Jendela Dunia

Diperlakukan Seperti Monyet, Ota Benga Pria Afrika Diculik Lalu Dipamerkan di Kebun Binatang Amerika

Diperlakukan Seperti Monyet, Ota Benga Pria Afrika Diculik Lalu Dipamerkan di Kebun Binatang Amerika

Editor: eko darmoko
MISSOURI HISTORICAL SOCIETY via BBC Indonesia
Ota Benga, orang Afrika diculik dan dipamerkan di kebun binatang Amerika. Dikurung dalam kandang monyet. 

SURYAMALANG.COM - Nasib tragis pernah dialami orang Afrika bernama Ota Benga, bertahun-tahun yang lalu.

Ota Benga diculik kemudian dikurung dalam kandang monyet, serta dipamerkan di sebuah kebun binatang di Amerika Serikat (AS).

Dikutip SURYAMALANG.COM dari Kompas.com (1/9/2020), Ota Benga diculik di wilayah yang kini dikenal sebagai Republik Demokratik Kongo pada 1904 dan dibawa ke Amerika Serikat untuk dipamerkan.

Wartawan Pamela Newkirk, yang telah banyak menulis tentang Ota Benga, menjadi saksi upaya selama beberapa dekade untuk menutupi apa yang terjadi padanya.

Lebih dari seabad setelah menjadi berita utama internasional karena memamerkan seorang pemuda Afrika, Kebun Binatang Bronx di New York akhirnya menyatakan penyesalannya.

Wildlife Conservation Society meminta maaf atas pameran yang mereka gelar pada 1906, yang memamerkan Ota Benga, seorang warga asli Kongo, terjadi setelah protes global yang dipicu oleh rekaman video pembunuhan polisi terhadap George Floyd yang sekali lagi menyoroti rasisme di Amerika Serikat.

Cristian Samper, presiden dan CEO Wildlife Conservation Society (WCS) mengatakan bahwa penting "untuk merefleksikan sejarah WCS sendiri, dan keberlangsungan rasisme di lembaga kami".

Dia berjanji lembaganya, yang mengelola Kebun Binatang Bronx, berkomitmen untuk transparan tentang episode yang menginspirasi tajuk utama di seluruh Eropa dan Amerika Serikat dari 9 September 1906, sehari setelah Ota Benga pertama kali dipamerkan, hingga ia dilepaskan dari kebun binatang pada 28 September 1906.

Tapi permintaan maaf itu terlambat karena baru dilakukan setelah institusi itu selama beberapa dekade berdiam diri.

Dia adalah karyawan kebun binatang

Alih-alih memanfaatkan episode tersebut sebagai momen pembelajaran, Wildlife Conservation Society terlibat dalam upaya menutup-nutupi selama seabad di mana mereka secara aktif mengabadikan atau gagal mengoreksi cerita menyesatkan tentang apa yang sebenarnya terjadi.

Sejak tahun 1906, sebuah surat di arsip kebun binatang mengungkapkan bahwa para pejabat, setelah kritik yang meningkat, berupaya mengarang cerita bahwa Ota Benga sebenarnya adalah seorang karyawan kebun binatang.

Hebatnya, selama beberapa dekade, tipuan itu berhasil.

Siapakah Ota Benga?

1. Diculik pada Maret 1904 oleh pedagang AS Samuel Verner di wilayah Kongo yang saat itu menjadi koloni Belgia.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved