Cegah Mafsadah Corona Lebih Besar, Pengasuh Ponpes Langitan Tuban Imbau Warga Salat Tarawih di Rumah

SURYAMALANG.COM, TUBAN - Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan Tuban, KH Ubaidilah Faqih, merespon pelaksanaan salat tarawih di rumah di tengah wabah virus corona atau covid-19. Kiai karismatik itu mengimbau agar masyarakat muslim melaksanakan ibadah salat tarawih di rumah masing-masing.

"Saya mengimbau warga muslim agar di bulan puasa ini salat tarawih bersama di rumah," ujar KH Ubaidilah Faqih dikutip dari unggahan video akun Facebook Polres Tuban Terkini, Rabu (22/4/2020).

Pengasuh Ponpes di wilayah yang berbatasan dengan Kabupaten Lamongan itu menjelaskan alasannya atas imbauan menjalankan salat tarawih di rumah. Menurutnya, hal itu semata-mata untuk menghindari mafsadah atau dampak buruk yang lebih besar dari virus corona.

Ditambahkannya, menolak, menangkal kemafsadahan yang lebih besar harus didahulukan dari pada menarik melakukan suatu amal kebaikan.

Oleh karena itu, diharapkan semua keluarga muslim untuk salat tarawih bersama keluarganya di rumah masing-masing.

"Saya berharap agar masyarakat salat tarawih bersama keluarga di rumah di tengah pandemi virus yang membahayakan ini," pungkasnya.

Sekadar diketahui, Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah telah menentukan jadwal awal puasa 1 Ramadan 2020/1441 H jatuh pada hari Jumat 24 April dan 1 Syawal jatuh pada hari Ahad (Minggu) Kliwon 24 Mei 2020.

Kemungkinan juga bersamaan dengan versi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), karena kalender NU juga mencantumkan bahwa 1 Ramadan 2020/1441 H adalah tanggal 24 April 2020.

Hanya saja PBNU akan menunggu rukyat pada Kamis 23 April 2020 untuk menentukan tanggal pasti awal puasa 1 Ramadhan 2020/1441 H.

Sedangkan pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang Isbat (penentuan) 1 Ramadan 1441 H pada Kamis (23/4/2020).