Partai Nasdem Usung Hendy Siswanto - Gus Firjaun di Pilbup Jember 2020

SURYAMALANG.COM, JEMBER - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) secara resmi mengusung pasangan Hendy Siswanto - Muhammad Balya Firjoun Barlaman (Gus Firjaun) di Pemilihan Bupati atau Pilbup Jember 2020.

"Rekomnya sudah ada. Saya tegaskan rekom untuk H Hendy dan Gus Firjaun, tidak ada yang lain," kata Marsuki Abdul Ghofur, Ketua DPD Partai Nasdem Jember kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (15/8/2020).

Ada tujuh nama pendaftar bakal calon kepala daerah melalui DPD Nasdem Jember.

DPD pun menyerahkan tujuh nama itu ke DPP.

Kemudian DPP, kata Marsuki menindaklanjutinya, termasuk juga melakukan survei.

Akhirnya partai yang pimpinan Surya Paloh itu memberikan rekom kepada pasangan Hendy - Gus Firjaun.

"Setelah ini kami berikan KTA kepada Haji Hendy dan Gus Firjaun.. Saya harap hubungan ini terus berlanjut. Kami memiliki tiga modal dasar, dan saya yakin bisa mengantarkan pasangan ini ke pendapa (Pendapa Bupati Jember)," lanjutnya.

Sementara itu Hendy Siswanto menegaskan rekom dari Partai Nasdem itu menjadi modal untuk maju di Pilbup Jember 2020.

Dia menyebut telah mengantongi batas minimal pengusungan bakal calon kepala daerah di Jember.

Pasangan bakal calon kepala daerah bisa mendaftar ke KPU Jember melalui jalur partai politik, jika diusung partai yang memiliki minimal 10 kursi di DPRD Jember.

"Rekom dari Nasdem ini sebuah kepercayaan besar bagi kami. Dukungan untuk kami sebenarnya sudah lengkap, lebih dari 10 kursi. Karena selain dari Nasdem, juga ada dari Demokrat dua kursi, Partai Berkarya (1 kursi), dan PAN (2 kursi). Kami berkomitmen 11 Parpol bisa kami rebut," ujar Hendy.

Hendy Siswanto merupakan pengusaha di Jember.

Sedangkan Gus Firjaun adalah pengasuh Ponpes As-Shiddiqi Putra, Talangsari, Jember.

Gus Firjaun merupakan salah satu tokoh NU. Dia adalah putra almarhum KH Achmad Siddiq, ulama dan tokoh besar di NU.

Sementara itu, Partai Nasdem memiliki delapan kursi di DPRD Jember.

Untuk mengusung pasangan Hendy - Gus Firjaun, maka harus berkoalisi untuk mendapatkan 10 kursi.