Ini yang Dilakukan Ratu Tisha Seusai Mundur dari Sekjen PSSI, Simak Juga Sepak Terjang Penggantinya
anggota Komite Eksekutif (Exco), Yunus Nusi, resmi menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI menggantikan Ratu Tisha Destria
Ia tercatat pernah menjadi Sekretaris Umum Taekwondo Indonesia Kaltim tahun 2001-2009, lalu pengurus KONI Kaltim tahun 2006-2014, dan Sekretaris Bidang Pertandingan PB PON Kaltim 2008. (BolaSport.com)
Aktivitas Ratu Tisha Setelah Mundur dari Jabatan Sekjen PSSI
Ratu Tisha Destria sudah memiliki aktivitas baru setelah mengundurkan diri dari jabatan Sekjen PSSI.
Ratu Tisha sempat mendapat tawaran untuk menjadi manajer Sriwijaya FC.
Tapi, Ratu Tisha menolak tawaran tersebut.
Sriwijaya FC mengunggah penolakan Ratu Tisha itu di Instagram resmi klub, Minggu (19/4/2020).
"Menindaklanjuti penawaran dari Managemen PT. SOM perihal menjadi Manager Sriwijaya FC, Ratu Tisha merasa bangga dan tersanjung," tulis Sriwijaya FC dilansir SURYAMALANG.COM di akun Instagram resminya.
"Namun dirinya mengakui, saat ini masih ingin menikmati waktu bersama ibunya dan mengajak semua jajaran di Sriwijaya FC untuk terus berkarya di sepak bola," tambahnya.
Ratu Tisha Destria resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekjen PSSI sejak 13 April 2020.
Sehari setelah pengumuman itu, Sriwijaya FC menawarkan posisi sebagai manajer klub kepada Ratu Tisha.
Sebagai Sekjen perempuan pertama PSSI, Ratu Tisha telah memberikan kontribusi yang terbilang mengesankan dalam sepak bola Indonesia.
Menjabat sejak Juli 2017-April 2020, perempuan asal Jakarta itu memiliki peran yang aktif dalam perkembangan program usia dini dan sepak bola wanita.
Sedangkan pencapaian paling mengesankan dari Ratu Tisha ialah berhasil menjadikan Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. (Taufiqur Rochman)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/sekretaris-jenderal-sekjen-pssi-ratu-tisha.jpg)