Virus Corona di Jatim

Pasien Sembuh Covid-19 Kembali Ada yang Meninggal Dunia, Setelah di Lumajang Kini di Bangkalan

Setelah sebelumnya ada pasien yang sudah dinyatakan sembuh setelah sebelumnya positif covid-19 di Lumajang, kali ini kabar duka datang dari BANGKALAN

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Ahmad Faisol
Ketua Tim Satgas Covid-19 RSUD Syamrabu Bangkalan dr Catur Budi (tengah) didampaingi Plt Dirut RSUD Syamrabu dr Nunug Kristiani (kiri) dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bangkalan Agus Zain, Jumat (17/4/2020). 

SURYAMALANG.COM, BANGKALAN - Pasien sembuh covid-19 di Jatim kembali ada yang meninggal dunia di setelah pulang dari rumah sakit.

Setelah sebelumnya dikabarkan ada pasien yang sudah dinyatakan sembuh setelah sebelumnya positif covid-19 di Lumajang, kali ini kabar duka datang dari Bangkalan.

Informasi pasien sembuh Virus Corona (Covid-19) Tuan R (31) asal Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan meninggal dunia beredar luas di grup-grup WhatsApp sejak Jumat (17/4/2020) menjelang tengah malam.

Dinyatakan Sembuh, Pasien yang Sebelumnya Positif Covid-19 di Lumajang Ini Meninggal Dunia di Rumah

Ada Pasien yang Sembuh Lalu Meninggal di Lumajang, Ketua Rumpun Kuratif: Belum Tentu Karena Covid-19

Beberapa jam sebelumnya, Tuan R, pasien yang dikabarkan meninggal dunia, meninggalkan Ruang Perawatan dan Isolasi RSUD Syamrabu Bangkalan sekitar pukul 11.00 WIB.

Tim Satgas Covid-19 RSUD Syamrabu Bangkalan menyatakan Tuan R negatif Covid-19 atau sembuh berdasarkan hasil uji spesimen
dari BBPTK-PP Surabaya.

Kabar meninggalnya Tuan R dibenarkan Kapolsek Blega AKP Edy C Putra melalui sambungan selulernya.

"Iya betul, meninggalnya di Puskesmas. Tapi informasi awal sudah dijelaskan, meninggal bukan karena corona. Ada penyakit bawaan," singkat Edy, Sabtu (18/4/2020) pagi.

Meninggalnya Tuan R juga dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan Sudiyo.

"Hasil swab kedua negatif, sudah dinyatakan sembuh," jelasnya.

Informasi yang diterima SURYAMALANG.COM, Tuan R meninggal dunia di Puskesmas Blega sekitar pukul 22.35 WIB.

Tuan R merupakan pemudik dari Jakarta dengan tujuan Kecamatan Blega. Ia menjadi warga Bangkalan pertama yang dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.

Hal itu berdasarkan hasil uji swab spesimen metode Polymerase Chain Reaction (PCR) dari Laboratorium Litbangkes Jakarta yang diumumkan pada 12 April 2020.

Dua hari sebelum diumumkan, Tim Medis Gugus Tugas Covid-19 Bangkalan telah mengambil spesimen TR untuk dikirim ke Laboratorium BBPTK-PP Surabaya.

Pengambilan spesimen itu bertujuan untuk mengetahui perkembangan Tuan R selama menjalani perawatan di Ruang Isolasi RSUD Syamrabu.

Hasil uji spesimen dari BBPTK-PP Surabaya disampaikan Tim Satgas Covid-19 RSUD Syamrabu Bangkalan. Tuan R dinyatakan negatif Covid-19 atau sembuh.

"Dari protokol dan Dinas Kesehatan Propinsi (Jatim), hasil dari BBPTK-PP Surabaya itu sudah cukup," ungkap Ketua Tim Satgas Covid-19 RSUD Syamrabu Bangkalan dr Catur Budi, Jumat (17/4/2020) siang.

Ia menjelaskan, pasien Tuan R juga terdeteksi menderita penyakit bawaan atau komorbid, yakni kelainan darah.

"Perlu diketahui bahwa pasien ini miliki penyakit komorbid yang cukup berat. Ia mempunyai kelainan darah," jelas dr Catur usai Tuan R meninggalkan RSUD Syamrabu Bangkalan

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved