Kronologi Driver Ojol Viral Ditendang Seorang Pria Hingga Terjungkal dari Motor di Pekanbaru Riau

Media sosial dihebohkan dengan penganiayaan yang dialami oleh seorang Ojek Online di Pekanbaru Riau.

Penulis: Farid Farid | Editor: Adrianus Adhi

SURYAMALANG.COM- Media sosial dihebohkan dengan penganiayaan yang dialami oleh seorang Ojek Online di Pekanbaru Riau

Video ini beredar luas di masyarakat karena tidak terima dengan aksi seorang yang tendang ojol hingga terjungkal

Melansir dari artikel Kompas.com: " Detik-detik Driver Ojol di Pekanbaru Ditendang hingga Terjungkal, Terduga Pelaku Diamankan Polisi "

Diketahui, terduga pelaku penganiaya berinisial AK (23) warga Jalan Legasari, Kecamatan Tangkerang Selatan, Kecamatan Bukitraya, sementara sang dirver ojol bernama Mulyadi (42).

Peristiwa itu terjadi di Jalan Cempaka, Kecamatan Sukajdi, Kota Pekanbaru, Riau, Jumat (3/7/2020) sekitar pukul 11.00 WIB.

Video tersebut diunggah akun Facebook lambe_ojol. Dalam video berdurasi 20 detik tersebut, awalnya terlihat sang driver berhenti sambil duduk di atas sepeda motornya.

Sementara seorang pria dengan tubuh tegap bercelana pendek dan baju kaos abu-abu tampak memarahinya.

Setelah itu, terlihat pria tersebut tampak mau pergi.

Namun, setelah berjalan beberapa langkah, pria tersebut berbalik dan langsung menendang bagian perut driver ojol itu hingga membuatnya terjungkal bersama sepeda motonya.

Meski terjatuh, driver ojol itu kembali berdiri dan langsung menegakkan sepeda motornya.

Sedangkan pria bertubuh tegap itu memaki dan kemudian meninggalkan driver ojol yang terlihat hanya terdiam.

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Budhia Dianda mengatakan, dugaan penganiayaan itu diduga dipicu perselisihan di jalan. "Hasil pemeriksaan sementara,

Kronologi Kejadian karena terjadi perselisihan di jalan.

Saat itu terduga pelaku langsung marah dan menendang korban," kata Budhia kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (5/7/2020) pagi.

Saat ini, polisi masih melakukan pemeriksaan kepada terduga pelaku.

"Kalau ada motif lain belum tahu, karena masih didalami," ujarnya.

Terduga pelaku diamankan Lihat Foto Terduga pelaku penganiayaan pengemudi ojol, AK (23), saat diamankan di Polresta Pekanbaru, Riau, Sabtu (4/7/2020).

Pasca-kejadian itu, Sabtu sore ratusan ojol yang ada di Pekanbaru menggeruduk rumah terduga pelaku.

Mereka meminta pertanggungjawaban pelaku atas perbuatannya. Setelah itu, polisi mengamankan terduga pelaku. "Terduga pelaku sudah kami amankan untuk dilakukan pemeriksaan," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Minggu. K

ata Nandang, pihaknya akan menindak tegas pelaku jika terbukti melakukan penganiayaan.

"Proses penyelidikan akan dijalankan sesuai prosedur dan secara profesional," tegasnya.

Terduga Pelaku Digeruduk

Usai video itu viral, sekitar pukul 18.00 WIB, ratusan pengemudi ojol yang ada di Pekanbaru kompak menggeruduk rumah terduga pelaku di Jalan Legasari, Kecamatan Tangkerang Selatan, Kecamatan Bukitraya.

Mereka mendatangi rumah terduga pelaku, karena tidak terima rekan seprofesinya dianiaya.

Aksi kemarahan ratusan pengemudi ojol tersebut juga beredar di media sosial Facebook. Mereka mengepung rumah terduga pelaku dan meminta pertanggungjawaban.

Sejumlah petugas kepolisian datang ke lokasi untuk menenangkan para pengemudi ojol.

Tak lama setelah itu, petugas kepolisian mengamankan terduga pelaku penganiayaan pengemudi ojol tersebut.

Namun, ratusan pengemudi ojol mendatangi Markas Kepolisian Resort Kota (Polresta) Pekanbaru di Jalan Ahmad Yani. Mereka meminta pelaku diproses secara hukum.

Polisi datang menemui mereka untuk memberikan penjelasan. Setelah itu, para pengemudi ojol akhirnya membubarkan diri.

Untuk terduga pelaku, saat ini masih menjalani pemeriksaan kepolisian di Polresta Pekanbaru.

"Terduga pelaku sudah diamankan dan masih dilakukan pemeriksaan. Masih penyelidikan terkait aksi dugaan penganiayaan terhadap pengemudi ojol," kata Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Budhia Dianda dikutip dari Kompas.com, Minggu (5/7/2020) pagi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, terduga pelaku melakukan kekerasan terhadap pengemudi ojol, karena terjadi perselisihan saat di jalan.

"Karena perselisihan di jalan," sebut Budhia.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved