Berita Arema Hari ini 9 Juli 2020: Dedik Setiawan Absen Latihan Perdana dan Renegosiasi Kontrak

Rangkuman Berita Arema Populer hari ini Kamis 9 Juli 2020 membahas tentang persiapan tim Singo Edan menjelang kompetisi Liga 1 2020.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Kolase SURYAMALANG/Instagram @aremaofficial
Potret Dedik Setiawan dan pemain Arema FC 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Rangkuman Berita Arema Populer Hari Ini Kamis 9 Juli 2020 membahas tentang persiapan tim Singo Edan menjelang kompetisi Liga 1 2020

Satu dari berita Arema hari ini menyoroti tentang kondisi Dedik Setiawan yang masih harus absen latihan bersama tim Singo Edan.

Berita Arema lainnya juga menyajikan keputusan Manajemen Arema FC soal renegosiasi kontrak sesuai aturan FIFA dan PSSI.

Selengkapnya, langsung saja simak berita Arema hari ini populer yang telah terangkum.

1. Dedik Setiawan Belum Bisa Latihan Perdana Bersama Tim Arema FC

Ilustrasi: Dedik setiawan saat bertanding bersama Arema Fc
Ilustrasi: Dedik setiawan saat bertanding bersama Arema Fc (Instagram/Dedik Setiawan)

Striker Arema FC, Dedik Setiawan tidak bisa latihan perdana bersama tim pada 15 Juli 2020.

Sebelum latihan bersama tim, pemain yang baru pulih dari cedera lutut ini masih harus menjalani beberapa tes.

"Latihan awal bagi Dedik adalah tes untuk evaluasi, baik di gym maupun di lapangan."

"Bila semua kondisinya baik, insya Allah Dedik sudah bisa latihan bersama tim pada pekan ketiga," kata David Setiawan, Sport Therapist Arema kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/7/2020).

David mengatakan Dedik harus menjalani tes berupa kelincahan, kecepatan, dan kekuatan.

"Juga ada set play adaptasi bermain sesuai posisi," ujarnya.

Sedangkan kiper Arema FC, Utam Rusdiana dipastikan sudah bisa latihan bersama tim.

"Dia sudah latihan terlebih dahulu dengan pelatih kiper beberapa hari ini," jelas David.

Sementara itu, pelatih Kiper Arema FC, Felipe Americo mengatakan Utam sudah berlatih bersama kiper lain.

"Dia latihan sungguh-sungguh. Dia memperlihatkan kerja kerasnya meskipun porsi latihannya tidak sama dengan kiper lain."

"Dia memang masih proses pemulihan setelah cedera lama. Dia perlu sedikit demi sedikit."

"Karena dia cedera lutut kanan, maka sementara ini dia latihan dari sisi kiri saja. Sisi kanannya belum bisa," kata Felipe.

2. Sport Therapist Arema FC Sebut Dedik Setiawan dan Utam Rusdiana Sudah Pulih dari Cedera Lutut

 Dua pemain Arema FC, Dedik Setiawan dan Utam Rusdiana sudah pulih dari cedera lutut.

Tapi, dua pemain itu belum sembuh 100 persen.

"Kondisi Dedik dan Utam sudah aman. Pemulihannya berjalan lancar meskipun sempat terhenti sementara karena wabah virus corona yang membuat tempat gym tutup," kata David Setiawan, Sport therapist Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/7/2020).

David menjelaskan saat ini progres pemulihan dua pemain itu sudah memasuki 80 persen.

Dua pemain itu tinggal menunggu waktu untuk kembali berlaga musim ini.

"Pemulihan Dedik antara 75-80 persen. Kalau Utam sudah 85 persen. Utam sudah tidak ada keluhan sakit dan sudah mulai ikut latihan bersama pelatih kiper," jelasnya.

Seperti diketahui, Utam dan Dedik sama-sama cedera pada lutut.

Utam mengalami cedera lutut kanan saat latihan jelang laga pekan pertama menghadapi PS Tira pada 2 Maret 2020.

3. Mengacu pada FIFA dan PSSI, Manajemen Arema FC Blak-blakan Soal Renegosiasi Kontrak

Ilustrasi: Pemain Arema FC
Ilustrasi: Pemain Arema FC (instagram Arema FC)

Pemain Arema FC diberi kebebasan oleh manajemen terkait menentukan sikap soal renegosiasi kontrak.

Hal ini dikatakan langsung oleh General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Rudy Widodo telah menyodorkan kontrak ulang sesuai dengan anjuran Surat Keputusan yang dibuat PSSI.

“Kemarin juga sudah dibagi di grup addendum rekontrak yang bunyinya sesuai dengan surat keputusan PSSI No. 48 dan No. 53, kurang lebih seperti itu,” kata Ruddy Widodo dikutip dari Kompas.com.

“Jadi, mereka yang berangkat (ke Malang), setuju. Yang tidak berangkat juga tidak apa-apa, Arema tidak mempermasalahkan,” imbuhnya.

Apabila ada pemain yang kebaratan, ia akan terbuka menerima keluhannya.

Manajemen Singo Edan akan berpedoman dengan aturan FIFA dengan menerima kembali negosiasi selama tiga kali.

“Kalau tidak setuju tidak masalah, ya tidak latihan."

"Kemarin pelatih juga sudah memberi batas waktu kapan pemain harus segera datang untuk latihan,” ucapnya.

“Kalau tidak datang tidak masalah. Surat dari FIFA negosiasi tiga kali, kalau tetap tidak ketemu (sepakat), ya pending itu sesuai surat FIFA,“ imbuh Rudy.

Rudy berharap dengan adanya kesempatan negosiasi itu pemain dan manajemen dapat mencapai kesepakatan.

Sehingga tidak akan ada pihak yang malah bicara di belakang selepas mengatakan setuju di depannya.

“Semua sama harapannya yang ikut latihan yang sudah sign kontrak. Seperti pemain asing, kemarin sudah bicara dengan agennya soal rekontrak.”

“Kami tidak mau bilang menerima tapi di belakang dipermasalahkan bahkan sampai lapor ke FIFA."

"Jadi sejak awal kalau tidak sepakat lebih baik terus terang ke manajemen,” ujarnya. 

Arema FC memastikan renegosiasi gaji pemain dan pelatih tidak ada yang sampai di bawah UMR.

Seperti diketahui UMR 2020 di Kota Malang sebesar Rp 2.895.502.

Sedangkan UMR 2020 di Kabupaten Malang sebesar Rp 3.018.530.

Renegosiasi kontrak mulai diterapkan pada September 2020.

Renegosiasi kontrak ini akan berdampak pada gaji pemain dan pelatih sampai 50 persen dari kontrak awal.

PSSI memutuskan perubahan nilai kontrak klub Liga 1 sekitar 50 persen, dan klub Liga 2 sekitar 60 persen dari total nilai kontrak atau sekurang-kurangnya di atas upah minimum regional (UMR) yang berlaku di masing-masing daerah.

"Saya tidak hafal rincian gaji setiap pemain. Insya Allah minimal gaji pemain dan pelatih di atas UMR. Kami ikut aturan PSSI," kata Ruddy Widodo, General Manager Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/7/2020).

Selain mendapat gaji di atas UMR, pemain tetap akan mendapat tambahan bonus dari manajemen.

Tapi, nilai bonus tidak sebesar sebelumnya.

"Penyesuaian tidak hanya terkait gaji, tapi juga bonus dan fasilitas untuk pemain dan pelatih asing," jelasnya. 

(Dya Ayu/Frida Anjani/SURYAMALANG.COM)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved