Berita Malang Hari Ini
Mal di Malang Raya Sepakat Buka 1 Juni 2020, Inilah Beberapa Aturan yang Harus Diketahui Pengunjung
sejumlah mal di Malang Raya akan buka kembali pada 1 Juni 2020, tetap dengan protokol kesehatan.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: isy
SURYAMALANG.COM, MALANG - Seusai tidak beroperasional saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sejumlah mal di Malang Raya akan buka kembali pada 1 Juni 2020. Hal tersebut disampaikan oleh Asosiasi Persatuan Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Malang Raya, Suwanto kepada awak media di Balaikota Malang, Jumat (29/5/2020).
Dia menyampaikan, bahwa mal-mal di Malang Raya sepakat untuk buka pada tanggal 1 Juni 2020 setelah PSBB.
"Tanggal 1 Juni 2020 mulai buka, meski ada beberapa mal yang mulai buka pada tanggal 31 Mei 2020," ucapnya.
Dengan mulai dibukanya mal tersebut, persiapan demi persiapan kini sudah mulai dilakukan untuk menyambut datangnya pengunjung.
Persiapan itu, di antaranya ialah berkaitan dengan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Suwanto mengatakan, bahwa setiap pengunjung yang akan datang ke mal diwajibkan untuk memakasi masker.
Apabila lupa membawa masker, pihak mal telah menyediakan masker dan meminta pengunjung untuk membelinya dengan harga murah.
"Harganya cukup murah. Mungkin kisaran Rp 5.000 per bijinya," ucapnya.
Selain itu, sebelum memasuki mal, pengunjung juga akan dicek kondisi suhu tubuhnya.
Jika suhu tubuhnya di atas 38 derajat celcius, maka pengunjung tersebut akan ditempatkan ke ruang isolasi yang telah disediakan oleh pemilik mal.
Dan setiap mal diharuskan untuk memiliki ruang isolasi yang digunakan apabila ada pengunjung yang kondisi tubuhnya kurang sehat.
"Setiap mal pasti ada ruang isolasi. Setelah pengunjung kami bawa ke sana, kemudian kami memanggil Dinas Kesehatan agar diperiksa. Kejadian ini pernah satu kali terjadi di Lippo Plaza Batu," ucapnya.
Selain itu, physical distancing atau pembatasan jarak juga akan diterapkan di dalam mal.
Baik itu di bagian departemen store ataupun di kantin makanan ataupun food court.
Suwanto mengatakan, garis pembatas juga telah dipersiapkan oleh para pemilik mal untuk menghindari antrean pengunjung setelah berbelanja.
"Jadi semua sudah kami persiapkan. Termasuk pembatasan pengunjung yang masuk ke dalam mal yang dibatasi sampai 50 persen dari kapasitas mal. Tapi apapun itu, kami masih menunggu Perwal dari Pemerintah Daerah untuk kebijakan saat masa New Normal nanti," tandasnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/mal-buka-1-juni.jpg)