Penyebab Sinetron Dari Jendela SMP Ditegur KPI, Dapat Sanksi Tertulis, Pacaran dan Hamil Disorot

Penyebab sinetron Dari Jendela SMP ditegur KPI, dapat sanksi tertulis, pacaran dan hamil di luar nikah jadi sorotan.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Suryamalang.com/kolase instagram @kpipusat/@darijendelasmp_offical
Dari Jendela SMP ditegur KPI 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Penyebab sinetron Dari Jendela SMP ditegur KPI dengan sanksi tertulis terungkap. 

Hal ini sejalan dengan keterangan lengkap yang dirilis KPI pusat terkait tegurannya untuk sinetron Dari Jendela SMP.

Salah satu asalan Dari Jendela SMP ditegur KPI tidak lepas dari kisah pacaran anak SMP dan hamil di luar nikah. 

Dari hasil rapat pleno, KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) memberikan teguran tertulis karena Dari Jendela SMP dianggap memuat visualisasi yang tidak sesuai dengan perkembangan psikologis remaja.

Dalam surat teguran yang ditandatangani Ketua KPI Pusat, Agung Suprio, Rabu (8/7/2020), dijelaskan penyebab Dari Jendela SMP mendapat terguran. 

Dari Jendela SMP 9 Juli 2020
Dari Jendela SMP 9 Juli 2020 (Instagram @sctv)

Menurut surat tersebut, sinetron Dari Jendela SMP mengandung cerita tentang hubungan asmara dua pelajar SMP.

“Ceritanya memberikan contoh yang tidak baik terkait pacaran di sekolahan, perbicangan kehamilan di usia yang sangat muda tanpa ada klarifikasi-klarifikasi yang menegasikan tentang kehamilan tersebut yang bisa dipandang sebagai pendidikan reproduksi,” kata Agung Suprio.

Menurut Agung, novel yang diadaptasi menjadi sinetron harus memperhatikan faktor penonton dan juga kemungkinan efek negatifnya.

Kabar tentang teguran tertulis KPI untuk sinetron Dari Jendela SMP juga dibenarkan oleh Komisioner KPI Pusat, Nuning Rodiah.

"Benar, sanksi teguran tertulis," ujarnya dalam pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis (9/7/2020) dikutip dari artikel 'KPI Pusat Beri Teguran Tertulis untuk Sinetron Dari Jendela SMP'

Berikut unggahan di instagram resmi KPI terkait teguran terhadap sinetron Dari Jendela SMP

Di keterangan unggahan tersebut, KPI menulis penjelasan lengkap terkait terguran untuk sinetron Dari Jendela SMP

'KPI Ambil Langkah Tegas terhadap Sinetron “Dari Jendela SMP” SCTV

Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memutuskan menjatuhkan sanksi teguran untuk program siaran “Dari Jendela SMP” SCTV

Hasil dari rapat pleno penjatuhan sanksi KPI Pusat, menyatakan program siaran yang mulai tayang pada 29 Juni 2020 lalu, memuat visualisasi yang tidak sesuai dengan perkembangan psikologis remaja

Dalam surat teguran yang ditandatangani Ketua KPI Pusat, Agung Suprio, Rabu (8/7/2020) dijelaskan bahwa sinetron tersebut mengandung muatan cerita tentang hubungan asmara dua pelajar SMP yakni Joko dan Wulan.

Dalam hubungannya, digambarkan adegan dan dialog tentang kehamilan di luar nikah, rencana pernikahan dini, serta perawatan bayi setelah melahirkan.

Ketua KPI Pusat, Agung Suprio mengatakan, keputusan memberi teguran untuk sinetron ini karena isi cerita dan visualisasi yang kurang pantas untuk dikonsumsi remaja atau anak-anak.

“Ceritanya memberikan contoh yang tidak baik terkait pacaran di sekolahan, perbicangan kehamilan di usia yang sangat muda tanpa ada klarifikasi-klarifikasi yang menegasikan tentang kehamilan tersebut yang bisa dipandang sebagai pendidikan reproduksi,” tegasnya.

Menurut Agung, novel yang diadaptasi menjadi sinetron harus memperhatikan faktor penonton dan juga kemungkinan efek negatifnya.

Pembaca novel itu butuh usaha (effort) yang lebih daripada tontonan TV'  tulis KPI Kamis (9/7/2020).

Sinetron Dari Jendela SMP merupakan adaptasi dari novel terkenal karya Mira W dengan judul sama.

Sinetron drama remaja ini dibintangi oleh Rey Bong sebagai Joko dan Sandrinna Michelle sebagai Wulan.

Sinopsis Dari Jendela SMP 8 Juli 2020
Pemeran Dari Jendela SMP (Kolase Instagram @darijendelasmp)

Dari Jendela SMP bercerita tentang persahabatan Joko dan Wulan sampai akhirnya saling jatuh cinta dan Wulan hamil.

Joko adalah anak asisten rumah tangga bernama Inah ( Ria Probo), yang bekerja di rumah pemilik yayasan Sekolah Nusa Bangsa.

Joko turut mengenyam pendidikan di sekolah itu tanpa biaya sedikit pun alias gratis.

Namun, sekolah gratis malah membuat Joko mendapat olokan dari teman-temannya.

Dari Jendela SMP Kamis 9 Juli Wulan diperankan Sandrinna Michelle dan Joko diperankan Rey Bong
Dari Jendela SMP Sandrinna Michelle dan Joko diperankan Rey Bong (Suryamalang.com/kolase instagram @darijendelasmp.sctv)

Joko punya sikap cuek dan kadang dingin kepada perempuan sehingga banyak teman perempuan di sekolah menyebutnya aneh.

Meski begitu, Joko tetap menerima hinaan itu dan membalasnya justru dengan prestasi belajar yang melampaui teman-teman sekolahnya.

Di sisi lain, sosok Wulan (Sandrinna Michelle), teman sekelas Joko, cantik, rajin, dan pintar.

Sebagai ketua kelas, kala itu Wulan mencoba melerai perkelahian Gino (Emiliano Cortizo) dan Joko.

Joko yang merasa dibela oleh Wulan lama-lama jadi tertarik padanya. Selain ketua kelas, Wulan juga merupakan siswi berprestasi dan berasal dari keluarga yang kaya raya.

sinopsis Dari Jendela SMP Kamis 9 Juli 2020 Rey Bong dan Sandrinna Michelle
Dari Jendela SMP Rey Bong dan Sandrinna Michelle (Suryamalang.com/kolase instagram @darijendelasmpofc_sctv)

Joko yang tertarik pada Wulan mulai mendekatinya dengan mengirim surat-surat.

Wulan terkesan dengan cara unik yang dipakai Joko untuk mendekatinya.

Keduanya lalu saling jatuh cinta dan berpacaran diam-diam.

Suatu hari, saat Joko sedang mengantar Wulan pulang dengan sepeda bututnya, tiba-tiba turun hujan lebat.

Joko mengajak Wulan berteduh di sebuah gedung tua.

Di sinilah keduanya melakukan perbuatan yang seharusnya tidak dilakukan oleh remaja.

Wulan yang ketakutan pasca peristiwa itu, meminta Joko membeli test pack.

Namun, test pack yang dibeli Joko sudah kedaluwarsa dan menyebabkan muncul dua garis. Wulan mengira dirinya telah hamil.

Sejak saat itu, Wulan dan Joko, dua remaja yang dulu lugu mulai menghadapi liku-liku kehidupan akibat kesalahpahaman ini.

Sinetron Dari Jendela SMP sudah mulai tayang sejak 29 Juni 2020 di SCTV setiap hari pukul 18.10 WIB.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved