Virus Corona di Jatim
UPDATE Virus Corona di Jatim 8 April 2020, Ada Tambahan 2 Pasien Positif Baru, Khofifah: dari Tuban
Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyebutkan bahwa angka positif covid-19 di Jawa Timur hari ini, Rabu (8/4/2020), ada penambahan dua kasus
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: isy
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyebutkan bahwa angka positif covid-19 di Jawa Timur hari ini, Rabu (8/4/2020), ada penambahan dua kasus. Tambahan kasus positif tersebut tepatnya berasal di Tuban.
Hingga berita ini ditayangkan, total jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Jawa Timur mencapai 196 orang.
"Dari kasus positif covid-19 ada sebanyak 196 orang, di Jatim yang sembuh terus meningkat. Hari ini yang sembuh ada tambahan 4 orang lagi. Yang sembuh dari Surabaya ada 2, Gresik ada 1 orang, dan dari Banyuwangi ada 1 orang. Sehingga yang sembuh ada sebanyak 46 orang, atau setara 23,47 persen," kata Khofifah.
Tidak hanya itu, jumlah kasus positif covid-19 yang meninggal juga bertambah satu orang, yaitu juga dari Tuban.
Total kasus positif yang meninggal dunia di Jatim per hari ini ada sebanyak 17 orang atau setara 8,6 persen.
Jika dilihat sebaran untuk kasus positif covid-19 di Jawa Timur, yang terbanyak adalah di Kota Surabaya.
Hingga hari ini ada sebanyak 84 kasus positif covid-19 di Kota Surabaya.
Sedangkan yang tertinggi kedua ada di kawasan Malang Raya yang kasus positif covid-19 total ada sebanyak 19 kasus.
Kemudian juga disusul Kabupaten Sidioarjo ada sebanyak 18 kasus, kemudian juga Kabupaten Lamongan ada sebanyak 13 kasus.
"Titik-titik ini yang harus diwaspadai. Semua harus saling menjaga di daerah tersebut untuk bisa menekan penyebaran virus corona," tegas Khofifah.
Selain itu untuk kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jawa Timur, per hari ini 1.184 orang.
Dari total tersebut yang masih ada dalam pengawasan ada sebanyak 805 orang.
Sedangkan PDP yang sembuh ada sebanyak 318 orang dan yang meninggal dunia ada sebanyak 61 orang, dan sisanya sembuh.
"Kalau untuk Orang Dalam Pemantau (ODP) per hari ini ada sebanyak 12.314 orang. Dari jumlah itu yang sedang dalam pemantauan ada sebanyak 8.250 orang. Sedangkan yang sudah sembuh ada 4.051 dan yang meninggal ada 13 orang," kata Khofifah.