'Kesaktian' Limbad Kalah dengan Virus Corona, Mau Mudik Dicegat Polisi, Master Dilarang Main-main

'Kesaktian' Limbad kalah dengan virus corona, mau mudik dicegat polisi, Master dilarang main-main

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM/kolase instagram @polrescjr
Limbad Pesulap Indonesia Gagal Mudik 

SURYAMALANG.COM, MALANG - 'Kesaktian' Limbad kalah dengan virus corona gara-gara kepergok mudik oleh polisi. 

Alhasil, Limbad yang dikenal pesulap ekstrem itu dicegat polisi di jalan daerah Cianjur dan gagal mudik ke kampung halaman. 

Selain itu Limbad juga mendapat nasihat dari petugas kepolisian untuk tidak main-main dengan virus corona

Menutip video unggahan akun @polrescjr, upaya Limbad untuk pulang kampung itu dicegah oleh Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto.

Master Limbad Ternyata Miliki Gelar Luar Biasa yang Tersembunyi
Master Limbad (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Master sulap Indonesia itu pun merajuk agar diperbolehkan mudik oleh orang nomor satu di Korps Bhayangkara Resor Cianjur itu.

Namun Juang tetap kukuh melarang Limbad.

"Master boleh makan paku, boleh sekuat linggis, tapi virus corona jangan main-main. Master harus balik, tidak boleh mudik," kata Juang dengan tegas kepada Limbad dan rekan-rekannya di halaman Mapolres Cianjur, Jawa Barat, Senin (06/04/2020).

Momen tersebut ternyata bukan kejadian sungguhan.

Dialog antara Limbad dan Juang itu merupakan bagian dari adegan video pendek yang digagas Polres Cianjur dalam rangka kampanye melawan pandemi virus corona.

Dalam video berdurasi 2 menit 8 detik itu, diceritakan Master Limbad dan timnya berniat untuk mudik.

Namun, Kapolres yang mengetahui rencana Limbad itu meminta sang pesulap untuk menunda mudik, sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona yang lebih luas lagi.

Pada bagian akhir video, Juang bersama Master Limbad menyampaikan imbauan kepada masyarakat Cianjur untuk menunda mudik di tengah pandemi Covid-19.

“Sayangi keluarga kita, sayangi saudara kita, sayangi kita semua, semoga kita semua terhindar dari virus corona,” ucap Juang.

Selain membuat video imbauan tersebut, Master Limbad bersama Juang menyambangi rumah sakit untuk memberikan dukungan terhadap tenaga medis sebagai garda terdepan dalam perang melawan virus corona.

Pada saat itu, mereka menyerahkan bantuan berupa 20 alat pelindung diri (APD) untuk tenaga kesehatan, 45 botol hand sanitizer dan 240 kaleng susu murni.

Halaman
123
Sumber: Nova
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved