Berita Sampang Hari Ini

Cinta Segitiga Berujung Pembunuhan di Lapangan Lengser, Sampang, Si Cewek Ikut Terlibat

Cinta segitiga berujung pada pembunuhan Syafii (32) di Lapangan Lengser, Desa Dharma Camplong, Kecamatan Camplong, Sampang

Editor: Zainuddin
istimewa
Ilustrasi. 

SURYAMALANG.COM, SAMPANG - Cinta segitiga berujung pada pembunuhan Syafii (32) di Lapangan Lengser, Desa Dharma Camplong, Kecamatan Camplong, Sampang pada 17 April 2020.

Polisi telah menangkap Moh Sholeh (37) yang diduga terlibat dalam pembunuhan itu.

Dalam pembunuhan ini, Sholeh berperan memukul korban menggunakan balok kayu dan tangan kosong.

Pembunuhan ini bermula dari perselingkuhan istri paman tersangka, Kutsiyah dengan Syafii.

Setelah mengetahui perselingkuhan itu, para tersangka merencanakan pembunuhan.

Untuk memuluskan pembunuhan, para tersangka memancing korban untuk menemui Kutsiyah.

Akhirnya korban menemui Kutsiyah di depan rumah kosnya.

Tiba-tiba para tersangka langsung menyekap korban di dalam mobil.

"Para tersangka membawa korban menuju Lapangan Lengser. Selama di dalam mobil, Sholeh memukuli korban menggunakan kayu," ujar AKP Riki Donaire Piliang, Kasatreskrim Polres Sampang kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (21/7/2020).

Setibanya di Lapangan Lengser, para tersangka kembali memukul korban.

Lalu suami Kutsiyah membacok korban menggunakan celurit sebanyak empat kali.

Sabetan celurit ini yang membuat korban tewas.

Setelah pembunuhan ini, Sholeh melarikan diri ke Kelurahan Sawahan, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya.

Kemudian polisi menangkap Sholeh di Surabaya.

Kepada polisi, Sholeh sempat memberi keterangan palsu sehingga polisi salah tangkap.

"Ada empat pelaku pembunuhan, termasuk Kutsiyah. Saat ini mereka berstatus buronan," ucap AKP Riki Donaire Piliang kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (21/7/2020).(Hanggara Pratama)

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved