Kecamatan Ngajum
- 3 Pasien di Kecamatan Ngantang
- 9 Pasien di Kecamatan Pagak
- 11 Pasien di Kecamatan Wonosari
- 18 Pasien di Kecamatan Wajak
- 4 Pasien di Kecamatan Wagir
- 46 Pasien di Kecamatan Turen
- 11 Pasien di Kecamatan Tumpang
- 16 Pasien di Kecamatan Tirtoyudo
- 16 Pasien di Kecamatan Tajinan
- 27 Pasien di Kecamatan Sumberpucung
- 43 Pasien di Kecamatan Sumawe
- 25 Pasien di Kecamatan Pagelaran
- 8 Pasien di Kecamatan Pakis
- 5 Pasien di Kecamatan Pakisaji
- 7 Pasien di Kecamatan Poncokusumo
- 6 Pasien di Kecamatan Pujon
- 19 Pasien di Kecamatan Singosari

DI Kota Batu Pasien Covid-19 Orang Dalam Pemantauan Covid-19 86
- 31 Pasien di Kecamatan Batu
- 11 Pasien di Kecamatan Bumiaji
- 25 Pasien di Kecamatan Junrejo

Sisa 19 Pasien terkonfirmasi selesai pemantauan

17.000 Warga akan Dapat Santunan

Pemkot Malang akan memberi santunan kepada 17.000 warga akibat wabah virus corona atau Covid-19.

Pemkot akan memberikan santunan tersebut berdasar pendataan yang dilakukan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengampu.

Pemkot Malang menyiapkan anggaran sebesar Rp 15 miliar bagi warga terdampak Covid-19.

Anggaran tersebut dari pergeseran anggaran yang meliputi anggaran dari sejumlah proyek pembangunan, dan anggaran perjalanan dinas yang dipotong sebesar 20 persen.

"Data sementara ada 17.000 warga yang akan mendapat santunan. Jumlah tersebut bisa saja bertambah. Kami akan update nanti," ucap M Nur Widianto, Kabag Humas Pemkot Malang kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (1/4/2020).

Setiap warga akan mendapat santunan non tunai sebesar Rp 300.000 per bulan.

Pemberian santunan itu akan dilakukan menggunakan rekening, seperti E-Warung.

Masyarakat yang mendapat bantuan tersebut merupakan masyarakat yang memiliki penghasilan rendah, seperti buruh harian.

Bantuan ini akan diberikan selama wabah Covid-19 ini merebak, karena Kota Malang kini sudah masuk dalam kategori zona merah.

"Jadi untuk pendataan, sebelumnya telah dilakukan dan diverifikasi oleh enam OPD di Kota Malang. Di antaranya Dinsos-P3AP2KB Kota Malang,

Diskoperindag Kota Malang, Dinas Kesehatan Kota Malang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, serta Dinas Kepemudaan Olahraga Pariwisata (Disporapar) Kota Malang dan BPBD Kota Malang," ucapnya.

Pemkot Malang telah bekerja sama dengan perbankan dalam pemberian santunan ini.

Santunan akan diberikan pada awal April ini agar bisa segera cair secepatnya.

"Sudah ada data di PKH. Kami kerjasama dengan Perbankan untuk turut intervensi ke penerima. Karena mekanismenya santunan ini melalui rekening," tandasnya.