Update Transisi Masa New Normal usai PSBB Malang Raya: Sidak Kafe dan Aturan Rapid Test Ponpes
Update transisi masa new normal usai PSBB Malang Raya: sidak kafe dan aturan rapid test Ponpes
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut update transisi masa new normal usai PSBB Malang Raya, Jumat 5 Juni 2020.
Dari update transisi masa new normal, Pemerintah Kota Malang diketahui memperketat sidak kafe dan tempat nongkrong.
Ketatnya aturan yang dilakukan pemerintah Kota Malang tidak lepas dari new normal pasca PSBB Malang Raya.
Setelah PSBB Malang Raya berakhir pada 30 Mei 2020 lalu, pemerintah mulai mempersiapkan new normal atau pola kenormalan baru.
Secara sederhana, new normal ini hanya melanjutkan kebiasaan yang selama ini dilakukan selama isolasi di rumah, ke dalam kehidupan yang lebih luas.
Mulai dari memperbanyak interaksi melalui online, pembayaran secara digital, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, dan lain sebagainya.
Itu sebabnya pemerintah tetap memperketat physical distancing dengan memantau dan memperketat protokol kesehatan.
Berikut beberapa update transisi masa new normal usai PSBB Malang Raya yang telah dirangkum SURYAMALANG.COM.
1. Sidak Kafe Diperketat
Pemerintah Kota Malang terus gencarkan patroli dan sosisalisasi masa transisi New Normal Life.
Walikota Malang bersama Forkopimda Malang terus menyisir daerah sudut Kota Malang untuk memberikan edukasi dan teguran bagi masyarakat yang tidak menjalankan protokol kesehatan selama diluar.
Kemudian tidak hanya sekedar memberikan teguran, jajaran rombongan Walikota Malang dan Forkopimda lakukan rapid test secara acak kepada masyarakat yang langgar protokoler kesehatan saat di kafe atau tempat umum.
Melansir dari postingan resmi Humas Pemkot Malang di Instagram @humaskotamalang
Saat masa transisi New Normal hari ketiga ditemukan masih banyak anak muda yang nongkrong di kafe tanpa memperhatikan protokol kesehatan.
Berikut cuplikan video-nya: